8 Ayat Quran tentang Silaturahmi sebagai Pedoman Umat Islam

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
4 April 2024 10:51 WIB
·
waktu baca 7 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
 Ilustrasi Ayat Quran tentang Silaturahmi, Foto Unsplash/Duy Pham
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Ayat Quran tentang Silaturahmi, Foto Unsplash/Duy Pham
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ayat Quran tentang silaturahmi bisa dijadikan sebagai pedoman umat Islam dalam menjalin hubungan pertemanan atau persaudaraan. Dalam ajaran Islam, silaturahmi menjadi salah satu amalan baik yang disarankan agar dilakukan.
ADVERTISEMENT
Berbagai manfaat dari menjalin hubungan silaturahmi yang baik antara lain melapangkan rezeki, memperpanjang umur, menumbuhkan rasa kasih sayang, memperkuat persatuan dan kesatuan, serta menumbuhkan rasa saling tolong-menolong antar sesama manusia.
Menjalin silaturahmi juga bisa menjadi salah satu sarana dalam menyebarkan dakwah Islam serta meningkatkan ketakwaan kepada Allah Swt. Maka tidak heran jika terdapat beberapa ayat dalam Al-Quran yang membahas tentang silaturahmi.

Pengertian Silaturahmi

Ilustrasi Ayat Quran tentang Silaturahmi, Foto Unsplash/Hannah Busing
Sebelum membahas ayat Quran tentang silaturahmi, alangkah baiknya jika memahami terlebih dahulu pengertian silaturahmi itu sendiri.
Mengutip buku Keajaiban Shalat, Sedekah dan Silaturahmi, H. Amirullah Syarbini, (2011:112), istilah silaturahmi terdiri dari dua kata, shilah dan ar-rahim/ar-rahmi.
Shilah berasal dari kata washala, yashilu, washlan, wa shilatan yang artinya hubungan atau menghubungkan. Sementara kata ar-rahim adalah kerabat yang ada karena pertalian darah. Sedangkan Ar-ra- him berarti rahmah, lembut, penuh cinta, dan kasih sayang. Dari hal tersebut, makna silaturahmi yaitu menghubungkan kekerabatan atau hubungan yang terjalin karena rasa kasih sayang.
ADVERTISEMENT
Silaturahmi artinya hubungan yang terjalin baik kekerabatan atau pun dengan orang lain karena kasih sayang. Silaturahmi tidak terjalin jika seseorang tidak rukun dengan kerabatnya sendiri.
Seseorang belum dikatakan mengamalkan silaturahmi jika dengan keluarga baik-baik saja, tetapi dengan orang lain bermusuhan. Adapun pengertian silaturahmi secara istilah, dapat ditemukan dalam beberapa pendapat tokoh berikut ini:
ADVERTISEMENT
Dari uraian tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa silaturahmi berasal dari bahasa Arab yang artinya hubungan keluarga yang bertalian darah. Dari arti ini, lalu beralih ke arti lain, yaitu menghubungkan sesuatu yang memungkinkan terjadinya kebaikan, serta menolak sesuatu yang memungkinkan terjadinya keburukan dalam batas kemampuan.
Dari definisi tersebut dapat dikatakan bahwa cakupan silaturahmi amat luas. Tidak hanya menyangkut keluarga yang bertalian darah, tetapi juga hubungan antara sesama manusia dan hubungan antarmanusia dengan alam sekitarnya.

1. Keistimewaan Silaturahmi

Adapun keistimewaan dari silaturahmi mengutip dari buku yang berjudul Jalan Menggapai Ridho Ilahi, Abdul Aziz Ajhari, dkk., (2019:149), yaitu:
ADVERTISEMENT

Ayat Quran tentang Silaturahmi

Ilustrasi Ayat Quran tentang Silaturahmi, Foto Unsplash/Andrew Moca
Untuk umat Islam yang sedang mencari ayat Al-Quran yang menjelaskan tentang silaturahmi, jangan khawatir. Berikut adalah ayat Quran tentang silaturahmi yang dapat dijadikan sebagai pedoman umat Islam yang sebagian diambil dari buku Muslimah Antibaper, Genta Muslimah, (2020:195).

1. Qs. Al-Hujurat [49]:10

Allah juga berfirman di dalam Al-Qur'an Surah Al-Hujurat ayat 10 berikut ini.
إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْتُرْحَمُونَ .
Artinya: Sesungguhnya orang-orang Mukmin adalah bersaudara. Karena itu, damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu mendapat rahmat. (Qs. Al-Hujurat [49]:10)

2. QS. An Nisa: 36

وَاعْبُدُوا اللّٰهَ وَلَا تُشْرِكُوْا بِهٖ شَيْـًٔا وَّبِالْوَالِدَيْنِ اِحْسَانًا وَّبِذِى الْقُرْبٰى وَالْيَتٰمٰى وَالْمَسٰكِيْنِ وَالْجَارِ ذِى الْقُرْبٰى وَالْجَارِ الْجُنُبِ وَالصَّاحِبِ بِالْجَنْۢبِ وَابْنِ السَّبِيْلِۙ وَمَا مَلَكَتْ اَيْمَانُكُمْ ۗ اِنَّ اللّٰهَ لَا يُحِبُّ مَنْ كَانَ مُخْتَالًا فَخُوْرًاۙ
ADVERTISEMENT
Artinya: Dan sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apa pun. Dan berbuat-baiklah kepada kedua orang tua, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga dekat dan tetangga jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahaya yang kamu miliki. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang sombong dan membanggakan diri. (QS. An Nisa: 36)

3. Qs. Muhammad [47]: 22-23

Terdapat beberapa juga keterangan yang menjelaskan bahwa orang yang memutuskan hubungan silaturahmi tidak akan masuk surga, amalnya tidak akan diterima, serta masih banyak ancaman yang lainnya. Oleh karena itu, sebagai seorang muslim harus senantiasa memelihara silaturahmi demi keselamatan dunia akhirat. Seperti yang dijelaskan dalam Al-Qur'an Surah Muhammad berikut ini.
فَهَلْ عَسَيْتُمْ إِن تَوَلَّيْتُمْ أَن تُفْسِدُوا فِي الْأَرْضِ وَتُقَطِعُوا أَرْحَامَكُمْ ﴿۲۲﴾ أُوْلَبِكَ الَّذِينَ لَعَنَهُمُ اللَّهُ فَأَصَمَّهُمْ وَأَعْمَى أَبْصَرَهُمْ ﴿۲۳﴾
ADVERTISEMENT
Artinya: Maka apakah kiranya jika kamu berkuasa kamu akan membuat kerusakan di muka bumi dan memutuskan hubungan kekeluargaan? Mereka itulah orang-orang yang dilaknati Allah dan ditulikan-Nya telinga mereka, dan dibutakan-Nya penglihatan mereka. (Qs. Muhammad [47]: 22-23)

4. Qs. An-Nisa: 1

يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوْا رَبَّكُمُ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مِّنْ نَّفْسٍ وَّاحِدَةٍ وَّخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيْرًا وَّنِسَاۤءًۚ وَاتَّقُوا اللّٰهَ الَّذِيْ تَسَاۤءَلُوْنَ بِهٖ وَالْاَرْحَامَۗ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيْبًا
Artinya: Wahai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu yang telah menciptakanmu dari diri yang satu (Adam) dan Dia menciptakan darinya pasangannya (Hawa). Dari keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Bertakwalah kepada Allah yang dengan nama-Nya kamu saling meminta dan (peliharalah) hubungan kekeluargaan. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasimu. (Qs. An-Nisa: 1)
ADVERTISEMENT

5. QS. Al Hujurat: 10

اِنَّمَا الْمُؤْمِنُوْنَ اِخْوَةٌ فَاَصْلِحُوْا بَيْنَ اَخَوَيْكُمْ وَاتَّقُوا اللّٰهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُوْنَ
Artinya: Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat. (QS. Al Hujurat: 10)

6. QS. Al Baqarah: 35

۞ وَاعْبُدُوا اللّٰهَ وَلَا تُشْرِكُوْا بِهٖ شَيْـًٔا وَّبِالْوَالِدَيْنِ اِحْسَانًا وَّبِذِى الْقُرْبٰى وَالْيَتٰمٰى وَالْمَسٰكِيْنِ وَالْجَارِ ذِى الْقُرْبٰى وَالْجَارِ الْجُنُبِ وَالصَّاحِبِ بِالْجَنْۢبِ وَابْنِ السَّبِيْلِۙ وَمَا مَلَكَتْ اَيْمَانُكُمْۗ اِنَّ اللّٰهَ لَا يُحِبُّ مَنْ كَانَ مُخْتَالًا فَخُوْرً
Artinya: Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apa pun. Berbuat baiklah kepada kedua orang tua, karib kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga dekat dan tetangga jauh, teman sejawat, ibnu sabil, serta hamba sahaya yang kamu miliki. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang sombong lagi sangat membanggakan diri. (QS. Al Baqarah: 35)
ADVERTISEMENT

7. QS. Asy Syura: 23

ذٰلِكَ الَّذِيْ يُبَشِّرُ اللّٰهُ عِبَادَهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِۗ قُلْ لَّآ اَسْـَٔلُكُمْ عَلَيْهِ اَجْرًا اِلَّا الْمَوَدَّةَ فِى الْقُرْبٰىۗ وَمَنْ يَّقْتَرِفْ حَسَنَةً نَّزِدْ لَهٗ فِيْهَا حُسْنًا ۗاِنَّ اللّٰهَ غَفُوْرٌ شَكُوْرٌ
Artinya: Itulah (karunia) yang diberitahukan Allah untuk menggembirakan hamba-hamba-Nya yang beriman dan mengerjakan kebajikan. Katakanlah (Muhammad), ‘Aku tidak meminta kepadamu sesuatu imbalan pun atas seruanku kecuali kasih sayang dalam kekeluargaan.’ Dan barang siapa mengerjakan kebaikan akan Kami tambahkan kebaikan baginya. Sungguh, Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri.” (QS. Asy Syura: 23)

8. QS. Al Anfal: 1

يَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ الْاَنْفَالِۗ قُلِ الْاَنْفَالُ لِلّٰهِ وَالرَّسُوْلِۚ فَاتَّقُوا اللّٰهَ وَاَصْلِحُوْا ذَاتَ بَيْنِكُمْ ۖوَاَطِيْعُوا اللّٰهَ وَرَسُوْلَهٗٓ اِنْ كُنْتُمْ مُّؤْمِنِيْنَ
Artinya: Mereka menanyakan kepadamu tentang (pembagian) harta rampasan perang. Katakanlah: ‘Harta rampasan perang kepunyaan Allah dan Rasul. Oleh sebab itu, bertakwalah kepada Allah dan perbaikilah perhubungan di antara sesamamu; dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya jika kamu adalah orang-orang yang beriman. (QS. Al Anfal: 1)
ADVERTISEMENT
Itulah beberapa ayat Quran tentang silaturahmi yang dapat dijadikan sebagai pedoman umat Islam dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. (Ria)