Markas Google di London Punya Kebun di Atap Gedung

2 Juni 2017 19:19 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Rancangan markas baru Google di London. (Foto: Google)
Raksasa teknologi Google siap memperluas jaringannya dengan membangun sebuah markas besar baru di London, Inggris. Rancangan dari markas tersebut sudah diajukan pekan ini ke Camden Council, layanan pemerintah terkait rencana pembangunan. Markas ini mereka sebut 'landscraper' karena memiliki panjang yang setara dengan gedung pancakar langit jika menjulang ke atas. Bedanya, bangunan ini memanjang bukan meninggi ke atas. Markas baru itu dapat memuat lebih dari 4 ribu pegawai dengan atap gedung berisi kebun, juga trek lari untuk olahraga.
Rancangan markas baru Google di London. (Foto: Google)
Pembangunan akan dimulai pada 2018 mendatang di kawasan stasiun kereta api King's Cross. Rancangan desain bangunan terakhir dibuat oleh Bjarke Ingels Group dan Heatherwick Studios, setelah Google membongkar rancangan awal yang dibuat oleh arsitek AHMM pada 2013. Menurut Architect's Journal, kompleks bangunan ini sepenuhnya akan menghabiskan biaya sekitar 1 miliar pound sterling atau setara Rp 17,1 triliun. Gedung utama dengan 11 lantai diproyeksikan memiliki area seluas 80.819 meter persegi dengan panjang 330 meter yang memanjang di atas tanah. Pintu masuk dari gedung Google ini berada di lantai bawah dengan toko-toko di sekelilingnya.
Desain atap gedung markas Google di London. (Foto: Google)
Dalam rancangan yang diajukan, pembangunan dengan gaya ini ditujukan untuk membuat area yang bervariasi dan terbuka, juga dapat terus berubah seiring berjalannya waktu. Desainer dari markas ini, Thomas Heatherwick, mengatakan ia terinspirasi dari lingkungan sekitar lokasi dibangunnya gedung tersebut saat menciptakan rancangannya. "Area ini adalah 'bentrokan mempesona' dari tipe-tipe gedung yang berbeda dan luasnya, saya menyukai kombinasi ini, mulai dari stasiun kereta api yang besar, jalan raya, kanal, hingga bangunan lain yang menjadi kawasan paling terhubung di London," ujar Heatherwick, dilansir The Verge. [Baca juga: 5 Raksasa Teknologi dan Sumber Keuntungannya] Sementara untuk di dalamnya bakal ada semua fasilitas yang diinginkan, seperti kafe, ruang rapat, kolam renang sepanjang 25 meter, ruang pijat, area permainan termasuk basket dan sepak bola, juga sebuah auditorium dengan 210 kursi untuk pengumuman produk serta diskusi.
Desain interior markas Google di London. (Foto: Google)
Saat ini, staf Google bekerja di beberapa lokasi yang berbeda di London. Bangunan baru ini akan menggabungkan semua pegawai Google tersebut dan menjadi bangunan Google pertama di luar Amerika Serikat yang 100 persen dimiliki dan dirancang oleh mereka. "Di Inggris, jelas bagi saya jika ilmu komputer memiliki masa depan yang bagus dengan talenta, institusi pendidikan, dan hasrat untuk inovasi yang kita lihat di sini. Kami memiliki komitmen untuk Inggris dan tidak sabar untuk melanjutkan investasi kita di markas baru kami di King's Cross," ujar CEO Google, Sundar Pichai. [Baca juga: Google Bikin Layanan Cari Kerja Pesaing LinkedIn] Markas baru dari Google bisa dipastikan akan menjadi pusat perhatian baru di London nantinya jika sudah beroperasi secara penuh. Mungkin bisa jadi salah satu opsi liburan kamu nantinya kalau ke London.
Rancangan markas Google di London. (Foto: Google)
ADVERTISEMENT