news-card-video
22 Ramadhan 1446 HSabtu, 22 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

18 Oleh-Oleh Banyuwangi yang Wajib Dibawa Pulang Wisatawan untuk Keluarga

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
21 Maret 2025 14:04 WIB
·
waktu baca 7 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Oleh-Oleh Banyuwangi, Foto: Unsplash/Zuraisham Salleh.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Oleh-Oleh Banyuwangi, Foto: Unsplash/Zuraisham Salleh.
ADVERTISEMENT
Banyuwangi merupakan salah satu kota di Jawa Timur. Kota ini tidak hanya terkenal dengan wisata alamnya yang indah, tetapi juga oleh-oleh Banyuwangi yang wajib untuk dibawa pulang.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Makanan Khas Banyuwangi karya Yosinta Here (2021: 48), beberapa oleh-oleh khas Banyuwangi yang paling populer antara lain Bagiak, kue kering berbahan dasar tepung sagu dengan rasa manis dan tekstur renyah.

Oleh-Oleh Banyuwangi

Ilustrasi Oleh-Oleh Banyuwangi, Foto: Unsplash/Dwi Endah P.
Oleh-oleh Banyuwangi menjadi bagian tak terpisahkan dari pengalaman berwisata di kota yang dikenal dengan keindahan alam dan budayanya ini.
Beragam pilihan kuliner khas hingga kerajinan tangan tersedia untuk dibawa pulang sebagai kenang-kenangan atau buah tangan bagi keluarga dan teman.
Inilah oleh-oleh Banyuwangi yang wajib dibawa pulang wisatawan untuk keluarga di rumah.

1. Kue Bagiak

Bagiak adalah salah satu oleh-oleh khas Banyuwangi yang dibuat dari tepung sagu yang diolah dengan teknik khusus. Kue ini hadir dalam berbagai varian rasa yang dapat disesuaikan dengan selera, seperti durian, pandan, mocca, vanilla, nangka, keju, kacang, dan jahe.
ADVERTISEMENT
Sekilas, bagiak memiliki kemiripan dengan biskuit mari untuk bayi, tetapi dengan cita rasa yang lebih kaya. Selain lezat, kue ini juga tahan lama, menjadikannya pilihan ideal sebagai buah tangan bagi wisatawan yang berkunjung ke Banyuwangi.
Dengan penyimpanan yang tepat, bagiak dapat bertahan hingga tiga bulan tanpa perlu terkena sinar matahari langsung.

2. Sale Pisang

Sale pisang merupakan salah satu oleh-oleh khas Banyuwangi yang populer. Camilan ini dibuat dari pisang yang dikeringkan, lalu diproses dengan cara dipanggang atau digoreng menggunakan minyak kelapa.
Teknik pengeringan tersebut menghasilkan tekstur yang renyah serta rasa manis yang khas. Oleh-oleh sale pisang dapat dengan mudah ditemukan di berbagai toko oleh-oleh maupun pasar tradisional di Banyuwangi.
Selain itu, tersedia dalam kemasan menarik dan tahan lama, sehingga cocok untuk dibawa pulang atau dijadikan buah tangan bagi keluarga dan teman.
ADVERTISEMENT

3. Kue Untir-untir

Untir-untir, atau yang juga dikenal sebagai kue tambang khas Banyuwangi, dibuat dari adonan tepung terigu yang dibentuk menjadi pola spiral sebelum digoreng hingga renyah. Selain memiliki cita rasa yang lezat dan tekstur yang garing, camilan ini juga mengandung nilai gizi.
Kue ini kaya akan karbohidrat dari tepung terigu, yang berperan sebagai sumber energi utama. Namun, karena kandungan gulanya yang cukup tinggi, sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah wajar agar tetap seimbang dengan pola makan yang sehat.

4. Kelemben

Kelemben adalah salah satu oleh-oleh khas Banyuwangi yang populer dan banyak diburu wisatawan karena harganya yang terjangkau. Kue ini memiliki cita rasa manis dengan tekstur yang lembut, serta dibuat melalui proses penggorengan hingga berwarna kecokelatan.
Jika ingin membeli kelemben, kamu bisa menemukannya di pusat oleh-oleh atau pasar tradisional di Banyuwangi. Biasanya, kue ini dikemas dalam wadah praktis dan tahan lama, sehingga cocok untuk dibawa pulang atau dijadikan buah tangan bagi keluarga dan teman.
ADVERTISEMENT

5. Tape Buntut

Oleh-oleh khas Banyuwangi ini merupakan salah satu makanan tradisional suku Osing, penduduk asli Banyuwangi, yang wajib dicoba oleh wisatawan.
Tape buntut memiliki keunikan tersendiri dibandingkan tape pada umumnya, yaitu dibungkus dengan daun jati dan berbentuk menyerupai buntut atau ekor.
Tape buntut biasanya dikemas dengan tampilan menarik dan tahan lama, sehingga cocok dijadikan buah tangan. Dengan rasa khas yang unik serta tekstur kenyal, camilan ini banyak digemari dan menjadi pilihan oleh-oleh yang menarik bagi para pengunjung Banyuwangi.

6. Bungkuk

Bungkuk adalah camilan khas Banyuwangi yang dibuat dari campuran pisang dan tepung kanji dengan tambahan bumbu khas. Jajanan tradisional ini dapat ditemukan di pasar-pasar tradisional Banyuwangi dan memiliki bentuk khas yang unik.
Dalam proses pembuatannya, adonan pisang dan tepung kanji dicetak lalu dikukus atau digoreng hingga matang. Dengan cita rasa manis dan tekstur lembut, bungkuk menjadi camilan lezat yang cocok dinikmati sebagai teman minum teh atau kopi.
ADVERTISEMENT

7. Rengginang Khas Banyuwangi

Rengginang adalah salah satu makanan khas Banyuwangi yang terbuat dari ketan yang direkonstruksi dengan rempah-rempah seperti garam, bawang putih, dan bawang merah.
Setelah melalui proses pengeringan, rengginang selanjutnya dianalisis dengan berbagai cara untuk menghasilkan cita rasa gurih dan tekstur renyah.
Camilan ini sangat bermanfaat, sesuai dengan khas Banyuwangi, untuk diberikan kepada klien atau dinikmati sendiri. Ketika kita sampai di Banyuwangi, kita bisa dengan mudah mengenali rengginang di berbagai toko oleh-oleh.
Selain lezat rasanya, rengginang juga termasuk makanan tahan lama, membuatnya praktis untuk dikonsumsi dalam waktu yang relatif singkat.

8. Bakpia Glenmore

Salah satu makanan khas Banyuwangi adalah rengginang, yang dibuat dari beras ketan dan dibumbui dengan rempah-rempah seperti garam, bawang putih, dan bawang merah.
ADVERTISEMENT
Setelah mengering, rengginang kemudian digoreng dalam minyak panas hingga menghasilkan rasa gurih dan tekstur renyah.
Makanan ini cocok untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh khas Banyuwangi atau dinikmati sendiri saat bersantai. Rengginang dapat ditemukan di berbagai toko oleh-oleh di Banyuwangi.
Rengginang tidak hanya memiliki rasa yang lezat, tetapi juga tahan lama, sehingga mudah disimpan untuk waktu yang lama.

9. Keripik Rumput Laut

Keripik rumput laut adalah salah satu makanan ringan yang terbuat dari ganggang goreng. Camilan ini memiliki tekstur yang penuh rasa dan renyah. Meskipun variasi olahan Banyuwangi sangat beragam, kripik rumput laut sangat populer.
Jika pergi ke Banyuwangi, mungkin melihat orang-orang di sana makan keripik rumput laut ini seperti kerupuk dan menambahkan hidangan yang berbeda, karena rasanya renyah seperti kerupuk.
ADVERTISEMENT

10. Ladrang

Ladrang adalah camilan khas Banyuwangi yang terbuat dari singkong yang diolah dengan bumbu sederhana, kemudian digoreng hingga renyah. Camilan ini cocok dijadikan oleh-oleh khas Banyuwangi karena teksturnya yang renyah dan daya tahannya yang cukup lama.

11. Kanggi

Kanggi adalah pilihan oleh-oleh yang praktis bagi kamu yang ingin membawa pulang berbagai camilan khas Banyuwangi dalam satu paket. Nama Kanggi sendiri merupakan singkatan dari Keranjang Rasa Banyuwangi, yang menggambarkan konsep oleh-oleh ini.

12. Kerajinan Tangan Kalibaru

Sudah ada sejak sekitar tahun 1970, pusat kerajinan khas Banyuwangi ini menjadi buruan para wisatawan, khususnya para ibu yang gemar memasak. Selain itu, wisatawan juga bisa menjumpai kerajinan sandal yang juga kerap menjadi incaran pembeli oleh-oleh khas Banyuwangi.

13. Durian Merah

Di bulan-bulan tertentu, seperti Januari hingga Maret, durian merah menjadi salah satu oleh-oleh khas Banyuwangi yang sayang untuk dilewatkan.
ADVERTISEMENT
Karena masa panennya terbatas, durian merah cukup langka dan hanya bisa ditemukan di beberapa daerah di Banyuwangi, seperti Kecamatan Glagah, Kalipuro, Songgon, dan Giri.

14. Kopi Banyuwangi

Banyuwangi dikenal sebagai daerah penghasil kopi berkualitas, dengan beberapa varian unggulan seperti Kopi Lanang, Kopi Gombengsari, dan Kopi Kemiren.
Keunikan kopi Banyuwangi terletak pada cita rasanya yang khas, dengan aroma yang kuat dan tingkat keasaman yang seimbang.

15. Batik Banyuwangi

Salah satu yang paling populer adalah motif gajah oling, yaitu perpaduan motif belalai gajah dan belut. Selain gajah oling, oleh-oleh khas Banyuwangi ini juga memiliki motif lain yang tak kalah menarik.

16. Bolu Kuwuk

Salah satu oleh-oleh khas Banyuwangi yang terkenal dan tahan lama adalah bolu kuwuk. Kue kering khas suku Osing ini juga disebut kue klemben.
ADVERTISEMENT
Bolu Kuwuk memiliki tekstur yang renyah di luar, tetapi masih lembut di dalam. Bentuknya seperti kura-kura, ikan, dan bunga, dan memiliki rasa yang lezat dan manis. Wisatawan juga bisa mendapatkan bolu Kuwuk dalam berbagai rasa, seperti vanilla, jahe, dan kayu manis.

17. Dodol Salak

Buah salak yang melimpah di Banyuwangi diolah menjadi dodol dengan tekstur kenyal dan rasa manis legit yang khas. Rasa dodol salak ini sedikit berbeda dari dodol biasa karena memiliki sentuhan asam-manis khas buah salak.

18. Kerajinan Gintangan

Kerajinan Gintangan merupakan salah satu produk yang menjadi ciri khas dari Banyuwangi, berasal dari Desa Gintangan yang terletak di Kecamatan Rogojampi.
Kerajinan anyaman di Gintangan, yang populer di kalangan masyarakat Banyuwangi, menghasilkan produk bernama welasah. Welasah ini merupakan wadah multifungsi yang terbuat dari anyaman bambu.
ADVERTISEMENT
Gintangan telah lama dikenal sebagai pusat produksi kerajinan untuk peralatan rumah tangga, seperti kukusan, yang digunakan untuk memasak nasi yaitu wadah kecil untuk meniriskan bahan basah seperti ikan yang sudah dipotong, kecambah, dan sayuran, serta tenong, sebagai tempat untuk menyimpan nasi.
Itulah oleh-oleh Banyuwangi yang wajib dibawa pulang oleh wisatawan untuk keluarga di rumah. Dengan beragam pilihan mulai makanan hingga kerajinan. (Umi)