5 Peranan Pasar dalam Perekonomian, Pebisnis Wajib Tahu

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
2 Maret 2024 10:00 WIB
Ā·
waktu baca 7 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi peranan pasar dalam perekonomian. Unsplash.com/Charlesdeluvio
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi peranan pasar dalam perekonomian. Unsplash.com/Charlesdeluvio
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pasar memiliki peranan sentral dalam sistem ekonomi karena menjadi tempat pertemuan penawaran dan permintaan barang dan jasa. Terutama bagi para pebisnis, wajib mengetahui peranan pasar dalam perekonomian dan perkembangannya.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Jurnal Kajian Ekonomi dan Perbankan Volume 4 Nomor 2, Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna dalam Perspektif Islam, Niā€™matul Fitria Mukaromah (2020, 2), berjalannya sistem perekonomian pasar yang sempurna adalah harapan bagi setiap pebisnis. Karena hal ini berpengaruh pada keadilan antara konsumen dan produsen dalam memenuhi hak keinginan dan kebutuhannya.

Teori Peranan Pasar dalam Perekonomian

Ilustrasi peranan pasar dalam perekonomian. Unsplash.com/Campaign-Creators
Peranan pasar dalam perekonomian memfasilitasi proses alokasi sumber daya, menentukan harga, dan menciptakan efisiensi ekonomi.
Sedangkan teori pasar sendiri adalah kerangka konseptual yang menjelaskan mekanisme pasar beroperasi dalam menentukan harga, alokasi sumber daya, dan distribusi barang dan jasa dalam sistem perekonomian.
Beberapa aspek kunci teori pasar merupakan interaksi antara penawaran dan permintaan, harga sebagai penyeimbang, dan konsep efisiensi ekonomi. Berikut adalah beberapa gambaran teori pasar:
ADVERTISEMENT

1. Penawaran dan Permintaan

Penawaran artinya jumlah barang dan jasa yang produsen bersedia dan mampu menawarkan ke pasar pada berbagai tingkat harga.
Permintaan artinya sejauh mana konsumen bersedia dan mampu membeli barang dan jasa pada berbagai tingkat harga.

2. Hukum Penawaran dan Permintaan

Hukum Permintaan menyatakan bahwa, ceteris paribus atau dengan asumsi faktor-faktor lain tetap dan jumlah barang yang diminta cenderung meningkat seiring penurunan harga. Sedangkan Hukum Penawaran menyatakan bahwa, ceteris paribus, produsen cenderung menawarkan lebih banyak barang seiring dengan kenaikan harga.

3. Titik Keseimbangan

Pada tingkat harga tertentu pada saat penawaran dan permintaan bertemu, hal ini menciptakan titik keseimbangan di mana jumlah barang yang ditawarkan sama dengan jumlah yang diminta.

4. Harga sebagai Penyeimbang

Harga pasar cenderung bergerak menuju titik keseimbangan karena perubahan dalam faktor-faktor yang memengaruhi penawaran dan permintaan.
ADVERTISEMENT

5. Efisiensi Ekonomi

Pasar dianggap efisien apabila sumber daya dialokasikan secara efisien. Maksudnya adalah di mana tidak ada cara untuk meningkatkan kebahagiaan satu kelompok tanpa mengurangi kebahagiaan kelompok lainnya.

6. Fungsi Harga

Harga berfungsi menjadi sinyal bagi produsen dan konsumen. Kenaikan harga dapat mendorong proses produksi lebih banyak dan membatasi konsumsi. Sementara penurunan harga dapat menghasilkan efek yang sebaliknya.

7. Persaingan dan Inovasi

Persaingan di pasar mendorong produsen untuk melakukan peningkatan kualitas, mengurangi biaya, dan menciptakan inovasi baru untuk mempertahankan atau meningkatkan pasarnya.

8. Kebebasan Ekonomi

Teori pasar sering berkaitan dengan prinsip kebebasan ekonomi. Prinsip ini menggambarkan di mana individu dan perusahaan memiliki otonomi untuk membuat keputusan ekonomi mereka sendiri tanpa campur tangan dari pihak pemerintah.

9. Pasar yang Tidak Sempurna

Meskipun teori pasar telah memiliki gambaran ideal, banyak pasar di dunia nyata bersifat tidak sempurna. Dimana sistem ekonomi dengan monopoli, oligopoli, atau ketidaksempurnaan informasi yang memengaruhi operasional pasar.
ADVERTISEMENT

Peranan Pasar dalam Perekonomian

Ilustrasi peranan pasar dalam perekonomian. Unsplash.com/Stephen-Phillips-Hostreviews.co.uk
Berikut ini penjelasan tentang pokok dari 5 peranan pasar dalam perekonomian:

1. Pengalokasian Sumber Daya

Pasar berfungsi untuk mekanisme mengalokasikan sumber daya ekonomi. Contohnya seperti tenaga kerja, modal dan tanah, ke beberapa sektor yang paling efisien dan menguntungkan.

2. Penentu Harga

Pasar berperan menentukan harga barang dan jasa berdasarkan mekanisme permintaan dan penawaran. Harga juga mencerminkan nilai relatif dari berbagai barang dan menjadi dasar untuk pengambilan keputusan ekonomi.

3. Peluang Investasi dan Inovasi

Melalui analis pasar, pelaku bisnis dapat mengidentifikasi peluang investasi yang dapat memberikan keuntungan. Hal ini mendorong inovasi dan pengembangan produk baru khususnya untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen.

4. Distribusi Pendapatan

Pasar sangat berperan dalam distribusi pendapatan dengan memberikan insentif bagi pelaku individu dan perusahaan untuk berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi. Pendapatan diterima sebagai hasil atas faktor-faktor produksi yang telah disumbangkan.
ADVERTISEMENT

5. Efisiensi dan Kompetisi

Adanya pasar yang sehat mendorong persaingan di antara berbagai macam produsen. Kompetisi ini dapat meningkatkan efisiensi produksi dan inovasi, sehingga menghasilkan barang dan jasa dengan biaya yang lebih rendah dan kualitas yang baik.

Penerapan Peranan Pasar dalam Perekonomian

Ilustrasi peranan pasar dalam perekonomian. Unsplash.com/Alex-Hudson
Dalam penerapannya, peran pasar melibatkan beberapa langkah dan prinsip untuk menciptakan sistem ekonomi yang berfungsi dengan baik. Berikut ini adalah beberapa elemen kunci dalam penerapan pasar pada sistem perekonomian:

1. Kebebasan Ekonomi

Mendorong kebebasan ekonomi dengan memberikan ruang kepada setiap individu dan perusahaan untuk mengambil keputusan ekonomi. Termasuk juga didalamnya melakukan produksi, konsumsi, dan investasi.

2. Hukum dan Keadilan

Mendukung sistem hukum yang adil dan konsisten untuk melindungi hak milik, menegakkan kontrak, dan memastikan persaingan yang sehat di pasar.
ADVERTISEMENT

3. Regulasi yang Bijak

Menggunakan regulasi secara bijak untuk mengatasi ketidakseimbangan pasar. Hal ini juga untuk mencegah monopoli yang merugikan konsumen, dan melindungi kepentingan umum.

4. Perlindungan Konsumen

Menetapkan kebijakan perlindungan konsumen untuk memastikan bahwa konsumen mendapatkan layanan yang baik. Hal ini meliputi informasi yang cukup, barang yang berkualitas, dan mekanisme penyelesaian sengketa yang efektif.

5. Ketertiban Pasar

Menjaga ketertiban pasar dengan mengatasi praktik bisnis yang tidak etis. Termasuk juga memastikan transparansi dan menghukum pelanggaran hukum yang merugikan keadilan pasar.

6. Infrastruktur dan Akses

Membangun infrastruktur yang mendukung aktivitas ekonomi dan memastikan akses yang merata pada semua informasi, teknologi, dan sumber daya bagi semua pelaku bisnis dalam pasar.

7. Pendidikan dan Informasi

Mendorong pendidikan ekonomi dan memberikan informasi kepada masyarakat agar dapat membuat keputusan ekonomi yang cerdas dan terinformasi.
ADVERTISEMENT

8. Sosial dan Lingkungan

Memasukkan pertimbangan sosial dan lingkungan pada kebijakan ekonomi untuk mencapai keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan sosial, dan keberlanjutan lingkungan.

9. Pengembangan Pasar Finansial

Mendorong perkembangan pasar finansial yang stabil dan transparan untuk mendukung investasi, pertumbuhan bisnis yang sehat berkelanjutan, dan peredaran modal.

10. Intervensi yang Terukur

Memahami kapan dan bagaimana pemerintah harus melakukan campur tangan dalam pasar. Terutama pada situasi di mana pasar gagal mencapai hasil yang diinginkan atau muncul ketidakadilan.

Praktik Pasar dalam Sistem Perekonomian

Ilustrasi peranan pasar dalam perekonomian. Unsplash.com/Markus-Spiske
Praktik pasar dalam sistem perekonomian melibatkan berbagai kegiatan ekonomi yang terjadi di pasar. Hal ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat. Beberapa praktik pasar yang utama meliputi:

1. Pertemuan Penawaran dan Permintaan

Pasar menjadi tempat pertemuan antara penawaran (produsen) dan permintaan (konsumen). Di mana kondisi pada saat penjual menawarkan barang dan jasa, sementara pembeli menyatakan permintaannya.
ADVERTISEMENT

2. Harga dan Transaksi

Harga barang dan jasa ditentukan oleh mekanisme permintaan dan penawaran. Praktik ini mencakup proses transaksi ekonomi seperti pembelian dan penjualan yang terjadi berdasarkan kesepakatan harga di pasar.

3. Kompetisi

Pasar menciptakan lingkungan kompetitif yaitu di mana produsen bersaing untuk mendapatkan konsumen. Hal ini juga dapat mendorong efisiensi, peningkatan kualitas, dan inovasi dalam upaya untuk memenangkan pangsa pasar.

4. Sistem Harga

Harga yang ditetapkan oleh pasar memberikan sinyal perputaran ekonomi kepada produsen dan konsumen. Harga yang tinggi dapat menunjukkan tingginya permintaan atau ketersediaan terbatas. Sementara sebaliknya, harga yang rendah dapat mencerminkan surplus pasokan.

5. Distribusi Pendapatan

Pasar berperan dalam mendistribusikan pendapatan dengan memberikan penghasilan kepada pemilik faktor produksi yang meliputi gaji kepada pekerja dan keuntungan kepada pemilik modal. Hal ini merupakan sebagai imbalan atas kontribusinya sebagai pelaku bisnis dalam pasar.
ADVERTISEMENT

6. Investasi dan Pertumbuhan

Pasar juga menyediakan insentif untuk investasi dengan menawarkan berbagai macam potensi dan keuntungan. Keberhasilan bisnis dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja baru.

7. Regulasi dan Intervensi Pemerintah

Meskipun prinsip pasar adalah bebas, pemerintah seringkali melakukan regulasi dan intervensi untuk mengatasi berbagai kemungkinan yang terjadi di pasar. Contohnya seperti ketidakseimbangan, melindungi konsumen, atau mempromosikan tujuan sosial dan lingkungan.
Praktik pasar ini dapat beragam sesuai pada jenis sistem ekonomi yang diterapkan. Contohnya seperti pasar bebas, ekonomi campuran, atau ekonomi terpusat.
Dengan memahami teori dan peranan pasar, pelaku bisnis dan pemerintah dapat merancang kebijakan yang mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat.
Sehingga melalui penerapan prinsip-prinsip peranan pasar dalam perekonomian ini dapat mengoptimalkan manfaatnya bagi pelaku bisnis dalam mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, alokasi sumber daya yang efisien, dan kesejahteraan masyarakat.
ADVERTISEMENT