20 Contoh Cerita Hikayat Kerajaan Singkat dari Seluruh Nusantara

Ilustrasi contoh cerita hikayat kerajaan. Unsplash.com/Vishnu-Prasad

Hikayat adalah bentuk karya sastra lama yang berasal dari tradisi sastra Melayu. Termasuk beberapa contoh cerita hikayat kerajaan yang berasal dari seluruh Nusantara.

Dikutip dari repositori.kemdikbud.go.id, Memahami Hikayat Dalam Sastra Indonesia (1985), hikayat berisi cerita-cerita fiksi atau semi-fiksi yang menceritakan kisah kepahlawanan, sejarah raja-raja, tokoh-tokoh legendaris, dan kisah petualangan yang mengandung nilai-nilai moral dan spiritual.

Hikayat berfungsi sebagai sarana untuk menyebarkan ajaran moral, agama, dan contoh perilaku baik, serta untuk menyampaikan sejarah dan budaya dari generasi ke generasi.

Contoh Cerita Hikayat Kerajaan di Nusantara

Ilustrasi contoh cerita hikayat kerajaan. Unsplash.com/Nong

Hikayat biasanya disampaikan dalam bentuk prosa naratif dan sering diwarnai dengan unsur magis dan fantastis. Berikut adalah beberapa contoh cerita hikayat kerajaan seluruh Nusantara:

1. Hikayat Hang Tuah

Hang Tuah adalah seorang laksamana legendaris dari Kesultanan Malaka. Dikenal atas kesetiaan dan keberanian yang luar biasa, ia diangkat menjadi panglima utama oleh Sultan Mansur Shah.

Ceritanya mencakup persahabatan dan persaingannya dengan Hang Jebat, yang memberontak ketika merasa dikhianati oleh kerajaan. Hang Tuah, yang setia kepada sultan, harus melawan Jebat demi mengembalikan kehormatan istana.

2. Hikayat Raja Pasai

Mengisahkan asal mula kerajaan Samudera Pasai di Aceh, cerita ini mencakup pendirian kerajaan oleh Sultan Malik al-Saleh.

Dikatakan bahwa seorang pedagang Arab, Syeikh Ismail, datang untuk menyebarkan Islam, yang kemudian diterima dengan baik oleh Sultan Malik al-Saleh. Hikayat ini menggambarkan perkembangan kerajaan sebagai pusat perdagangan dan penyebaran Islam di Asia Tenggara.

3. Hikayat Panji Semirang

Panji Semirang adalah kisah putri kerajaan Kediri bernama Candra Kirana yang menyamar menjadi seorang lelaki bernama Panji Semirang setelah difitnah dan diusir dari istana oleh ibu tirinya.

Dengan identitas barunya, ia mengembara dan mengalami berbagai petualangan sampai akhirnya bisa membuktikan kesetiaannya dan kembali mendapatkan kedudukannya di istana.

4. Hikayat Abdullah

Hikayat ini bukan hanya menceritakan kejadian sejarah, tetapi juga memberikan gambaran tentang kondisi sosial dan politik pada masa pemerintahan kolonial Belanda.

Abdullah bin Abdul Kadir Munsyi, seorang penulis dan penyair Melayu, mengisahkan perjalanannya serta pengamatan tentang kehidupan di Malaka dan Singapura, menyoroti pengaruh kebijakan kolonial dan interaksi antarbudaya di wilayah tersebut.

5. Hikayat Amir Hamzah

Menceritakan tentang pahlawan Islam legendaris, Amir Hamzah, yang konon memiliki hubungan kekerabatan dengan Nabi Muhammad saw.

Kisahnya penuh dengan petualangan melawan raja-raja zalim dan makhluk-makhluk gaib, serta pengorbanan demi menegakkan keadilan dan menyebarkan ajaran Islam.

Hikayat ini dikenal luas di Indonesia dan Malaysia, dipenuhi pesan moral tentang keberanian dan keteguhan iman.

6. Hikayat Sri Rama

Merupakan adaptasi lokal dari epik Ramayana, dengan modifikasi dan tambahan elemen budaya Nusantara. Ceritanya berkisar pada Raja Rama dari kerajaan Ayodhya yang berusaha menyelamatkan istrinya, Sita, yang diculik oleh Rahwana.

Hikayat ini mengajarkan tentang kesetiaan, pengorbanan, dan kekuatan cinta serta tanggung jawab seorang raja terhadap rakyatnya.

7. Hikayat Raja Babi

Mengisahkan seorang raja dari Kerajaan Linge di Aceh yang dikutuk menjadi babi karena keserakahannya.

Hikayat ini menyoroti kebijaksanaan seorang raja tua dan bagaimana kutukan itu menjadi peringatan bagi penguasa agar memerintah dengan adil dan tidak menuruti hawa nafsu.

Pesannya adalah tentang pentingnya kepemimpinan yang bijaksana dan menjaga amanah.

8. Hikayat Patani

Bercerita tentang berdirinya Kerajaan Patani di Semenanjung Malaya. Kisah ini mencakup perjalanan raja-raja awal yang membangun kerajaan dan bagaimana mereka berinteraksi dengan pedagang serta penguasa asing.

Hikayat Patani menunjukkan perjuangan mempertahankan identitas dan kedaulatan di tengah persaingan geopolitik yang ketat di wilayah tersebut.

9. Hikayat Merong Mahawangsa

Merupakan hikayat asal-usul Kedah, salah satu kerajaan tertua di Semenanjung Malaya. Dikisahkan bahwa Merong Mahawangsa adalah keturunan Raja Iskandar Zulkarnain dan datang ke semenanjung untuk membangun kerajaan.

Cerita ini penuh dengan elemen supernatural dan mitos, menggambarkan perjuangan Merong Mahawangsa melawan berbagai rintangan dan makhluk gaib untuk mendirikan Kedah.

10. Hikayat Iskandar Zulkarnain

Menceritakan tentang raja legendaris Iskandar Zulkarnain (Alexander the Great) yang dikenal dalam tradisi Islam dan Melayu sebagai pemimpin yang menaklukkan berbagai kerajaan untuk menyebarkan keadilan dan kebenaran.

Ceritanya dipenuhi dengan perjalanan yang penuh petualangan dan pertempuran, menunjukkan keperkasaannya serta kebijaksanaan dalam memimpin. Hikayat ini menginspirasi kepemimpinan yang adil dan berwawasan luas.

11. Hikayat Inderaputera

Mengisahkan perjalanan Pangeran Inderaputera yang penuh dengan tantangan magis, mulai dari pencarian jodohnya hingga melawan makhluk mistis dan raja yang lalim.

Cerita ini menggambarkan keberanian dan ketekunan Inderaputera dalam menghadapi rintangan untuk mencapai kebahagiaan dan keadilan. Hikayat ini sering digunakan untuk mengajarkan pentingnya keteguhan hati dan moralitas yang tinggi.

12. Hikayat Si Miskin

Mengisahkan seorang anak yatim bernama Si Miskin yang mengalami penderitaan dan penindasan, tetapi akhirnya berhasil mengubah nasibnya dengan pertolongan gaib.

Hikayat ini mengandung pesan moral bahwa kesabaran dan ketulusan hati akan mendapat balasan baik dari Tuhan. Cerita ini mengajarkan bahwa kekayaan sejati bukan hanya materi, tetapi juga budi pekerti dan iman.

13. Hikayat Bayan Budiman

Kisah ini menceritakan seekor burung bayan yang bijaksana dan pandai berbicara. Burung ini menceritakan berbagai kisah menarik kepada seorang wanita muda untuk menunda perbuatannya yang tidak baik hingga suaminya pulang.

Setiap cerita yang disampaikan mengandung nasihat dan pelajaran moral. Hikayat ini menekankan pentingnya kebijaksanaan, kesetiaan, dan akhlak baik dalam kehidupan.

14. Hikayat Pandawa Lima

Sebuah adaptasi lokal dari epik Mahabharata, yang menceritakan petualangan lima bersaudara Pandawa dalam mempertahankan kerajaan mereka melawan saudara sepupu mereka, Kurawa.

Cerita ini penuh dengan nilai-nilai ksatria, strategi perang, dan kebajikan. Pandawa Lima menggambarkan pentingnya keadilan, keberanian, dan kesetiaan dalam menjaga kehormatan dan kebenaran.

15. Hikayat Sang Boma

Mengisahkan tentang pahlawan bernama Boma, anak dari Dewa Wisnu dan Dewi Pertiwi. Boma memiliki kekuatan luar biasa dan banyak petualangan yang penuh dengan rintangan, termasuk pertempuran melawan musuh-musuh kuat untuk membela keadilan.

Hikayat ini menampilkan nilai-nilai pengorbanan, keberanian, dan tanggung jawab sebagai seorang pahlawan demi kepentingan orang banyak.

16. Hikayat Sultan Ibrahim bin Adham

Cerita ini mengisahkan Sultan Ibrahim, seorang raja kaya dan berkuasa di Balkh (wilayah Asia Tengah), yang meninggalkan tahtanya demi mencari kebenaran dan kebahagiaan sejati.

Ia memilih menjadi seorang sufi setelah mengalami berbagai peristiwa yang mengajaknya untuk merenungkan makna hidup.

Hikayat ini mengajarkan bahwa kekayaan dan kekuasaan duniawi tidak bisa menggantikan kebahagiaan spiritual dan kedekatan dengan Tuhan.

17. Hikayat Malim Deman

Berkisah tentang seorang pangeran bernama Malim Deman yang jatuh cinta pada seorang bidadari bernama Puteri Bongsu. Kisahnya penuh dengan unsur magis dan romansa, serta tantangan yang dihadapi Malim Deman untuk mendapatkan cinta sang bidadari.

Hikayat ini menggambarkan keberanian dan pengorbanan demi cinta sejati, serta mengandung pesan moral tentang kesetiaan dan ketulusan.

18. Hikayat Raja Budiman

Menceritakan tentang seorang raja yang bijaksana dan dicintai rakyatnya karena keadilannya. Raja Budiman dikenal karena kecerdasannya dalam memecahkan persoalan dan kebijaksanaannya dalam memimpin.

Hikayat ini sering digunakan sebagai contoh kepemimpinan ideal dan menekankan pentingnya keadilan dan kebijaksanaan dalam menjalankan pemerintahan.

19. Hikayat Merah Silu (Hikayat Raja-raja Pasai)

Menceritakan perjalanan Merah Silu, pendiri Kerajaan Samudera Pasai, yang mengalami berbagai pengalaman mistis sebelum mendirikan kerajaannya.

Konon, ia bermimpi bertemu dengan Nabi Muhammad saw dan menerima pelajaran tentang Islam. Setelah memeluk Islam, Merah Silu berganti nama menjadi Sultan Malik al-Saleh.

Hikayat ini menunjukkan awal mula penyebaran Islam di wilayah Nusantara dan menggambarkan perjuangan spiritual serta politik dalam membangun sebuah kerajaan.

20. Hikayat Dewa Mandu

Kisah ini menceritakan tentang Dewa Mandu, seorang raja sakti mandraguna yang menghadapi banyak ujian dan tantangan untuk melindungi kerajaannya dari ancaman musuh.

Dewa Mandu digambarkan sebagai sosok pahlawan yang gigih dan cerdik, serta memiliki kekuatan luar biasa yang diberikan oleh para dewa. Hikayat ini mengandung pesan moral tentang keberanian, keadilan, dan kebijaksanaan dalam menghadapi cobaan hidup.

Contoh-contoh cerita hikayat kerajaan ini menampilkan kekayaan budaya, nilai moral, dan spiritualitas yang mendalam. Kisahnya mencerminkan kehidupan dan kepercayaan masyarakat di Nusantara pada masa lalu. (Zen)

Baca juga: 6 Contoh Cerpen beserta Strukturnya dalam Sastra Indonesia