5 Materi PJOK Kelas 2 Semester 2 untuk SD/MI

ilustrasi materi PJOK Kelas 2 Semester 2. Foto: shutterstock.com.

Materi PJOK kelas 2 Semester 2 meliputi berbagai gerakan dasar olahraga untuk melatih motorik siswa, gerak dominan senam, gerak berirama dengan musik maupun tanpa musik, hingga aktivitas permainan dan olah raga air yang sederhana.

Setiap guru dapat memberikan materi di atas dengan membaginya ke berbagai aspek. Dengan begitu, setiap siswa dapat meningkatkan kebugaran jasmani hingga mengembangkan keterampilan motorik pada tubuh.

Artikel ini akan mengungkap beberapa aspek dari materi PJOK kelas 2 Semester 2 di atas yang dapat digunakan sebagai acuan. Simak artikel ini sampai selesai ya!

Materi PJOK Kelas 2 Semester 2

ilustrasi materi PJOK Kelas 2 Semester 2. Foto: unsplash.com.

Setiap materi PJOK kelas 2 Semester 2 dapat dilakukan dengan pembelajaran interaktif seperti demonstrasi untuk setiap gerakan yang akan diajarkan. Mengutip laman static.buku.kemdikbud.go.id, berikut beberapa materi yang dapat diberikan guru untuk siswa.

1. Aktivitas Pola Gerakan Dasar Lokomotor

ilustrasi materi PJOK Kelas 2 Semester 2. Foto: unsplash.com.

Gerak dasar lokomotor adalah gerakan berpindah tempat seperti berlari, melompat, memanjat, mengayunkan lengan hingga berlari untuk merebut bola dalam permainan sepak bola.

Beberapa alat yang dapat digunakan antara lain rintangan seperti gawang hingga tali lompat atau alat sejenisnya. Selain menggunakan alat tersebut, guru dapat mengajak siswa untuk bermain engklek.

Itu adalah permainan tradisional yang memanfaatkan bidang datar sebagai arena bermain. Dalam permainan ini, siswa diharuskan untuk melompat melewati setiap kotak yang sudah dibentuk. Berikut cara bermain permainan engklek yang bisa diterapkan.

Baca Juga: Materi PJOK Kelas 3 Semester 1 untuk SD/MI

2. Aktivitas Pola Gerakan Dasar Nonlokomotor

ilustrasi materi PJOK Kelas 2 Semester 2. Foto: unsplash.com.

Gerakan nonlokomotor adalah gerakan tanpa berpindah tempat atau hanya menggerakkan sebagian anggota tubuh. Contohnya gerakan memutar, mengayun, membungkuk, menekuk, dan meliuk.

Berikut langkah-langkah pola gerakan dasar nonlokomotor memutar lengan di depan dada yang dapat ditiru.

3. Aktivitas Pola Gerakan Dasar Manipulatif

ilustrasi materi PJOK Kelas 2 Semester 2. Foto: unsplash.com.

Gerakan manipulatif adalah gerakan yang berhubungan dengan benda seperti bola, raket, simpai, hingga pedang. Contoh dari gerakan manipulatif di antaranya memukul, menendang, melempar, menangkap dan sebagainya.

Salah satu aktivitas pola gerakan dasar manipulatif yang bisa diberikan pada siswa kelas 2 adalah menggelindingkan bola dalam permainan merobohkan menara. Berikut langkah-langkahnya:

4. Aktivitas Gerak Berirama

ilustrasi aktivitas gerak berirama. Foto: unsplash.com.

Aktivitas gerak berirama adalah gerakan dasar dengan irama cepat maupun lambat dengan bantuan musik maupun tanpa musik. Contoh dari gerak irama adalah gerakan langkah kaki yang diiringi dengan berbagai lagu anak-anak.

Contoh gerak irama yang dapat dilakukan adalah gerakan berjalan maju mundur sesuai irama dan dilakukan secara berkelompok, gerakan geser ke kanan dan ke kiri secara berpasangan maupun berkelompok, hingga mengayunkan kaki baik ke depan dan belakang.

5. Aktivitas Pengenalan Air

ilustrasi materi PJOK Kelas 2 Semester 2. Foto: unsplash.com.

Aktivitas pengenalan air tersebut dapat dilakukan di lingkungan kolam renang. Contoh permainan sederhana yang dapat dicoba antara lain gerakan injak-injak air, gerakan berjalan di air, terapung membentuk lingkaran, dan lain-lain.

Pastikan sebelum bermain di dalam air, siswa sudah melakukan pemanasan di darat dalam bentuk perenggangan statis. Setelah itu basahi tubuh dengan air agar tubuh dapat menyesuaikan dengan suhu air kolam.

Setelah itu lakukan pemanasan dalam bentuk permainan di air seperti menginjak-nginjak air. Cara bermainnya, yaitu:

Setelah selesai pemanasan, setiap siswa dapat melakukan permainan inti yakni berjalan-jalan di air. Langkah-langkahnya, yaitu:

Selain gerakan inti di atas, setiap siswa juga dapat dikenalkan dengan gerakan menarik dan membuang napas di air, gerakan keseimbangan di dalam kolam renang, hingga gerakan meluncur.

Pastikan untuk selalu mengawasi siswa yang bermain di dalam air agar tetap beraktivitas dengan aman.

(IPT)