3 Doa Sholat Hajat agar Cepat Terkabul: Bahasa Arab, Teks Latin, dan Artinya

Ilustrasi doa sholat hajat agar cepat terkabul. Foto: Pexels/Alena Darmel

Doa sholat hajat agar cepat terkabul seringkali diamalkan oleh umat Islam. Umumnya, doa ini ditujukan untuk memohon kepada Allah Swt atas kemurahan hati dalam memberikan kebutuhan yang diinginkan umat-Nya.

Selain itu, doa ini juga sebagai ungkapan rasa syukur atas segala nikmat yang telah diberikan Allah kepada makhluk ciptaannya. Agar segala keinginan cepat terkabul, mengamalkan doa salat hajat dapat diiringi dengan merendahkan diri di hadapan Allah Swt.

Mengutip dari buku Fiqih Empat Mazhab karya Syaikh Abdurrahman Al Juzairi, menjelaskan bahwa umat muslim yang memiliki kebutuhan atau keinginan dalam berbagai hal dianjurkan untuk melakukan salat hajat, kemudian membaca doa salat hajat agar semakin mustajab.

Hukum Sholat Hajat

Ilustrasi doa sholat hajat agar cepat terkabul. Foto: Pexels/Thirdman

Salat hajat merupakan salah satu ibadah sunnah yang diajarkan kepada umat muslim sebagai perwujudan permohonan terkabulnya doa dan juga cita-cita yang dimiliki.

Bagi umat Islam, mengerjakan salat hajat sebagai wujud dari tawakal atas qodar Allah Swt dan memohon kepada Allah Swt untuk mengabulkan hajat atau permintaan umat-Nya.

Mengutip dari buku Panduan Sholat Wajib & Sunnah Sepanjang Masa Rasulullah SAW karya Arif Rahman, hukum salat hajat adalah sunnah. Salat ini dapat dilakukan kapan saja selama bukan pada waktu yang dilarang untuk melaksanakan salat.

Jumlah rakaat dalam salat hajat yakni minimal dua dan maksimal dua belas rakaat, dengan salam pada setiap dua rakaatnya.

Anjuran untuk melaksanakan salat hajat dijelaskan dalam sebuah riwayat Nabi Muhammad saw bersabda,

"Barang siapa yang berwudhu dan menyempurnakannya, kemudian sholat dua rakaat dengan sempurna, maka Allah akan memberikan apa yang ia minta cepat atau lambat." (HR Ahmad)

Selain itu, para ulama turut menguatkan hukum pelaksanaan salat hajat sesuai dengan firman Allah Swt dalam surah Al Baqarah ayat 45,

وَاسْتَعِيْنُوْا بِالصَّبْرِ وَالصَّلٰوةِ ۗ وَاِنَّهَا لَكَبِيْرَةٌ اِلَّا عَلَى الْخٰشِعِيْنَۙ ٤٥

Artinya:

"Jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk."

Waktu Mustajab Doa Sholat Hajat

Ilustrasi doa sholat hajat agar cepat terkabul. Foto: Pexels/Alena Darmel

Mengutip dari buku Menjemput Berkah Lewat Shalat Hajat karya Abu Khansa Al-Harits, meskipun salat hajat dapat dilakukan kapan saja, tetapi terdapat satu waktu yang dinilai paling baik untuk melaksanakannya.

Waktu terbaik tersebut adalah sepertiga malam terakhir, yakni antara pukul 01.00 dini hari hingga menjelang subuh. Waktu ini disebutkan sebagai waktu mustajab untuk berdoa.

Selain waktu terbaik, ada pula waktu yang dilarang untuk melakukan salat hajat, yaitu selepas salat subuh sampai matahari terbit, sekitar 15 menit sebelum waktu zuhur dan selepas zuhur sampai matahari terbenam, kurang lebih sekitar 15 menit sebelum waktu maghrib.

Hal ini sesuai dengan sebuah riwayat hadis yang menyatakan bahwa Rasulullah saw bersabda,

"Malam manakah yang paling didengar (dikabulkan oleh Allah SWT)?, Rasulullah bersabda, Pada tengah malam." (HR Ahmad dan Ibnu Hibban)

Dalam hadits lain, Rasulullah Saw juga bersabda,

يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ: مَنْ يَدْعُونِي، فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِي فَأُعْطِيَهُ، مَنْ يَسْتَغْفِرُنِي فَأَغْفِرَ لَهُ

Artinya:

"Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudian berfirman, 'Orang yang berdoa kepada-Ku akan Ku-kabulkan, orang yang meminta sesuatu kepada-Ku akan Ku-berikan, orang yang meminta ampunan dari-Ku akan Ku-ampuni." (HR Bukhari dan Muslim)

Niat dan Tata Cara Salat Hajat

Ilustrasi doa sholat hajat agar cepat terkabul. Foto: Pexels/Alena Darmel

Pada dasarnya, tata cara melakukan salat hajat sama seperti menunaikan salat pada umumnya. Namun, yang membedakannya adalah bacaan niat salat. Selain itu, salat hajat bisa dikerjakan secara mandiri.

Mengutip dari buku Membentuk Akhlakul Karimah Peserta Didik karya Titi Suwarni, berikut ini bacaan niat salat hajat.

اُصَلِّى سُنَّةَ الْحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى

Ushollii sunnatal haajati rok'aataini lillahi ta'ala.

Artinya:

"Aku berniat salat hajat, dua rakaat, karena Allah Ta'ala."

Sementara, mengutip dari buku Shalat Hajat karya Ghaida Halah Ikram, berikut ini adalah niat dan tata cara salat hajat.

Jika mengerjakan empat rakaat dengan satu salam, maka setelah dua rakaat langsung berdiri tanpa memakai tasyahud awal dan melanjutkan rakaat ketiga dan keempat hingga salam.

Doa Sholat Hajat agar Cepat Terkabul

Ilustrasi doa sholat hajat agar cepat terkabul. Foto: Pexels/Anna Tarazevich

Sebelum membaca doa salat hajat agar cepat terkabul, umat muslim dianjurkan untuk merendahkan diri dihadapan Allah Swt dengan membaca bacaan berikut ini masing-masing sebanyak 10 kali.

Bacaan 1 :

"Subhahanallah walhamdulillah walaailaaha illallah waallahu akbar walaa haula wa quwwata illaa billahil 'aliiyil 'adzim."

Bacaan 2 :

"Allahumma sholli ‘alaa sayyidina Muhammad wa ‘alaa ali sayyidina Muhammad."

Bacaan 3 :

"Rabbanaa aatinaa fidunyaa hasanah wa fil'akhirati hasanah wa qinaa 'adzaaban nar."

1. Doa Salat Hajat Menurut Rasulullah Saw

Jika umat muslim memiliki keinginan atau hajat, maka dapat menunaikan salat hajat, kemudian membaca doa salat hajat agar cepat terkabul.

لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ الحَلِيْمُ الكَرِيْمُ ، سُبْحَانَ اللهِ رَبِّ العَرْشِ العَظِيْم ، الحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ ، أَسْأَلُكَ مُوْجِبَاتِ رَحْمَتِكَ ، وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ ، وَالغَنِيْمَةَ مِنْ كُلِّ بِرٍّ ، وَالسَّلَامَةَ مِنْ كُلِّ إِثْمٍ ، لَا تَدَعْ لِي ذَنْبًا إِلَّا غَفَرْتَهُ ، وَلَا هَمًّا إِلَّا فَرَّجْتَهُ ، وَلَا حَاجَةً هِيَ لَكَ رِضًا إِلَّا قَضَيْتَهَا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

La ilaha illallahul halimul karim. Subhanallahi rabbil 'arsyil 'azhim. Alhamdulillahi rabbil 'alamin. As'aluka mujibati rahmatik, wa 'aza'ima maghfiratik, wal ghanimata min kulli birrin, was salamata min kulli itsmin. La tada' li dzanban illa ghafartah, wa la hamman illa farrajtah, wa la hajatan hiya laka ridhan illa qadhaitaha ya arhamar rahimin.

Artinya:

"Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Mulia. Maha Suci Allah, Tuhan penguasa singgasana yang agung. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Aku mohon kepada-Mu segala hal yang bisa menghadirkan rahmat-Mu dan dorongan kuat untuk mendapatkan ampunan-Mu, luapan segala kebajikan, dan keselamatan dari setiap dosa,

Jangan biarkan dosa menghampiriku kecuali Engkau mengampuninya, jangan biarkan kesedihan menghinggapiku kecuali Engkau memberikan jalan keluarnya, dan tiada suatu hajat yang Engkau ridhai kecuali Engkau memenuhinya, wahai Zat yang Maha Kasih di antara para pengasih."

Berdasarkan kitab Ta'Jul Jamil Lil Ushul, doa salat hajat tersebut bisa diawali dengan membaca istighfar 100 kali atau minimal 33 kali. Kemudian dilanjutkan dengan membaca selawat Nabi Muhammad Saw dengan jumlah yang sama.

Sementara itu, dalam Kitab Jami' al-Tirmidzi terdapat hadis dari Abu Hurairah R.a. yang menyebut bahwa ketika diterpa sebuah persoalan Nabi Muhammad saw menengadah ke langit dan berdoa dengan sungguh-sungguh, Rasulullah saw mengucap,

يَاحَيُّ يَا قَيُّومُ

Ya Hayy ya Qayyum.

Artinya:

"Wahai Sang Maha Hidup dan Sang Maha Mandiri."

2. Doa Salat Hajat Menurut Al Quran

Berikut ini doa yang dapat diamalkan setelah salah hajat, mengutip dari ayat Al-Qur'an surah Al-Qashas ayat 24,

فَسَقٰى لَهُمَا ثُمَّ تَوَلّٰىٓ اِلَى الظِّلِّ فَقَالَ رَبِّ اِنِّيْ لِمَآ اَنْزَلْتَ اِلَيَّ مِنْ خَيْرٍ فَقِيْرٌ

Rabbbi, innî limâ anzalta ilayya min khairin faqîr.

Artinya:

"Ya Tuhanku, sungguh aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku."

3. Doa Salat Hajat Menurut Hadis

Berikut bacaan doa salat hajat secara umum yang dirafsirkan dalam sebuah riwayat hadis Utsman bin Hunaif oleh At-Tiridzi dan Ibnu Majah

إن رجلا ضرير البصري اتى النبي صلى الله عليه وسلم فقال ادع الله لي انيعافينى فقال ان شئت اخرت لك فهو خير وان شئت دعوت فقال ادعه فامره ان يتوضأ فيحسن وضوءه ويصلى ركعتين ويدعو بهذا الدعاء : اللهم انى اسألك واتوجه اليك بمحمد نبي الرحمة يا محمد انى قد توجهت بك الى ربى فى حاجتى هذه لتقضى. اللهم فشفعه في

Artinya:

"Bahwasannya ada seorang laki-laki yang penglihatannya rusak datang kepada Rasulullah saw sambil berkata, doakanlah kepada Allah untukku, agar disembuhkan-Nya aku ini.

Rasulullah saw balik menjawab, kalau kamu mau, aku dapat menundanya untukmu dan itu lebih baik, atau kalau kamu mau aku akan mendoakan, maka orang itupun memohon, doakanlah untukku!".

Berdasarkan hadis tersebut, kemudian Rasulullah Saw menyuruhnya untuk berwudhu dan menunaikan salat dua rakaat. Lalu berdoa dengan membaca,

"Allahumma ini as’aluka wa atawajjahu ilaika bi muhammadin nabiyyir rahmah, ya Muhammadu inni qad tawajjahtu bika ila Rabbi fi hajati hazdihi litaqdhi. Allahumma fa syaffi’hu fiyya."

Keutamaan Sholat Hajat

Ilustrasi doa sholat hajat agar cepat terkabul. Foto: Pexels/Pavel Danilyuk

Selain dapat mengabulkan keinginan umat muslim yang mengamalkannya, terdapat beragam keutamaan salat hajat yang perlu diketahui umat Islam, di antaranya:

1. Menanamkan Rasa Pasrah Diri terhadap Ketentuan Allah Swt

Melaksanakan slat hajat menjadi tanda bahwa umat muslim sangat bergantung pada kehendak Allah Swt.

Sehingga, menunaikan salat hajat menjadi cara untuk melepaskan segala bentuk kekhawatiran dan berpasrah diri terhadap ketentuan Allah Swt.

2. Meninggikan Derajat Umat Muslim

Melalui salat hajat, Allah Swt akan meninggikan derajat orang tersebut dan menghadirkan keberkahan serta membawa kemudahan dalam hidupnya.

3. Menghapus Dosa

Pada dasarnya, tidak ada ibadah yang sia-sia di mata Allah Swt, termasuk umat Islam yang menjalankan salat hajat. Niscaya, Allah akan menghapus semua dosa-dosanya.

4. Mengabulkan Hajat yang Diinginkan

Keutamaan salat hajat yang paling utama adalah dikabulkannya doa atau keinginan umat muslim oleh Allah Swt.

Hal ini sesuai dengan riwayat hadis Nabi Muhammad Saw bersabda,

"Setiap orang di antara kalian akan dikabulkan doanya selama ia tidak tergesa-gesa dan berkata, 'Aku telah berdoa, namun tidak dikabulkan.'" (HR. Al-Bukhari).

Demikian, itulah doa sholat hajat agar cepat terkabul yang dapat diamalkan oleh umat Islam. Lengkap dengan niat dan tata cara hingga keutamaan salat hajat.

(SUCI)

Baca Juga: 4 Doa Saat Sujud Terakhir dalam Sholat yang Sesuai Hadis Nabi