Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
10 Rekomendasi Saham Jangka Panjang yang Bagus dan Potensial
5 Mei 2024 13:28 WIB
·
waktu baca 7 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Rekomendasi saham jangka panjang yang bagus dan potensial sangat dicari di masa sekarang. Pasalnya, banyak orang yang tidak siap untuk menanggung risiko yang terlalu besar hingga menimbulkan kerugian. Terlebih lagi bagi pemula yang baru memulai terjun di dunia investasi.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan, Wibowo Edi. (2011), investasi adalah kegiatan menanamkan modal baik langsung maupun tidak langsung, dengan harapan pada waktunya nanti pemilik modal mendapatkan keuntungan dari hasil penanaman modal itu.
Salah satu alternatif investasi adalah saham. Investasi saham menjadi bentuk investasi jangka pendek dan jangka panjang tergantung dari tujuan pembeliannya. Investasi dalam bentuk saham dikelompokkan sebagai investasi jangka panjang biasanya untuk berbagai tujuan.
10 Rekomendasi Saham Jangka Panjang yang Potensial untuk Pemula
Terdapat beberapa rekomendasi saham jangka panjang yang bagus dan potensial untuk pemula. Di antaranya adalah sebagai berikut:
1. UNVR (Unilever)
Rekomendasi pertama saham jangka panjang yang potensial adalah UNVR (Unilever). Saham ini memiliki nilai pertumbuhan yang mencapai 680.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, UNVR (Unilever) juga menunjukkan performa yang sangat positif dibandingkan dengan saham-saham lainnya. Pertumbuhan ini diproyeksikan meningkat lebih dari 16 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Meskipun baru terbentuk pada tahun 2021, UNVR (Unilever) telah berhasil meraih posisi teratas di kuartalnya. Pada tahun 2022, perusahaan mencapai keuntungan bersih sekitar Rp2 triliun.
Hal tersebut menunjukkan kenaikan dari Rp1,4 triliun pada tahun sebelumnya. Kesuksesan ini UNVR (Unilever) ini mencerminkan potensi pertumbuhan yang konsisten serta menjadikan UNVR (Unilever) sebagai pilihan yang tepat untuk investasi jangka panjang.
Ditambah lagi PT Unilever adalah salah satu perusahaan Fast Moving Consumer Goods (FMCG) terbesar di Indonesia. PT Unilever menjual saham dengan harga Rp4.260 per lembar.
ADVERTISEMENT
Nilai kapitalisasi pasar saham dengan kode ULVR tersebut mencapai Rp172,52 triliun. Sementara itu, volumenya sekitar 13,79 juta (periode 6/4/2023 pukul 12:00 WIB).
2. ADRO (Adaro Energy)
Saham Adaro Energy (ADRO) telah menunjukkan performa yang cukup mengesankan selama beberapa tahun terakhir, dengan pertumbuhan saham yang konsisten dan stabil.
Nilai pertumbuhan saham ADRO (Adaro Energy) telah menunjukal hasil mencapai lebih dari 1700, atau sekitar 77% dalam bentuk persentase.
Hal tersebut berarti saham ADRO telah mampu mempertahankan posisinya sebagai salah satu pilihan saham yang menjanjikan. Keberhasilan ini tercermin dari keuntungan atau laba bersih yang berhasil dihasilkan, yaitu mencapai lebih dari Rp12 triliun.
Pertumbuhan yang signifikan dari saham ini menggambarkan ketangguhan ADRO dalam menghadapi dinamika pasar yang tidak menentu serta kemampuannya untuk memberikan nilai tambah bagi para investor yang menanamkan sahamnya.
ADVERTISEMENT
Dengan catatan kinerja yang kuat, ADRO menjadi opsi yang pas untuk dimasukkan dalam portofolio investasi jangka panjang.
3. BELI (Blibli)
rekomendasi saham jangka panjang selanjutnya yaitu saham BELI dari Blibli. Investasi dalam saham BELI dianggap sebagai langkah yang tepat untuk para investor yang mencari profit yang positif.
Pada sepanjang tahun 2022, BELI telah tercatat mampu meraih kesuksesan dengan melakukan Initial Public Offering (IPO), menjadikannya IPO terbesar dalam tahun tersebut.
Prestasi ini juga membawa BELI masuk dalam urutan kelima IPO terbesar dalam sejarah Indonesia.
Dengan penetapan harga pelaksanaan saham sebesar Rp450 per lembar, BELI mampu menghimpun dana IPO Gross mencapai Rp8 triliun atau setara dengan US$513 juta.
Kesuksesan ini menunjukkan bahwa BELI tidak hanya menawarkan pertumbuhan yang kuat, akan tetapi juga mampu menjadi salah satu pemain utama dalam pasar modal Indonesia.
ADVERTISEMENT
4. ANTM (Aneka Tambang)
ANTM (Aneka Tambang) menjadi pilihan rekomendasi selanjutnya saham jangka panjang yang petensial dibuktikan dengan performa yang mengagumkan.
Sebagai perusahaan yang menonjol, ANTM (Aneka Tambang) menunjukkan kinerja yang dinamis, terutama pada awal tahun 2022.
Pada tahun pertama, yaitu tahun 2021, ANTM (Aneka Tambang) telah mencapai nilai sekitar Rp600 miliar lebih, dan pertumbuhan ini diprediksi akan terus berkelanjutan seiring dengan berjalannya waktu.
Selainitu, pada tahun 2022, ANTM (Aneka Tambang) juga berhasil mencatatkan profit atau laba bersih yang mencapai angka besar, yaitu sekitar Rp1,4 triliun lebih.
Nominal ini tentunya tidak hanya menggiurkan, tetapi juga menunjukkan potensi yang kuat untuk pertumbuhan nilai saham dalam jangka panjang.
5. GGRM (Gudang Garam)
PT. Gudang Garam adalah salah satu perusahaan rokok ternama di kancah tanah air Indonesia. Gudang Garam (GGRM) merupakan produsen rokok yang berada di Kediri.
ADVERTISEMENT
Perusahaan ini menarik perhatian para investor dengan pencapaian rekor penjualan sahamnya yang mencapai Rp25.700 per lembar, mengalami kenaikan sebesar 2,19%.
Volume perdagangan yang mencapai 1,81 juta saham memperlihatkan minat yang tinggi dari para pelaku pasar. Dengan kapitalisasi pasar saham GGRM yang mencapai Rp49,45 triliun pada periode 6 April 2023 pukul 12:00 WIB.
Data ini menegaskan posisi GGRM sebagai tokoh utama dalam industri rokok, memberikan keyakinan kepada para investor engenai stabilitas dan potensi pertumbuhan saham jangka panjang dalam portofolio investasi mereka.
Gudang Garam tetap menjadi salah satu pilihan yang banyak diminati di pasar saham.
6. AGIL (Agile Content SA)
Rekomendasi saham jangka panjang yang potensial selanjutnya adalah AGIL (Agile Content SA).
Saham ini memiliki nilai pertumbuhan sekitar 720 atau setara dengan 47 persen, AGIL (Agile Content SA) cukup menarik menjadi pilihan investasi yang dapat diandalkan.
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2021, AGIL mampu meningkatkan laba bersihnya menjadi Rp96 miliar. Hal ini menunjukkan kinerja yang mengesankan. Pada tahun 2022 AGIL mampu mencapai kenaikan laba yang signifikan hingga mencapai Rp204 miliar.
Perkembangan ini menandai pencapaian yang positif dan patut dipertimbangkan bagi investor yang sedang mencari saham dengan potensi pertumbuhan yang kuat dan stabil.
7. HMSP (HM Sampoerna)
Hanjaya Mandala Sampoerna atau sering disebut juga dengan HM Sampoerna berhasil masuk dalam daftar rekomendasi saham jangka panjang dengan prestasinya yang brilian.
Dengan harga saham sekitar Rp1.030 per lembar, HM Sampoerna memiliki potensi pertumbuhan yang sangat menarik dan menjanjikan bagi para investor.
Posisinya yang stabil dalam pasar saham Indonesia dan kapitalisasi pasar yang mencapai Rp119,81 triliun menjadikan HMSP masuk dalam salah satu pilihan saham yang patut diperhitungkan dalam mengembangkan portofolio investasi para investor.
ADVERTISEMENT
8. TLKM (Telkom Indoesia)
Telkom Indonesia (TLKM) adalah sebuah perusahaan operator telekomunikasi yang berada di bawah naungan Kementerian BUMN (Badan Usaha Milik Negara). Perusahaan ini banyak dikenal oleh seluruh masyarakat di penjuru negeri Indonesia.
Dengan harga saham mencapai Rp4.230 per lembar, TLKM mampu memberikan kesempatan bagi para investor untuk memasuki pasar telekomunikasi yang terus berkembang seiring berjalannya waktu.
Kapitalisasi pasar yang mencapai Rp419,013 triliun menjadi indikator kekuatan dan kestabilan perusahaan dalam industri ini.
Dengan volume perdagangan yang mencapai nilai 78,14 juta pada periode 6 April 2023 pukul 12:39 WIB, TLKM menunjukkan likuiditas yang baik dan berpotensi untuk memberikan pertumbuhan yang berkelanjutan.
9. INDF (Indofood CBP Sukses Makmur)
Rekomendasi saham blue-chip untuk jangka panjang yang potensial dan sangat menarik selanjutnya adalah Indofood CBP Sukses Makmur (INDF).
ADVERTISEMENT
Saham INDF telah mendapatkan popularitas sejak tahun 2021 dan mampu menunjukkan fluktuasi yang cukup dinamis, sehingga mampu menarik perhatian para investor.
Meskipun terjadi fluktuasi, banyak investor tetap mempercayakan portofolio sahamnya pada saham INDF. Hal tersebut didasari oleh beberapa alasan yang mendukung kepercayaan ini.
Meskipun mengalami fluktuasi, INDF berada di bawah naungan perusahaan fundamental yang kuat di Indonesia.
Keberadaan INDFsebagai blue-chip memberikan kestabilan yang dapat diandalkan dalam jangka panjang, menjadikannya pilihan yang potensial.
Investor percaya bahwa kemungkinan kebangkrutan atau masalah serius lainnya sangat kesil terjadi pada perusahaan dengan fondasi yang kuat ini.
Faktor lain yang memperkuat kepercayaan investor adalah laba yang dihasilkan oleh INDF pada awal tahun 2022, yang mencapai lebih dari Rp2 triliun.
ADVERTISEMENT
Hal ini menunjukkan kinerja keuangan yang kuat dan potensi pertumbuhan yang stabil, menjadikan saham INDF sebagai opsi yang sangat menarik untuk dimasukkan ke dalam portofolio investasi jangka panjang.
10. ASII (PT. Astra International)
PT Astra International (ASII) adalah perusahaan ternama yang beroperasi dalam berbagai sektor, di antaranya yaitu seperti konstruksi dan pertambangan, hal ini menjadikan ASII sebagai pilihan saham yang menjanjikan untuk investasi jangka panjang.
Dengan harga saham sekitar Rp5.975 per lembar, ASII mampu menarik para investor dengan kombinasi stabilitas yang teruji dan potensi pertumbuhan yang dapat diandalkan dalam jangka panjang.
Keberhasilan Astra International (ASII) dalam berbagai bidang usaha menciptakan landasan kokoh untuk pertumbuhan nilai sahamnya.
Oleh sebab itu, ASII layak diperhitungkan sebagai salah satu rekomendasi saham jangka panjang yang dapat memperkuat portofolio investasi para investor.
ADVERTISEMENT
Demikian adalah ulasan mengenai beberapa rekomendasi saham jangka panjang yang bagus dan potensial di Indonesia. (Nisa)