Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
5 Bacaan Doa Setelah Sholat Subuh Sesuai Hadis Nabi
11 Juni 2024 11:47 WIB
·
waktu baca 5 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ada berbagai bacaan doa setelah sholat subuh untuk diamalkan setiap muslim. Waktu subuh menjadi salah satu waktu yang mustajab untuk memohon doa kepada Allah SWT.
ADVERTISEMENT
Pada waktu ini, seluruh malaikat akan menyaksikan doa-doa tersebut dan mengaminkannya. Oleh karena itu, setiap muslim dianjurkan untuk membaca doa setelah sholat subuh dengan khidmat dan khusyuk.
Bahkan, pahala yang dijanjikan Allah dalam sholat subuh begitu besar dan keutamaan yang luar biasa. Berikut ini bacaan doa sholat subuh yang bisa disimak.
Bacaan Doa Setelah Sholat Subuh
Sholat subuh merupakan sholat pembuka sebelum memulai aktivitas pagi hari. Mengutip buku Berkat Sholat Subuh Berjamaah karya Ustadz Fahrur Mu’is, Rasulullah SAW mengajarkan bacaan doa setelah sholat subuh yang berbeda dengan sholat lainnya.
Berikut bacaan doa setelah selesai sholat subuh yang bisa dibaca setelah selesai dzikir istighfar 3 tiga kali, tasbih 33 kali, tahmid 33 kali, dan takbir 33 kali.
ADVERTISEMENT
1. Doa Mengingat Allah
Laa illaa ha illlallahu wahdahu laa syariikalahu lahu mulkuwalahulkhamdu yukhyuwayimiitu wahuwa ‘alaa kulli syaiin qadiir.
Artinya: "Tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah saja. Dia tidak memiliki sekitu. Milik-Nyalah Kerajaan dan segala pujian. Dia Maha Menghidupkan dan Mematikan. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu."
Berdasarkan riwayat Abu Dzar, Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa setelah sholat subuh sebelum meninggalkan tempat duduknya dan belum berbicara sedikitpun mengucapkan doa di atas sebanyak 10 kali, ditulis baginya 10 kebaikan, dihapus 10 kesalahan, diangkat baginya 10 derajat.
Satu hari penuh ia terlindungi dari sesuatu yang tidak disukai, terlindungi dari setan, dan tidak ada dosa yang akan mencelakainya, kecuali syirik.” (HR. At-Tirmidzi)
2. Doa Dijauhkan dari Api Neraka
Allahumma ajirnii minannaari
ADVERTISEMENT
Artinya: Ya Allah, lindungilah aku dari api neraka.”
Diriwayatkan oleh Muslim bin Harits mengabarkan bahwa Rasulullah pernah mengatakan kepadanya, “Jika kamu sholat subuh, sebelum kamu berbicara, bacalah doa di atas sebanyak tujuh kali, maka jika kamu mati hari itu Alllah akan melindungimu dari api neraka.” (HR. Abu Dawud dan Nasa’i)
3. Doa Pagi Hari yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra
Dikutip dari buku Doa dan Dzikir Lengkap Sunnah terbitan Km. Publisher, setiap muslim bisa membaca doa pagi hari yang diriwiyatkan oleh Abu Hurairah ra:
Allahumma bika ashbahna, wa bika amsaina, wa bika nahya, wa bika namutu, wailaikan nusyuru.
Artinya: “Ya Allah, dengan-Mu aku berpagi hari, dengan-Mu aku bersore hari, dengan-Mu kami hidup, dengan-Mu kami mati. Hanya kepada-Mu (kami) kembali.” (HR. Abu Dawud, At-Turmudzi, Ibnu Majah, dan lainnya)
ADVERTISEMENT
4. Doa Pagi Hari dari Hadis Sahih Imam Muslim
Doa ini diriwayatkan oleh sahabat Ibnu Mas’ud yang berkata, “Rasulullah mengajarkan padaku doa pagi hari berikut ini:
“Ashhbahna wa ashbahal mulku lillahi wal hamdu lillahi, la ilaha illallahu wahdahhu la syarika lah, lahul mulku wal lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai’in qadir.
Rabbi, as’aluka khaira ma fi hadzihil lailata wa khaira ma ba’daha, waa udzu bika min syarri ma fi hadzihil lailata wa khaira ma ba’dahaa. Rabbi, a’udzu bika minal kasli wa su’il kibari. A’udzu bika min ‘adza bin fin nari wa ‘adza bin dil qabri."
Artinya: “Kami dan kuasa Allah berpagi hari. Segala puji bagi Allah. Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa. Tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kuasa dan puji. Dia kuasa atas segala sesuatu. Tuhanku, aku memohon kepada-Mu kebaikan malam ini dan malam sesudahnya.
ADVERTISEMENT
Aku memohon perlindungan-Mu kejahatan mala mini dan malam sesudahnya. Tuhanku, aku memohon perlindungan-Mu dari kemalasan dan kedaifan masa tua. Aku memohon perlindungan-Mu dari siksa neraka dan siksa kubur.”
5. Doa Memohon Rizki
Dikutip dari buku Sholat Subuh dan Sholat Dhuha karya Muhammad Khalid, Rasulullah juga memanjatkan doa memohon rizki setelah selesai sholat subuh. Berikut bacaan doanya diriwayatkan oleh Ummu Salamah ra dalam hadis riwayat Thabrani:
Allahumma inni as-aluka rizqan thayyiban wa’lman naa fi’aan wa’amalan mutaqabbalaa.
Artinya: “Ya Allah, hamba mohon rezeki yang hall , ilmu yang bermanfaat dan usaha yang sukses.” (HR. Thabrani)
Keutamaan Sholat Subuh
Sholat subuh memiliki pahala yang paling besar di antara sholat lainnya karena dinilai sulit dilakukan untuk sebagian orang. Dalam riwayat hadist Ahmad, Rasulullah SAW bersabda:
ADVERTISEMENT
“Sholat terberat bagi orang-orang munafik adalah sholat isya dan subuh. Padahal seandainya mereka mengetahui pahala kedua sholat tersebut, tentu mereka akan mendatanginya walaupun harus merangkak.”
Tak heran, jika amalan ini memiliki banyak keutamaan. Dirangkum dari buku Dasyatnya Tahajud, Subuh, dan Dhuha karya Adna Tarsyah, berikut keutamaan sholat subuh bagi setiap muslim yang mengerjakan.
1. Dilapangkan Rezeki
Keutamaan ini didasarkan pada cerita Rasulullah yang membangun putrinya Fatimah ra yang tengah tertidur. Dalam hadis riwayat Al-Mudziri, Nabi Rasulullah SAW bersabda:
“Hai Fatimah, bangun dan saksikanlah rezeki Robbmu, karena Allah membagi-bagikan rezeki para hamba antara sholat dan terbitnya matahari.”
2. Menjaga diri Seorang Muslim
Dalam hadis riwayat Muslim, Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa melaksanakan sholat subuh, maka ia berada dalam jaminan Allah, maka jangan sampai Allah menarik kembali jaminannya kepada kalian dengan sebab apa pun.
ADVERTISEMENT
Karena siap yang Allah cabut jaminan-nya dari dengan sebab apa pun, pasti akan tercabut. Kemudian Allah akan telungkupkan wajahnya dalam neraka jahanam.” (HR. Muslim)
3. Sholat Subuh Berjamaah Memiliki Pahala Seperti Sholat Malam
Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang melaksanakan sholat Isya secara berjamaah, maka ia seperti sholat malam separuh malam. Dan barangsiapa melaksanakan sholat subuh secara berjamaah, maka ia seperti sholat malam satu malam penuh.” (HR. Muslim)
4. Menjadi Tolak Ukur Keimanan
Berdasarkan penjelasan Imam Malik, sholat subuh menjadi salah satu standar tolak ukur keimanan seseorang. Batas antara orang mukmin dan orang-orang munafik adalah menghadiri sholat isya dan subuh. Orang munafik tak sanggup menghadiri kedua sholat tersebut.
5. Sholat Subuh Menjadi Salah Satu Penyebab Masuk Surga
Rasulullah SAW bersabda, “Siapa melaksanakan dua sholat bardain (Subuh dan Ashar) ia akan masuk surga.” (HR. Bukhori)
ADVERTISEMENT
(IPT)