Konten dari Pengguna

Daftar Weton Tulang Wangi dan Penjelasannya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
6 Juli 2024 7:17 WIB
·
waktu baca 7 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Daftar Weton Tulang Wangi. Unsplash/ Greg Rakozy
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Daftar Weton Tulang Wangi. Unsplash/ Greg Rakozy
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Istilah weton tulang wangi akhir-akhir ini ramai dibicarakan menjelang malam 1 Suro. Di aplikasi X, warganet ramai membahas topik ini hingga daftar weton tulang wangi pun ikut disebutkan.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari ugm.ac.id, weton merupakan hari lahir yang berasal dari bahasa Jawa. Dalam budaya Jawa, weton dihitung dan dibagi atas dua hal. Pertama, berdasarkan hari (Senin, Selasa, Rabu hingga Minggu). Kedua, pasarannya seperti Legi, Pahing, Pon, Wage, Kliwon.
Fenomena masyarakat Jawa dalam menggunakan weton tidak jauh berbeda dengan fenomena yang terjadi dengan budaya masyarakat lain, seperti masyarakat barat yang menggunakan berbagai perhitungan untuk menentukan sikap dan perilaku seseorang.

Daftar Weton Tulang Wangi beserta Penjelasannya

Ilustrasi Daftar Weton Tulang Wangi. Pexels/ Alexandro David
Dalam kehidupan orang Jawa, weton memiliki beberapa fungsi. Di antaranya ialah untuk menentukan jodoh, waktu tanam, waktu mendirikan rumah, waktu bepergian, hingga waktu untuk memulai pekerjaan atau usaha.
Dalam tradisi Jawa, gabungan antara hari lahir dan pasaran akan menghasilkan 35 jenis weton yang berbeda, contohnya ialah Jumat Legi, Sabtu Pahing, Senin Kliwon, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan kalender nasional, bulan Suro atau Muharram akan jatuh pada Minggu, 7 Juli 2024. Datangnya bulan ini sering dihubungkan dengan weton tulang wangi. Seseorang yang memiliki weton ini dianggap memiliki kelebihan tersendiri.
Weton tulang wangi merupakan seseorang yang lahir pada hari dan pasaran tertentu yang diyakini mempunyai tulang atau aura yang wangi dan memiliki kecenderungan alami untuk menarik perhatian hingga disukai makhluk gaib.
Weton ini menjadi bentuk keyakinan masyarakat Jawa dalam menyambut 1 Suro atau 1 Muharram. Munculnya keyakinan ini berdasarkan kepercayaan orang Jawa yang menganggap dirinya sebagai bagian dari alam semesta.
Seseorang yang memiliki weton ini juga dipercayai memiliki keberuntungan, kemakmuran dalam hidupnya, serta terpancar aura positif dari diri orang tersebut.
ADVERTISEMENT
Selain itu, seseorang yang terlahir dengan weton wangi juga mempunyai rasa peka terhadap hal-hal gaib yang lebih besar dan lebih kuat.
Individu yang lahir pada weton tulang wangi dianggap mampu merasakan, melihat, atau bahkan mendengar entitas atau fenomena yang tidak bisa ditangkap oleh indera manusia pada umumnya. Berikut adalah daftar weton tulang wangi untuk diketahui:
Weton tulang kuning juga disebut sebagai weton balung kuning yang merupakan bawaan dari lahir dan menjadi warisan leluhurnya, sehingga biasanya orang yang memiliki hari lahir tersebut berasal dari garis keturunan orang-orang sakti atau spesial.
Di sisi lain, tingkat sensitivitas yang tinggi membuat weton ini juga dapat menarik hal-hal gaib yang menyukai si pemilik sehingga menyebabkan ketakutan bagi masyarakat Jawa karena mudah terganggu dan merasakan kehadirannya bahkan bisa berinteraksi.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut erat dengan alasan mengapa ketika malam 1 Suro orang-orang tidak diperbolehkan keluar.
Selain itu, jika seseorang tidak mempunyai kekuatan mental atau batin yang baik, orang yang memiliki weton ini dianggap bisa memicu hal-hal yang tidak menyenangkan.
Perlu diketahui bahwa tidak semua yang lahir di weton tersebut membawa tulang wangi, namun pembawa tulang wangi selalu berasal dari orang yang memiliki weton tersebut.
Sementara itu, tidak semua juga pemilik weton ini sensitif terhadap hal-hal gaib meskipun orang dengan weton tulang wangi memiliki kepekaan yang tinggi.

Ciri-Ciri Pemilik Weton Tulang Wangi

Ilustrasi Ciri-Ciri Pemilik Weton Tulang Wangi. Unsplash/ Lukas Rychvalsky
Secara garis besar, karakteristik seseorang yang diklaim sebagai pemilik weton tulang wangi telah disebutkan di atas. Untuk mengetahui lebih rinci, berikut penjelasan tentang ciri-ciri orang yang termasuk weton tulang wangi.
ADVERTISEMENT

1. Memiliki Fisik yang Menarik

Biasanya, orang-orang dengan weton ini memiliki fisik yang memesona sehingga sering kali menarik atensi orang lain. Selain aura yang memancar, pemilik weton balung kuning juga memiliki ciri-ciri kulit bersih dan wajah yang menawan.
Tak hanya itu, penampilan yang memesona ini membuat pemilik weton tersebut memperoleh sanjungan dan perhatian dari orang-orang di sekitar hingga makhluk yang tak terlihat.

2. Memiliki Indra Keenam

Tingkat kepekaan dan sensitivitas orang yang lahir pada weton istimewa ini juga kerap membuatnya mampu merasakan bahkan melihat adanya makhluk selain tak nampak indra di sekelilingnya.
Dengan kemampuan ini, individu tersebut juga membuatnya lebih berhati-hati terhadap lingkungan sekitar yang tidak bisa dicerna dengan indra lima.

3. Memiliki Karakter yang Kuat dan Positif

Orang yang masuk kategori weton tulang wangi umumnya mempunyai sifat seperti jiwa pemimpin yang tangguh, daya cipta yang tinggi, serta memiliki kemampuan dan bakat dalam berbagai bidang.
ADVERTISEMENT
Selain itu, pemilik weton juga diyakini memiliki masa depan yang menjanjikan.
Karakter kuat dan positif yang ada dalam dirinya mampu menjadikan orang tersebut istimewa dan membawa pengaruh yang baik dalam kehidupannya. Selain itu, keistimewaan ini juga membuat orang tersebut dapat menghadapi tantangan dengan baik.

4. Memiliki Keberuntungan dalam Hidupnya

Menjadi orang-orang unik dan langka membuat orang dengan kelahiran weton ini dianggap memiliki keberuntungan dalam berbagai aspek kehidupannya. Mulai dari kelancaran rezeki, terhindar dari malapetaka, hingga dimudahkannya dalam mendapat pekerjaan.
Keberuntungan tersebut sering membuatnya memiliki kehidupan yang lebih mudah dan menyenangkan karena cenderung memperoleh berbagai peluang baik yang menguntungkan.

5. Mempunyai Kekuatan Spiritual

Ciri selanjutnya adalah adanya kekuatan spiritual berupa kemampuan untuk melakukan hal-hal luar biasa. Kekuatan yang dimiliki ini juga bisa diaktifkan dan dikembangkan oleh si empunya dan biasanya membuat orang tersebut dihormati dan disegani oleh kelompoknya.
ADVERTISEMENT

6. Sering Bermimpi Gaib

Mimpi gaib yang dialami ketika tidur bisa berupa bertemu dengan leluhurnya, mendatangi tempat asing dan keramat, hingga mimpi simbol tertentu. Mimpi-mimpi tersebut berkaitan erat dengan dunia supranatural; dan sering dipercaya sebagai petunjuk atau pesan.

Manfaat Weton Tulang Wangi dalam Tradisi Jawa

Ilustrasi Manfaat Weton Tulang Wangi dalam Tradisi Jawa. Unsplash/ Aziz Acharki
Terlepas dari hal-hal gaib yang erat dikaitkan dengan weton tulang wangi, ada sejumlah manfaat yang terkandung di dalamnya. Berikut adalah manfaat dari weton tulang wangi dalam adat istiadat Jawa:

1. Memberikan Rasa Percaya Diri

Bagi sebagian orang, rasa percaya diri dan keyakinan akan terjalin saat memilih hari yang sesuai dengan weton tulang wangi untuk melakukan berbagai kegiatan.
Orang-orang dengan keyakinan tersebut percaya bahwa pergerakannya berdasarkan dengan alur alam semesta.

2. Menentukan Hari Baik dalam Kegiatan Sehari-Hari

Manfaat adanya weton ini menjadi sebuah petunjuk hari yang baik dalam kegiatan sehari-hari masyarakat Jawa, seperti menentukan jodoh dan hari pernikahan, pindah atau membangun rumah, hingga memulai usaha atau pekerjaan.
ADVERTISEMENT

3. Mengenal Karakter dan Sifat Kehidupan

Setiap hari lahir dan pasaran dianggap memiliki sifat dan karakter yang berbeda sehingga bisa memberikan pengetahuan tentang bagaimana energi alam bekerja pada weton tersebut.

4. Menghormati Tradisi dan Budaya Lokal

Percaya atau tidak, weton terutama weton tulang manis merupakan tradisi dan budaya Jawa yang harus tetap dihormati dan dilestarikan keberadaannya sebagai warisan budaya.

5. Menyesuaikan Diri dengan Alam Semesta

Salah satu konsep weton tulang wangi juga merefleksikan kepercayaan akan keseimbangan dan keselarasan dengan alam semesta.
Dalam hal ini, misalnya memilih hari yang sesuai dengan energi alam yang positif bisa membantu individu untuk menyesuaikan diri dengan semesta dan menggapai hidup yang sejahtera.
Berdasarkan pendapat Dr. Iva Ariani dalam laman berita Universitas Gadjah Mada menjelaskan bahwasanya perhitungan masyarakat Jawa didasari dengan ‘Ilmu Titen’, yakni ilmu yang digunakan untuk membaca situasi yang terjadi di alam sekitar.
ADVERTISEMENT
Peristiwa alam atau pengalaman yang terjadi di masyarakat kemudian dihimpun dan menghasilkan sebuah kepercayaan salah satunya weton yang ada hingga saat ini.
Apabila ada seseorang yang lahir pada hari dan pasaran tertentu, misal Rabu Pahing, masyarakat Jawa sebelumnya telah melihat serta membaca pengalaman dan nasib dari orang-orang terdahulu dan menggunakannya dalam penentuan masa yang akan datang.
Meski tidak semua percaya atau menggunakan weton tulang wangi dalam kehidupannya, namun hal tersebut merupakan bagian dari budaya dan tradisi kelompok tertentu yang harus tetap dihargai dan dihormati.
Adapun daftar weton tulang wangi dan penjelasan di atas bisa menjadi wawasan tentang khazanah budaya yang dimiliki Indonesia, terutama kepercayaan masyarakat Jawa. Semoga bermanfaat! (fat)
ADVERTISEMENT