10 Penyakit Hati dalam Islam yang Perlu Diwaspadai

Ilustrasi 10 penyakit hati dalam Islam. Foto: Unsplash.

Penyakit hati atau maradh al qulub adalah gangguan pada kalbu seseorang. Ada lebih dari 10 penyakit hati dalam Islam yang perlu diwaspadai umat Muslim. Seluruhnya tercatat dalam Al Quran dan hadits.

Maradh al qulub dapat memengaruhi pikiran, ucapan, dan perilaku seseorang sehingga sering dikaitkan dengan sifat tercela atau akhlakul mazmumah.

Orang-orang yang yang memiliki penyakit hati umumnya tidak sadar bahwa dirinya sakit. Mereka juga tidak mampu melihat kebenaran karena hatinya telah terkunci.

Jika tidak diobati, penyakit hati dapat membuat seseorang rugi di dunia maupun akhirat. Penyakit hati dapat membuat seseorang dikucilkan dari lingkungan hingga jauh dari rahmat Allah.

Apa saja jenis-jenis penyakit hati yang wajib dijauhi setiap Muslim? Simak informasinya dalam ulasan berikut.

10 Penyakit Hati dalam Islam

Ilustrasi 10 penyakit hati dalam Islam. Foto: Unsplash.

Umat Islam diwajibkan untuk selalu membersihkan hati agar dapat beribadah kepada Allah dengan ikhlas dan penuh ketakwaan. Perintah untuk selalu menjaga kesucian hati termaktub dalam Surat Asy Syam ayat 8-10, Allah SWT berfirman:

فَأَلْهَمَهَا فُجُورَهَا وَتَقْوَىٰهَاقَدْ أَفْلَحَ مَن زَكَّىٰهَاوَقَدْ خَابَ مَن دَسَّىٰهَا

Artinya: "Maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya. Maka beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu dan merugilah mereka yang mengotorinya."

Dalil shahih lain yang menjelaskan tentang pentingnya menjaga hati tercantum dalam hadist riwayat Bukhari. Dalam hadits tersebut dijelaskan bahwa hati yang kotor dapat merusak keseluruhan tubuh seseorang.

Rasulullah bersabda yang artinya, “Ketahuilah, di dalam tubuh manusia ada segumpal daging. Apabila segumpal daging itu baik, baiklah tubuh seluruhnya, dan apabila daging itu rusak, rusaklah tubuh seluruhnya. Ketahuilah olehmu, bahwa segumpal daging itu adalah kalbu (hati)”.

Hati yang kotor dapat membuat seseorang terserang penyakit hati. Menurut dr Ali Muhammad Ash Shallabi dalam buku Negara Islam Modern Menuju Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur, penyakit hati dapat dibedakan menjadi dua jenis yakni penyakit syubhat dan penyakit syahwat.

Penyakit syubhat menyebabkan seseorang kebingungan, kecemasan, dan kesia-siaan. Sementara penyakit syahwat timbul akibat nafsu, seperti marah atau kedengkian.

Berikut ini penjelasan tentang penyakit hati yang wajib dihindari umat Islam.

1. Amarah

Amarah merupakan salah satu emosi yang dirasakan hampir setiap manusia. Namun jika tidak dikendalikan dengan baik, emosi ini bisa menjadi bibit penyakit hati yang merusak persaudaraan.

Karena itu, umat Muslim dianjurkan untuk bersabar saat marah. Allah bahkan menjanjikan pahala yang besar untuk orang-orang yang mampu menahan amarahnya.

Sebagaimana firman Allah dalam Surat Ali Imran ayat 133 dan 134 yang artinya: "Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa, (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan."

2. Dengki

Dengki atau hasad disebabkan karena rasa iri terhadap sesuatu yang dimiliki orang lain. Penyakit hati ini juga timbul akibat rasa marah karena seseorang gagal mencapai tujuannya.

Perasaan dengki dapat membuat seseorang melakukan tindakan-tindakan tercela yang dapat menghapus amal ibadahnya. Sebagaimana sabda Rasulullah, “Kedengkian akan memakan kebaikan seperti api melahap kayu bakar”.

3. Riya atau pamer

Riya merupakan sikap menunjukkan sesuatu yang dimiliki atau dilakukan guna mendapat pujian dari orang lain. Penyakit hati ini dapat membuat amalan ibadah seseorang terhapus.

Selain itu riya juga membuat seseorang mendapat dosa besar karena telah menyekutukan Allah dengan mengharap pujian manusia. Bahaya riya tersebut diterangkan Rasulullah dalam hadits riwayat Bukhari.

Rasulullah bersabda, “Allah berfirman, ‘Aku Dzat yang paling tidak butuh kepada sekutu. Barangsiapa melakukan suatu amalan yang di dalamnya itu ia menyekutukan Aku dengan selain-Ku, niscaya Aku tinggalkan ia bersama sekutunya itu’.”

4. Sombong

Sombong adalah sifat yang sangat dibenci Allah. Sifat ini lahir dari rasa ujub, yakni merasa lebih hebat dan lebih mulia dibandingkan orang lain.

Orang yang memiliki sifat ujub dalam hatinya akan sulit memperbaiki diri sendiri karena tidak ingin mendengar nasihat orang lain. Sikap sombong juga dapat membuat seseorang jauh dari rahmat Allah dan menyebabkan seseorang masuk ke dalam neraka.

5. Rakus

Mengutip buku Puasa Ramadhan sebagai Terapi Pencerahan Spiritual yang ditulis Zaprulkhan, rakus merupakan ciri dari orang yang kufur nikmat dan tidak bersyukur.

Orang yang dalam hatinya terdapat sifat rakus tidak akan mencapai kepuasan sampai dia mati. Mereka akan terus memperkaya diri dengan hal-hal duniawi dan tidak segan melakukan maksiat untuk mencapai tujuannya.

Ilustrasi penyakit hati dalam Islam. Foto: Rachata Teyparsit/Shutterstock

6. Kikir

Orang yang rakus biasanya juga kikir di mana seseorang tidak mau memberikan harta yang dimiliki kepada orang lain. Perilaku ini biasanya dilandasi karena rasa cinta dunia yang berlebihan.

Rasulullah SAW melarang umatnya bersikap kikir agar terhindar dari jurang kebinasaan. Hal ini dijelaskan dalam hadits riwayat Abdur Razaq, Rasulullah bersabda,” Tiga hal yang membawa pada jurang kebinasaan adalah tamak lagi kikir, mengikuti nafsu, dan ujub”

7. Ghibah

Ghibah adalah menceritakan atau menyebarluaskan aib seseorang. Hal ini muncul akibat rasa iri, amarah, dan dengki terhadap orang tersebut.

Ghibah merupakan perilaku tercela dan dilarang oleh Allah. Dalam Surat An Nur ayat 19, Allah berfirman bahwa orang-orang yang menyebarluaskan kejelekan saudaranya akan mendapat siksa yang pedih di dunia dan akhirat.

8. Munafik

Munafik merupakan penyakit hati yang dimiliki orang-orang kafir. Penyakit hati ini disebutkan beberapa kali dalam Al Quran dan hadits. Orang yang munafik adalah mereka yang mengaku beriman tetapi dalam hatinya terdapat kekufuran.

9. Namimah

Namimah memiliki arti adu domba. Orang yang memiliki penyakit hati ini senang membuat orang lain bermusuhan.

Namimah merupakan sifat yang sangat dibenci Rasulullah. Dalam hadits riwayat Bukhari dijelaskan bahwa orang yang mempunyai sifat namimah tidak akan masuk surga.

10. Ananiah

Penyakit hati lain yang wajib diwaspadai umat Muslim adalah ananiah. Ananiah adalah sikap mementingkan diri sendiri atau egois. Sikap ini dapat berkembang menjadi penyakit hati lainnya, seperti ujub, kikir, dan tamak.

Sikap ananiah membuat seseorang rugi di dunia maupun akhirat. Orang yang egois cenderung tidak disukai dan dikucilkan dari lingkungan. Orang yang hanya mementingkan diri sendiri juga akan jauh dari rahmat Allah SWT.

(GLW)