Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Biloks atau Bilangan Oksidasi: Cara Menentukan dan Contoh Soalnya
5 Oktober 2021 13:55 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Biloks atau bilangan oksidasi suatu unsur adalah bilangan yang menunjukkan sumbangan muatan suatu atom unsur pada molekul atau ion yang dibentuknya. Bilangan oksidasi sering disingkat dengan b.o.
ADVERTISEMENT
Bilangan oksidasi suatu unsur pada suatu senyawa umumnya sama dengan jumlah elektron yang dilepas atau dipasangkan oleh satu atom unsur pada senyawa tersebut.
Unsur yang melepas elektron memiliki bilangan oksidasi bertanda positif, sedangkan yang menangkap elektron bertanda negatif. Misalnya, pada senyawa NaCl, atom Na melepaskan 1 elektron kepada atom Cl sehingga bilangan oksidasi Na adalah +1 dan Cl adalah -1.
Cara Menentukan Biloks
Mengutip buku Aktif Belajar Kimia untuk SMA dan MA oleh Hermawan dkk, cara menentukan bilangan oksidasi suatu unsur dalam ion atau senyawa mengikuti aturan-aturan sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
Contoh Soal
Untuk memahami bagaimana cara menghitung bilangan oksidasi, simak beberapa contoh soal berikut.
Soal 1
Tentukan bilangan oksidasi atom unsur Cl dalam senyawa HClO4!
Diketahui:
Jawab:
Muatan HClO4 = (b.o H) + (b.o Cl) + (4 x b.o O)
0 = (+1) + (x) + 4 x (-2)
x = +7
Jadi, biloks Cl adalah +7.
Soal 2
Tentukan bilangan oksidasi atom unsur Mn pada senyawa KMnO4!
Diketahui:
Jawab:
Muatan KMnO4 = (b.o K) + (b.o Mn) + (4 x b.o O)
0 = (+1) + (x) + 4 x (-2)
x = +7
Jadi, biloks Mn = +7
ADVERTISEMENT
Soal 3
Tentukan bilangan oksidasi atom unsur S pada senyawa Na2S2O3!
Diketahui:
Jawab:
Muatan Na2S2O3 = (2 x b.o Na) + (2 x b.o S) + (3 x b.o O)
0 = 2 x (+1) + 2 x (x) + 3 x (-2)
-2x = -4
x = +2
Jadi, biloks S adalah +2.
(ADS)