Apa yang Harus Dilakukan Sebelum Melakukan Panggilan Telesales? Ini Tipsnya

Ilustrasi orang sedang menelpon. Foto: Telkomsel

Telesales adalah kegiatan menjual dan menawarkan produk atau layanan dengan menggunakan telepon. Strategi penjualan ini dilakukan oleh staf perusahaan untuk menjangkau prospek ke customer secara langsung.

Selain itu, telesales juga dilakukan untuk memengaruhi customer agar mau berlangganan produk tersebut. Mengutip buku Strategi Mendirikan Perusahaan Distributor Baru susunan Frans M. Royan (2017), sistem kerja telesales biasanya dilakukan oleh staff administrasi kantor untuk meningkatkan profit perusahaan.

Berbeda dengan telemarketing bank, telesales biasanya tidak menghubungi semua daftar prospeknya. Mereka hanya menghubungi beberapa pelanggan tetap untuk sekedar mengingatkan atau memperkenalkan produk baru.

Meski terlihat mudah, nyatanya pekerjaan ini memerlukan skill khusus. Ada banyak hal yang mesti dipersiapkan untuk menjalankan tugas telesales ini.

Lantas, apa yang harus dilakukan sebelum melakukan panggilan telesales? Untuk mengetahuinya, simak penjelasannya berikut ini.

Persiapan Sebelum Melakukan Panggilan Telesales

Ilustrasi telesales ingin melakukan panggilan. Foto: pixabay

Untuk melakukan panggilan telesales yang sukses, Anda perlu mempersiapkannya dengan matang. Ada beberapa hal yang mesti diperhatikan, yakni:

1. Pengetahuan produk atau layanan yang dijual

Sebelum mulai berkomunikasi dengan pelanggan, Anda harus memahami produk atau layanan yang ditawarkan terlebih dahulu. Pastikan Anda tahu detail produknya, harga, kelebihan, serta kekurangannya.

Jika pelanggan memiliki banyak pertanyaan, Anda harus bisa menjawabnya dengan benar. Pastikan tidak ada keraguan saat menjelaskan product knowledge kepada pelanggan.

2. Kenali pelanggan

Kenali pelanggan atau audiens dengan benar sebelum melakukan panggilan. Ciptakan keakraban dan kehangatan saat mengobrol. Jika perlu, tanyakan kebutuhan mereka yang sesuai dengan produk atau layanan yang sedang ditawarkan.

3. Buat script panggilan

Bagi pemula di bidang telesales, tentu Anda kerap merasa bingung untuk memulai obrolannya. Maka Anda bisa menyiasatinya dengan membuat script panggilan terlebih dahulu.

Catat poin-poin penting yang ingin disampaikan kepada pelanggan. Script dapat membantu Anda tetap terorganisir dan tidak melewatkan detail penting.

4. Siapkan jawaban penolakan

Ada kalanya pelanggan menolak tawaran produk atau layanan dari Anda. Maka, sebelum melakukan panggilan, siapkan beberapa jawabannya terlebih dahulu. Dengan begitu, Anda akan terlihat lebih profesional dalam menjalankan tugas.

Baca juga: Arti Marketing dan Jenis-jenisnya

Ilustrasi telesales. Foto: pixabay

5. Buat strategi

Jika ingin pelanggan membeli produk atau layanan yang ditawarkan, maka sebaiknya tentukan strategi dari awal. Ketahui profil pelanggan dengan benar, mulai dari usia, minat, barang yang dibutuhkan, dan lainnya. Jika perlu, jadwalkan panggilan selanjutnya untuk menawarkan produk lainnya.

6. Pilih waktu yang tepat

Untuk melakukan panggilan telesales, Anda harus memilih waktu yang tepat. Hindari menelpon pelanggan saat jam-jam sibuk. Misalnya pagi hari, makan siang, tengah malam, dan lainnya.

7. Latih kemampuan komunikasi

Pelajari kemampuan komunikasi untuk melakukan panggilan telesales. Pastikan Anda berbicara dengan jelas, ramah, dan percaya diri. Intonasi suara yang tepat juga sangat penting dalam membentuk kesan positif kepada pelanggan.

Baca juga: 3 Contoh Strategi Promosi Langsung yang Dapat Dilakukan untuk Bisnis

(MSD)