14 Ayat Al-Qur'an tentang Hari Kiamat dan Tanda-Tandanya

Ilustrasi ayat Al-Qur'an tentang hari kiamat. Foto: Pexels/Pixabay

Islam telah mengajarkan banyak hal tentang kehidupan, tak terkecuali hari kiamat. Terlebih, ada beberapa ayat Al-Qur'an tentang hari kiamat yang patut diketahui dan dipahami oleh umat muslim.

Umat Islam wajib meyakini adanya hari akhir atau kiamat karena keimanannya termasuk salah satu dalam Rukun Iman. Beriman kepada hari kiamat adalah percaya bahwa ada kehidupan setelah kematian yang kekal di akhirat.

Dengan membaca dan memahami ayat tentang hari kiamat, umat muslim diharapkan dapat mempersiapkan kematian dengan baik lewat amal ibadah yang dilaksanakan.

Gambaran Hari Kiamat

Ilustrasi ayat Al-Qur'an tentang hari kiamat. Foto: Pexels/Sanej Prasad Suwal

Hari kiamat dalam Islam dikenal dengan istilah Kiamat Kubra, yang berarti hancurnya alam semesta yang mengakibatkan kemusnahan atau kebinasaan pada manusia, tumbuh-tumbuhan, dan binatang.

Hal-hal yang digambarkan akan terjadi ketika hari kiamat adalah air laut yang meluap seperti tsunami, benda-benda langit akan berjatuhan, gunung-gunung berapi pada meletus.

Semua kehancuran alam akibat hari kiamat itu tentunya akan membuat semua manusia berusaha mencari keselamatan, sayangnya tidak akan ada yang berhasil selamat.

Allah Swt telah menjelaskan tanda-tanda hari kiamat lewat beberapa ayat Al-Qur'an, meskipun tidak ada penjelasan secara pasti kapan terjadinya kiamat dan seberapa dahsyat kejadian di hari kiamat tersebut.

Dalam Al-Qur'an dijelaskan bahwa pada hari kiamat, alam semesta digambarkan dalam keadaan porak-poranda. Gunung yang menjulang tinggi beterbangan layaknya kapas. Demikian juga dengan planet-planet dalam susunan tata surya.

Meskipun terkesan sangat mengerikan, tetapi Allah Swt menjamin hamba-Nya yang beriman akan terlindungi dari peristiwa hari kiamat.

Tanda-Tanda Hari Kiamat

Ilustrasi ayat Al-Qur'an tentang hari kiamat. Foto: Pexels/Julia Volk

Selain mengimani adanya hari kiamat, umat Islam juga wajib mengetahui tanda-tanda terjadinya hari kiamat. Dengan mengetahui tanda ini membuat seorang umat muslim semakin percaya bahwa hari akhir akan datang. Berikut ini adalah tanda-tanda hari kiamat.

1. Munculnya Api

Tanda hari kiamat yang pertama adalah munculnya api dari kawah Aden yang akan mengumpulkan seluruh umat manusia. Kawah Aden sendiri berada di atas lereng gunung berapi di Yaman.

Sebagaimana dijelaskan dalam sebuah Kitab Shahih Al-Bukhari dari Anas R.a.,

"Abdullah ibn Salam mengetahui kedatangan Rasulullah SAW ke Madinah (Hijrah). Ia pun menemui Nabi untuk menanyakan untuk beberapa hal. Dia berkata, 'saya akan menanyakan tiga masalah: apa tanda pertama kiamat?' Rasulullah SAW menjawab, 'tanda pertamanya adalah api yang menghimpunkan manusia dari timur ke barat.'"

2. Rusaknya Ka'bah

Tanda kiamat yang kedua adalah rusaknya ka'bah. Dalam Al-Qur'an disebutkan bahwa seseorang yang akan menghancurkan ka'bah bernama Zul-Suwayqatyn, berasal dari Abyssinia.

Dalam suatu hadis, Abdullah ibn Amr pernah mengatakan,

"Aku mendengar Rasulullah Saw berkata bahwa Zul Suwayqatayn dari Abyssinia akan menghancurkan ka'bah dan mencuri harta dan kiswah. Ia berkeinginan untuk menyerang dan menghancurkan ka'bah menggunakan sekop."

3. Matahari Terbit dari Sebelah Barat

Tanda kiamat yang ketiga adalah matahari terbit dari sebelah barat karena semua pintu amalan manusia sudah ditutup. Peristiwa ini hanya terjadi selama satu hari saja.

Peristiwa ini juga disebutkan dalam sebuah hadis yang berbunyi,

"Tidak akan terjadi kiamat sehingga matahari terbit dari tempat terbenamnya, apabila ia telah terbit dari barat dan semua manusia melihat hal itu maka semua mereka akan beriman, dan itulah waktu yang tidak ada gunanya iman seseorang yang belum pernah beriman sebelum itu." (HR Bukhari dan Muslim, Ahmad, serta Abu Dawud, dari Abu Hurairah).

4. Munculnya Imam Mahdi

Kemunculan Imam Mahdi menjadi tanda kiamat yang keempat. Imam Mahdi sendiri ini adalah seorang yang sangat adil dan tidak ingin ada kezaliman dan permusuhan di dunia yang berasal dari keturunan Fatimah binti Muhammad dari garis Hasan bin 'Ali R.a.

Pada masa kepemimpinan Imam Mahdi maka setiap umat manusia akan merasakan keadilan dan kemakmuran.

Sebagaimana bunyi hadis tentang kepimimpinan Imam Mahdi, yakni

"Akan ada pada umatku Al Mahdi. Jika masanya pendek (dia memerintah) selama 7 tahun, jika tidak maka 9 tahun. Pada masa itu umatku akan mendapatkan kenikmatan yang belum pernah mereka rasakan sebelumnya. Mereka akan memperoleh banyak makanan dan mereka tidak akan menyimpannya. Pada saat itu, harta begitu melimpah. Ada seseorang yang mengatakan, 'Wahai Imam Mahdi, berilah aku sesuatu.' Lalu beliau mengatakan, 'Ambillah.'" (HR. Ibnu Majah)

5. Munculnya Dajjal

Kemunculan dajjal ini bisa dikatakan sebagai ujian paling besar yang akan dihadapi manusia menjelang datangnya hari kiamat. Dajjal adalah seorang laki-laki yang berasal dari keturunan Nabi Adam yang keluar di akhir zaman.

Ketika pertama kali muncul di dunia, ia akan mengaku sebagai seorang yang saleh, kemudian mengaku sebagai Nabi, dan yang terakhir mengaku sebagai Tuhan.

Oleh karena itu, bagi umat Islam sudah semestinya untuk beriman dan meminta perlindungan kepada Allah Swt dari fitnah Dajjal.

Nabi Muhammad saw bersabda, "Siapa saja mendengar tentang Dajjal, maka menjauhlah darinya. Demi Allah, sesungguhnya seseorang mendatanginya dan mengira bahwa dia adalah orang yang beriman, lantas dia mengikutinya disebabkan syubhat yang dibawanya." (HR Abu Dawud dari Imran bin Hushain).

6. Turunnya Nabi Isa

Setelah munculnya Dajjal di bumi yang menyebarkan fitnah dan membuat kerusakan di bumi maka Allah Swt mengutus Nabi Isa untuk turun ke bumi melawan Dajjal. Turunnya Nabi Isa ke Bumi menjadi tanda kiamat kubra yang keenam.

7. Munculnya Binatang Melata

Munculnya binatang melata ke bumi disebutkan karena Allah Swt ingin memberikan hukuman kepada orang-orang kafir. Dengan kata lain, seseorang yang tidak beriman kepada Allah Swt akan menerima siksaan.

8. Munculnya Ya’juj dan Ma’juj

Ya’juj dan Ma’juj adalah suatu kaum yang sangat senang berbuat keburukan dan kerusakan di bumi. Dalam Al-Qur'an, kaum ini sudah dikurung di dalam tembok atau benteng logam yang telah dibuat oleh Zulqarnain.

9. Terjadinya Gempa Bumi yang Dahsyat

Tanda kiamat yang kesembilan yaitu gempa bumi yang dahsyat serta bencana alam lainnya. Tanda kiamat ini juga dijelaskan dalam hadis yang diriwayatkan dari Abdullah bin Hawalah Al-Azdi R.a., Rasulullah bersabda,

"Wahai Ibnu Hawaalah jika engkau telah melihat khilafah tersebar dari Madinah hingga Syam, terjadi gempa-gempa, bala bencana serta hal-hal menggetarkan lainnya. Maka pada saat itu, terjadinya hari kiamat lebih dekat daripada jarak antara tangan dan kepalamu." (HR Bukhari).

10. Munculnya Kabut Asap

Tanda kiamat kubra yang kesepuluh yaitu munculnya kabut asap. Kabut asap dimunculkan oleh Allah Swt untuk memberikan azab atau siksaan kepada manusia-manusia yang tidak beriman dan suka berbuat maksiat.

Ayat Al-Qur'an tentang Hari Kiamat

Ilustrasi ayat Al-Qur'an tentang hari kiamat. Foto: Pexels/Abdulmeilk Aldawsari

Mengutip dari buku Uslub Al-Quran dalam Pengungkapan Kiamat karya Muhammad Sapil (2020), berikut ini adalah kumpulan ayat Al-Qur'an tentang hari kiamat yang dapat diketahui oleh umat muslim.

1. Surah Az Zumar Ayat 68

وَنُفِخَ فِى ٱلصُّورِ فَصَعِقَ مَن فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَن فِى ٱلْأَرْضِ إِلَّا مَن شَآءَ ٱللَّهُ ۖ ثُمَّ نُفِخَ فِيهِ أُخْرَىٰ فَإِذَا هُمْ قِيَامٌ يَنظُرُونَ

Wa nufikha fiṣṣụri faṣa'iqa man fis-samāwāti wa man fil-arḍi illā man syā`allāh, summa nufikha fīhi ukhrā fa iżā hum qiyāmuy yanẓurụn.

Artinya:

"Dan ditiuplah sangkakala, maka matilah siapa yang di langit dan di bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi, maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putusannya masing-masing)."

2. Surah An Nisa Ayat 42

يَوۡمَٮِٕذٍ يَّوَدُّ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا وَعَصَوُا الرَّسُوۡلَ لَوۡ تُسَوّٰى بِهِمُ الۡاَرۡضُ ؕ وَلَا يَكۡتُمُوۡنَ اللّٰهَ حَدِيۡـثًا

Yauma`iżiy yawaddullażīna kafarụ wa 'aṣawur-rasụla lau tusawwā bihimul-arḍ, wa lā yaktumụnallāha ḥadīṡā.

Artinya:

"Di hari itu orang-orang kafir dan orang-orang yang mendurhakai rasul, ingin supaya mereka disama-ratakan dengan tanah, dan mereka tidak dapat menyembunyikan (dari Allah) sesuatu kejadian pun."

3. Surah Ghafir Ayat 33

يَوۡمَ تُوَلُّوۡنَ مُدۡبِرِيۡنَۚ مَا لَكُمۡ مِّنَ اللّٰهِ مِنۡ عَاصِمٍۚ وَمَنۡ يُّضۡلِلِ اللّٰهُ فَمَا لَهٗ مِنۡ هَادٍ

Yauma tuwallụna mudbirīn, mā lakum minallāhi min 'āṣim, wa may yuḍlilillāhu fa mā lahụ min hād.

Artinya:

"(Yaitu) hari (ketika) kamu (lari) berpaling ke belakang, tidak ada bagimu seorang pun yang menyelamatkan kamu dari (azab) Allah, dan siapa yang disesatkan Allah, niscaya tidak ada baginya seorang pun yang akan memberi petunjuk."

4. Surah Al-Haqqah Ayat 15-18

فَيَوْمَئِذٍ وَقَعَتِ ٱلْوَاقِعَةُ

وَٱنشَقَّتِ ٱلسَّمَآءُ فَهِىَ يَوْمَئِذٍ وَاهِيَةٌ

وَٱلْمَلَكُ عَلَىٰٓ أَرْجَآئِهَا ۚ وَيَحْمِلُ عَرْشَ رَبِّكَ فَوْقَهُمْ يَوْمَئِذٍ ثَمَٰنِيَةٌ

Fa yauma`iżiw waqa'atil-wāqi'ah.

Wansyaqqatis-samā`u fa hiya yauma`iżiw wāhiyah.

Wal-malaku 'alā arjā`ihā, wa yaḥmilu 'arsya rabbika fauqahum yauma`iżin ṡamāniyah.

Artinya:

"Maka pada hari itu terjadilah hari kiamat. Dan terbelahlah langit, karena pada hari itu langit menjadi lemah. Dan malaikat-malaikat berada di penjuru-penjuru langit. Dan pada hari itu delapan orang malaikat menjunjung 'Arsy Tuhanmu di atas (kepala) mereka."

5. Surah Qaf Ayat 44

يَوْمَ تَشَقَّقُ ٱلْأَرْضُ عَنْهُمْ سِرَاعًا ۚ ذَٰلِكَ حَشْرٌ عَلَيْنَا يَسِيرٌ

Yauma tasyaqqaqul-arḍu 'an-hum sirā'ā, żālika ḥasyrun 'alainā yasīr.

Artinya:

"(Yaitu) pada hari bumi terbelah-belah menampakkan mereka (lalu mereka ke luar) dengan cepat. Yang demikian itu adalah pengumpulan yang mudah bagi Kami."

6. Surah Yunus Ayat 46

وَإِمَّا نُرِيَنَّكَ بَعْضَ ٱلَّذِى نَعِدُهُمْ أَوْ نَتَوَفَّيَنَّكَ فَإِلَيْنَا مَرْجِعُهُمْ ثُمَّ ٱللَّهُ شَهِيدٌ عَلَىٰ مَا يَفْعَلُونَ

Wa immā nuriyannaka ba'ḍallażī na'iduhum au natawaffayannaka fa ilainā marji'uhum ṡummallāhu syahīdun 'alā mā yaf'alụn.

Artinya:

"Dan jika Kami perlihatkan kepadamu sebahagian dari (siksa) yang Kami ancamkan kepada mereka, (tentulah kamu akan melihatnya) atau (jika) Kami wafatkan kamu (sebelum itu), maka kepada Kami jualah mereka kembali, dan Allah menjadi saksi atas apa yang mereka kerjakan."

7. Surah Al-Kahfi Ayat 47

وَيَوْمَ نُسَيِّرُ ٱلْجِبَالَ وَتَرَى ٱلْأَرْضَ بَارِزَةً وَحَشَرْنَٰهُمْ فَلَمْ نُغَادِرْ مِنْهُمْ أَحَدًا

Wa yauma nusayyirul-jibāla wa taral-arḍa bārizataw wa ḥasyarnāhum fa lam nugādir min-hum aḥadā.

Artinya:

"Dan (ingatlah) akan hari (yang ketika itu) Kami perjalankan gunung-gunung dan kamu akan dapat melihat bumi itu datar dan Kami kumpulkan seluruh manusia, dan tidak kami tinggalkan seorangpun dari mereka."

8. Surah Al-Waqi'ah Ayat 4-6

إِذَا رُجَّتِ ٱلْأَرْضُ رَجًّا

وَبُسَّتِ ٱلْجِبَالُ بَسًّا

فَكَانَتْ هَبَآءً مُّنۢبَثًّا

Iżā rujjatil-arḍu rajjā.

Wa bussatil-jibālu bassā.

Fa kānat habā`am mumbaṡṡā.

Artinya:

"Apabila bumi digoncangkan sedahsyat-dahsyatnya. Dan gunung-gunung dihancur luluhkan seluluh-luluhnya. Maka jadilah ia debu yang beterbangan."

9. Surah Al-Baqarah Ayat 254

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ أَنفِقُوا۟ مِمَّا رَزَقْنَٰكُم مِّن قَبْلِ أَن يَأْتِىَ يَوْمٌ لَّا بَيْعٌ فِيهِ وَلَا خُلَّةٌ وَلَا شَفَٰعَةٌ ۗ وَٱلْكَٰفِرُونَ هُمُ ٱلظَّٰلِمُونَ

Yā ayyuhallażīna āmanū anfiqụ mimmā razaqnākum ming qabli ay ya`tiya yaumul lā bai'un fīhi wa lā khullatuw wa lā syafā'ah, wal-kāfirụna humuẓ-ẓālimụn.

Artinya:

"Hai orang-orang yang beriman, belanjakanlah (di jalan Allah) sebagian dari rezeki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari yang pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi syafa'at. Dan orang-orang kafir itulah orang-orang yang zalim."

10. Surah An-Nahl Ayat 89

وَيَوْمَ نَبْعَثُ فِى كُلِّ أُمَّةٍ شَهِيدًا عَلَيْهِم مِّنْ أَنفُسِهِمْ ۖ وَجِئْنَا بِكَ شَهِيدًا عَلَىٰ هَٰٓؤُلَآءِ ۚ وَنَزَّلْنَا عَلَيْكَ ٱلْكِتَٰبَ تِبْيَٰنًا لِّكُلِّ شَىْءٍ وَهُدًى وَرَحْمَةً وَبُشْرَىٰ لِلْمُسْلِمِينَ

Wa yauma nab'aṡu fī kulli ummatin syahīdan 'alaihim min anfusihim wa ji`nā bika syahīdan 'alā hā`ulā`, wa nazzalnā 'alaikal-kitāba tibyānal likulli syai`iw wa hudaw wa raḥmataw wa busyrā lil-muslimīn.

Artinya:

"(Dan ingatlah) akan hari (ketika) Kami bangkitkan pada tiap-tiap umat seorang saksi atas mereka dari mereka sendiri dan Kami datangkan kamu (Muhammad) menjadi saksi atas seluruh umat manusia. Dan Kami turunkan kepadamu Al Kitab (Al Quran) untuk menjelaskan segala sesuatu dan petunjuk serta rahmat dan kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri."

11. Surah Ali-Imran Ayat 55

اِذْ قَالَ اللّٰهُ يٰعِيْسٰٓى اِنِّيْ مُتَوَفِّيْكَ وَرَافِعُكَ اِلَيَّ وَمُطَهِّرُكَ مِنَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا وَجَاعِلُ الَّذِيْنَ اتَّبَعُوْكَ فَوْقَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْٓا اِلٰى يَوْمِ الْقِيٰمَةِ ۚ ثُمَّ اِلَيَّ مَرْجِعُكُمْ فَاَحْكُمُ بَيْنَكُمْ فِيْمَا كُنْتُمْ فِيْهِ تَخْتَلِفُوْنَ

Artinya:

"(Ingatlah) ketika Allah berfirman, 'Wahai Isa, sesungguhnya Aku mengambilmu, mengangkatmu kepada-Ku, menyucikanmu dari orang-orang yang kufur, dan menjadikan orang-orang yang mengikutimu lebih unggul daripada orang-orang yang kufur hingga hari Kiamat. Kemudian, kepada-Kulah kamu kembali, lalu Aku beri keputusan tentang apa yang selalu kamu perselisihkan.'"

12. Surah Ad-Dukhan Ayat 10-11

فَارْتَقِبْ يَوْمَ تَأْتِى السَّمَاۤءُ بِدُخَانٍ مُّبِيْنٍ

Artinya:

"Maka, nantikanlah hari (ketika) langit mendatangkan kabut asap yang tampak jelas. (yang) meliputi manusia (durhaka). Ini adalah azab yang sangat pedih."

13. Surah An-Naml Ayat 82

۞ وَاِذَا وَقَعَ الْقَوْلُ عَلَيْهِمْ اَخْرَجْنَا لَهُمْ دَاۤبَّةً مِّنَ الْاَرْضِ تُكَلِّمُهُمْ اَنَّ النَّاسَ كَانُوْا بِاٰيٰتِنَا لَا يُوْقِنُوْنَ ࣖ

Artinya:

"Apabila perkataan (ketentuan masa kehancuran alam) telah berlaku atas mereka, Kami mengeluarkan makhluk bergerak dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka bahwa manusia selama ini tidak yakin pada ayat-ayat Kami."

14. Surah Al-Kahfi Ayat 94

قَالُوْا يٰذَا الْقَرْنَيْنِ اِنَّ يَأْجُوْجَ وَمَأْجُوْجَ مُفْسِدُوْنَ فِى الْاَرْضِ فَهَلْ نَجْعَلُ لَكَ خَرْجًا عَلٰٓى اَنْ تَجْعَلَ بَيْنَنَا وَبَيْنَهُمْ سَدًّا

Artinya:

"Mereka berkata, “Wahai Zulqarnain, sesungguhnya Ya’juj dan Ma’juj adalah (bangsa) pembuat kerusakan di bumi, bolehkah kami memberimu imbalan agar engkau membuatkan tembok penghalang antara kami dan mereka?."

Hadis tentang Hari Kiamat

Ilustrasi ayat Al-Qur'an tentang hari kiamat. Foto: Pexels/RDNE Stock project

Mengutip dari buku Huru-Hara Hari Kiamat karya Ibnu Katsir (2002:37), terdapat beberapa hadis yang menjelaskan tentang kedahsyatan hari kiamat yang dapat menghancurkan dan memusnahkan seluruh alam semesta.

1. HR. Bukhari

"Aku melihat Rasulullah saw mengisyaratkan dengan jari telunjuk dan jari tengah yang dirapatkan, seraya berkata: "Aku diutus sedangkan jarak antaraku dan kiamat seperti dua jari ini." (HR. Bukhari).

2. HR. Ahmad

Rasulullah Saw bersabda, "Demi Allah Swt! Kiamat tidak akan terjadi hingga muncul 20 orang pendusta, yang diakhiri oleh pendusta bermata satu (Dajjal)." (HR. Ahmad).

Kumpulan ayat Al-Qur'an tentang hari kiamat yang harus diketahui oleh umat Islam, juga dilengkapi penjelasan mengenai gambaran dan tanda-tanda terjadinya hari kiamat.

(SUCI)

Baca Juga: Tanda-Tanda Kiamat Menurut Ajaran Agama Islam