9 Cara Menghilangkan Bekas Luka dengan Bahan Alami

Cara menghilangkan bekas luka dapat dilakukan dengan menggunakan bahan alami. Foto: Unsplash

Bekas luka merupakan bagian dari proses penyembuhan alami yang terjadi setelah seseorang mengalami cedera. Proses tersebut bukan kondisi yang perlu untuk dikhawatirkan, karena pada dasarnya ada beberapa cara menghilangkan bekas luka yang dapat diikuti.

Menyadur buku 365 Tip for Women karangan Rita Lauw Fu, cara paling umum yang dapat dilakukan adalah mengikuti operasi plastik atau laser. Manfaat dari kedua proses tersebut yakni dapat menghilangkan bekas luka dalam waktu yang cepat.

Namun, apakah ada cara menghilangkan bekas luka dengan menggunakan bahan-bahan alami yang tidak kalah bermanfaat dari kedua proses di atas? Untuk mengetahui jawabannya, simak informasi berikut ini.

Jenis-Jenis Bekas Luka

Ilustrasi bekas luka keloid. Foto: Shutterstock

Bekas luka yang dimiliki oleh beberapa orang ternyata terdiri dari beberapa jenis. Menurut laman Medical News Todays, pada umumnya jenis bekas luka tergantung dari beberapa faktor, di antaranya:

Supaya lebih jelas, berikut adalah jenis-jenis bekas luka seperti yang dikutip dari Healthline, yakni:

1. Bekas luka keloid

Keloid adalah jenis bekas luka yang tumbuh melebar dan menonjol di permukaan kulit. Jenis bekas luka ini bisa tumbuh di beberapa bagian tubuh mana saja, tapi umumnya bekas luka keloid ini muncul di area dada, bahu, hingga pipi.

2. Bekas luka atrofi

Selanjutnya, ada bekas luka atrofi yag ditandai dengan hilangnya jaringan. Jika dilihat secara sekilas, bekas luka ini cukup menonjol di lapisan kulit dan bentuknya bergerigi. Contoh bekas luka atrofi, yakni bekas luka jerawat dan cacar air.

3. Bekas luka hipertrofik

Bekas luka ini mirip dengan keloid karena terlihat timbul dan berwarna merah. Bedanya, bekas luka ini terjadi di lokasi cedera dan bisa terasa gatal atau nyeri ketika kulit sudah berangsur membaik.

4. Bekas luka kontraktur

Pada jenis bekas luka ini, area kulit mengalami kerusakan yang cukup luas. Umumnya, bekas luka kontraktur bisa membuat kulit menjadi mengerut serta tertarik yang membuat badan sulit untuk bergerak. Contoh dari bekas luka kontraktur adalah luka bakar.

5. Bekas luka yang meluas

Bekas luka yang meluas biasanya terjadi setelah seseorang melakukan operasi. Oleh karena itu, bekas luka ini terlihat seperti sayatan pisau bedah yang membentang dan sangat lebar.

Cara Menghilangkan Bekas Luka

Lemon salah satu bahan alami yang bisa hilangkan bekas luka. Foto: Unsplash

Jenis-jenis bekas luka yang disebutkan sebelumnya perlu mendapatkan perawatan berbeda-beda. Tidak hanya itu, lokasi pada bekas luka juga perlu untuk diperhatikan.

Bagaimana cara menghilangkan bekas luka yang menghitam di kaki hingga bekas luka jerawat di wajah secara alami?

1. Sunscreen

Rutin menggunakan sunscreen tidak hanya melindungi kulit dari sinar matahari, tetapi juga bisa membantu menghilangkan bekas luka yang sudah cukup lama.

Hal tersebut dikarenakan sinar UV dari matahari dapat membuat bekas luka semakin menghitam dan sulit menghilang. Itu sebabnya, sunscreen sangat dibutuhkan.

2. Baking soda

Menghilangkan bekas luka dengan baking soda pun dapat dilakukan dengan mudah. Caranya dengan mencampurkan air dan baking soda. Kemudian, oleskan pasta dari baking soda tersebut ke bekas-bekas luka yang ingin disamarkan.

3. Kentang

Kentang tidak hanya memiliki rasa yang lezat, tetapi juga bisa dimanfaatkan untuk menghilangkan bekas luka. Caranya pun tidak begitu sulit dan mudah untuk diikuti.

Pertama, iris kentang tersebut menjadi bulatan tebal yang sedang. Kemudian, gosok secara perlahan bekas luka dengan irisan kentang tersebut.

Lakukan cara tersebut dengan rutin selama 10-20 menit. Terakhir, bilas wajah dengan air dingin untuk hasil yang lebih maksimal.

4. Ekstrak bawang

Menurut beberapa penelitian, ekstrak bawang bisa memperbaiki sekaligus melembutkan bekas luka. Namun, dengan menggunakan gel ekstrak bawang ada beberapa efek samping, yaitu mengalami perubahan warna pada area bekas luka.

5. Madu

Dalam buku Aneka Tanaman Berkhasiat Obat karangan Megawati, madu memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Kandungan tersebut bisa dimanfaatkan untuk mengangkat sel kulit mati yang ada di sekitar bekas luka. Dengan melakukan hal tersebut, kulit bisa melakukan regenerasinya dengan cepat.

6. Jeruk nipis

Jeruk nipis adalah bahan alami yang ternyata efektif untuk menghilangkan bekas luka yang ada di kaki. Itu karena kandungan Alpha Hydroxy Acids (AHA) yang ada pada jeruk nipis mampu mengusir sel kulit mati dan meningkatkan elastisitasnya.

Cara penggunaannya dengan membelah jeruk nipis menjadi dua bagian dan oleskan pada area kulit menghitam secara merata. Setelah itu, diamkan selama 30 menit dan bilas dengan air bersih.

7. Lidah buaya

Tidak hanya melembapkan kulit wajah, lidah buaya ternyata bermanfaat untuk menghilangkan bekas luka. Cukup dengan mengoleskan lidah buaya secara rutin pada spot-spot bekas luka dengan gerakan memutar. Cara ini akan semakin maksimal jika diterapkan selama dua kali dalam sehari.

8. Minyak kelapa

Minyak kelapa termasuk bahan alami yang memiliki banyak manfaat terutama untuk menghilangkan bekas luka. Caranya dapat dengan mudah dilakukan, yaitu panaskan satu sendok makan minyak kelapa dan tunggu hingga sudah hangat. Kemudian, pijat perlahan minyak tersebut ke permukaan bekas luka.

9. Lemon

Lemon mengandung Alpha Hydroxy Acids (AHA) yang mampu menangkal radikal bebas yang ada di dalam kulit, sehingga bekas luka pun bisa memudar secara berkala.

Cara menggunakannya dapat dilakukan dengan mengoleskan perasan lemon ke bekas luka. Metode ini bisa dilakukan di malam dan pagi hari.

Apakah Bekas Luka Dapat Hilang dengan Sendirinya?

Bekas luka dapat hilang dengan sendirinya, tapi membutuhkan waktu yang cukup lama. Foto: Shutterstock

Sebelumnya sudah dijelaskan bahwa bekas luka merupakan bagian dari proses penyembuhan luka setelah seseorang mengalami cedera. Menyadur laman Cleveland Clinic, pada dasarnya bekas luka memang bisa sembuh dengan sendirinya.

Namun, waktu yang dibutuhkan bekas luka untuk menyembuhkan dirinya sendiri lebih lama dibandingkan dengan melakukan berbagai perawatan. Itu sebabnya, tidak sedikit yang mempercepat penyembuhan cedera atau luka dengan berbagai perawatan dari bahan-bahan alami.

(JA)