Doa Masuk Kota Makkah dalam Bahasa Arab, Teks Latin, dan Terjemahannya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
24 Mei 2024 10:15 WIB
·
waktu baca 8 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi doa masuk kota Makkah, Foto: Pexels/Muhammad  Khawar Nazir
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi doa masuk kota Makkah, Foto: Pexels/Muhammad Khawar Nazir
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Doa masuk Kota Makkah menjadi salah satu bacaan yang wajib diketahui dan diamalkan oleh umat Islam, ketika sedang menunaikan ibadah haji ataupun umrah.
ADVERTISEMENT
Selain membaca bacaannya Bahasa Arab, umat Muslim juga diperbolehkan mengamalkan doa masuk Kota Makkah dengan membaca teks latin maupun terjemahannya.
Sebentar lagi akan memasuki bulan Dzulhijjah dan merayakan Iduladha. Biasanya, umat Muslim akan berbondong-bondong untuk berhaji.

Kota Makkah

Ilustrasi doa masuk kota Makkah, Foto: Pexels/Shams Alam Ansari
Kota Makkah adalah lembah sempit yang dikelilingi berbagai gunung tandus. Secara geografis, kota ini terletak sekitar 600 km dari bagian selatan Kota Madinah, dan kurang lebih 200 km dari bagian timur laut Kota Jeddah.
Makkah merupakan kota suci bagi umat Islam yang menjadi tempat berdirinya Masjidil Haram sebagai masjid terbesar.
Di dalamnya terdapat Kakbah sebagai patokan arah kiblat untuk ibadah sholat serta tempat berkumpulnya umat Muslim dari seluruh dunia yang hendak melaksanakan ibadah haji dan umrah.
ADVERTISEMENT
Sehingga, Makkah adalah kota yang menjadi pusat bagi umat Islam dalam melaksanakan ibadah haji dan umrah.
Karena menjadi tempat suci dan mulia, maka setiap Muslim yang mengunjunginya dianjurkan untuk membaca doa masuk kota Makkah.
Baik bagi jemaah haji maupun umrah, ada beberapa doa yang bisa diamalkan saat berada di kota Makkah, seperti dianjurkan membaca doa memasuki kota, ketika melihat Kakbah, hingga meninggalkan kota Makkah.
Mengamalkan doa-doa tersebut, menjadi bukti syukur atas karunia Allah Swt kepada umat Muslim yang sedang melaksanakan ibadah haji.

Keistimewaan Kota Makkah

Ilustrasi doa masuk kota Makkah, Foto: Pexels/Shahbaz Hussain
Dalam peradaban umat Islam, kota Makkah memiliki keistimewaan yang luar biasa. Karena kota ini menjadi saksi sejarah atas berawalnya ajaran Islam di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
Keberadaan Kakbah sebagai kiblat umat Islam adalah salah satu keistimewaan Kota Makkah.
Tak hanya sebagai arah untuk mengerjakan sholat, Kakbah juga menjadi tempat bagi umat Muslim dari seluruh dunia untuk melaksanakan rukun islam kelima yaitu haji. Biasanya ini dilakukan untuk memperingati Iduladha.
Selain itu, keutamaan beribadah yang dilaksanakan di kota Makkah, yakni akan mendapatkan pahala berlipat ganda oleh Allah Swt.
Keutamaan ini dijelaskan dalam sebuah hadits, bahwa seorang Muslim yang berpuasa sunnah satu hari saja di Makkah, maka akan diganjar pahala sebanyak 100 ribu hari berpuasa.
Diriwayatkan dari Hasan al-Bashri,
"Sesungguhnya siapapun yang melakukan puasa sunnah di Makkah maka akan diganjar pahala sebanyak 100.000 hari berpuasa. Barangsiapa sedekah satu Dirham saja di Mekkah maka akan memperoleh ganjaran 100.000 Dirham. Demikian juga setiap amal kebaikan di dalamnya akan dibalas 100.000 kali lipat pula."
ADVERTISEMENT

Doa Masuk Kota Makkah

Ilustrasi doa masuk kota Makkah, Foto: Pexels/Yasir Gürbüz
Dalam Al-quran telah dijelaskan bahwa Makkah merupakan kota sekaligus rumah ibadah pertama bagi seluruh umat Islam di seluruh dunia.
Hal ini dijelaskan dalam QS Al Imran ayat 96, yang berbunyi:
اِنَّ اَوَّلَ بَيْتٍ وُّضِعَ لِلنَّاسِ لَلَّذِيْ بِبَكَّةَ مُبٰرَكًا وَّهُدًى لِّلْعٰلَمِيْنَۚ
"Sesungguhnya rumah yang mula-mula dibangun untuk (tempat beribadat) manusia ialah Baitullah yang di Bakkah (Makkah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia."
Mengutip dari buku Ringkasan Ihya' Ulumuddin dari Imam al-Ghazali, berikut ini bacaan doa masuk Kota Makkah yang dianjurkan bagi umat Islam:
Arab:
اللَّهُمَّ هَذَا حَرَمُكَ وَأَمْنُكَ، فَحَرِمْ لَحْمِي وَدَمِيْ وَبَشَرِيْ عَلَى النَّارِ وَ آمِنِيْ مِنْ عَذَابِكَ يَوْمَ تَبْعَثُ عِبَادَكَ، وَاجْعَلْنِي مِنْ أَوْلِيَا بِكَ وَأَهْلِ طَاعَتِكَ، يَارَبَّ الْعَالَمِينَ
ADVERTISEMENT
Latin:
Allahumma hadza haramuka wa amnuka, faharrim lahmi wa dami wa basyari'alan nari wa aminni min'adzabika yauma tab'atsu ibadaka, waj'ali min auliyaika wa ahli tha'atika ya rabbal'alamina.
Arti:
"Ya Allah, ini adalah tanah haram-Mu dan negeri aman-Mu. Haramkanlah daging, darah dan kulitku atas api neraka, dan amankanlah aku dari azab-Mu pada hari Engkau membangkitkan hamba-hambaMu, dan jadikanlah aku termasuk kelompok kekasih-Mu dan orang-orang yang rajin serta taat kepada-Mu, wahai Rabb seru sekalian alam."

Bacaan Doa Ketika Melihat Kakbah

Ilustrasi doa masuk kota Makkah, Foto: Pexels/Ali Karim
Melihat Kakbah secara langsung dan beribadah disana menjadi salah satu keinginan yang tertanam dalam jiwa sebagian besar umat Islam.
Diberikan kenikmatan dengan melihat Kakbah menjadi kebahagiaan tersendiri bagi umat Islam. Sebab Allah Swt telah menjaga kesucian tempat ini.
ADVERTISEMENT
Ketika seorang Muslim melihat kiblat sholat secara langsung, maka dianjurkan membaca doa agar kemuliaan Kakbah semakin besar seiring berjalannya waktu.
Adapun bacaan doa ketika melihat Kakbah berdasarkan Kitab Al-Adzkar dari Imam Nawawi, sebagai berikut:
Arab:
اللَّهُمَّ زِدْ هَذَا الْبَيْتَ تَشْرِيفًا وَتَعْظِيمًا وَتَكْرِيمًا وَمَهَابَةً وَزِدْ مَنْ شَرَّفَهُ وَكَرَمَهُ وَعَظَمَهُ يَمَنْ حَجَّهُ أَوْ اعْتَمَرَهُ تَشْرِيفًا وَتَكْرِيمًا وَتَعْظِيمًا وَبَرًا
Latin:
Allahumma zid haadzal baita tasyriifan wa ta'dhiiman wa takriiman wamahaabatan wazidman syarrafahu wa karramahu mimman hajjahu awi'tamarahu tasyriifan wata'dhiiman wa takriiman wa birraa.
Arti:
"Ya Allah, semoga Engkau menambahkan kemuliaan, keagungan dan kehormatan terhadap tempat ini. Dan berilah tambahan kemuliaan, kehormatan, keagungan serta kebaikan kepada orang yang memuliakan dan mengagungkannya yaitu orang-orang yang meramaikannya dengan berhaji dan berumrah."
ADVERTISEMENT
Selanjutnya mengucapkan:
Arab:
اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلام وَمِنْكَ السَّلام فَحَيِّنَا رَبَّنَا بِالسَّلاَم
Latin:
Allahumma antas-salamu wa minkas-salamu, fa hayyina rabbana bis-salami.
Arti:
"Ya Allah, Engkaulah yang memiliki keselamatan dan dari-Mu lah keselamatan. Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah hidup kami dengan keselamatan."
Menurut sebagian besar ulama mengatakan, doa seorang Muslim akan dikabulkan pada saat melihat Kakbah.
Sebagaimana disebutkan dalam buku Selamat Tinggal Susah dari Asrifin An-Nakhrawie, Kakbah termasuk tempat mustajabah yang hanya ada satu di dunia.
Keistimewaan Kakbah tidak akan bisa diperoleh di tempat-tempat lainnya.
Oleh sebab itu, bagi siapa pun yang memiliki kesempatan untuk datang ke Kakbah, alangkahbaiknya menggunakan waktu untuk berdoa sebanyak-banyaknya.
Keistimewaan ini telah tertuang dalam hadits yang diriwayatkan dari Ibnu Abbas, berbunyi:
ADVERTISEMENT
Arab:
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ الدُّعَاءَ مَسْتَجَابٌ عِنْدَ رُؤْيَةِ الْكَعْبَةِ
Arti:
"Rasulullah bersabda, "Sesungguhnya doa yang dikabulkan itu adalah ketika ia melihat Kakbah." (HR. At Tabrani).

Doa Ketika Memasuki Masjidil Haram

Ilustrasi doa masuk kota Makkah, Foto: Pexels/Shams Alam Ansari
Tak hanya doa masuk Kota Makkah dan saat melihat Kabah, apabila umat Muslim hendak memasuki Masjidil Haram pun dianjurkan membaca doa. Berikut bacaan doa yang perlu diamalkan saat memasuki Masjidil Haram:
Arab:
اَللّٰهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْكَ السَّلَامُ فَحَيِّنَا رَبَّنَا بِالسَّلَامِ وَأَدْخِلْنَا الْجَنَّةَ دَارَالسَّلَامَ تَبَارَكْتَ وَتَعَالَيْتَ يَا ذَاالْجَلَالِ وَاْلإِكْرَامِ. اَللّٰهُمَّ افْتَحْ لِيْ أَبْوَابَ رَحْمَتِكَ وَمَغْفِرَتِكَ وَأَدْخِلْنِيْ فِيْهَا. بِسْمِ اللهِ وَالْحَمْدُ ِللهِ وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلٰى رَسُوْلِ اللهِ
ADVERTISEMENT
Latin:
Allaahumma antas-salaamu wa minkas-salaam wa’ilaika ya’uudus-salaam fahhayyinaa rabbanaa bis-salaami wa adkhilnaal-jannata daaras-salaam tabaarakta rabbanaa wa ta’aalaita yaa dzal-jalaali wal-ikhraam. Allaahummaftahhlii abwaaba rahmatika bismillaahi walhamdulillaahi was-shalaatu was-salaamu ‘alaa rasuulillah.
Arti:
"Ya Allah, Engkau sumber kesalamatan dan dari pada-Mu lah datangnya keselamatan dan kepada-Mu kembalinya keselamatan. Maka hidupkanlah kami wahai Tuhan dengan selamat sejahtera dan masukkanlah ke dalam surga negeri keselamatan. Mahabanyak anugerah-Mu dan Mahatinggi Engkau. Wahai Tuhan yang memiliki keagungan dan kehormatan. Ya Allah, bukakanlah untukku pintu rahmat-Mu, aku masuk masjid ini dengan nama Allah disertai dengan segala puji bagi Allah serta sholawat dan salam untuk Rasulullah SAW."

Doa Meninggalkan Kota Makkah

Ilustrasi doa masuk kota Makkah, Foto: Pixabay/ekrem
Sebelum meninggalkan kota Makkah, umat Islam yang menunaikan ibadah haji atau umroh dianjurkan melakukan tawaf perpisahan sambil membaca doa meninggalkan kota Makkah berikut ini:
ADVERTISEMENT
Arab:
اللَّهُمَّ أَلْبَيْتُ بَيْتُكَ, وَالْعَبْدُ عَبْدُكَ وَابْنُ عَبْدِكَ وَابْنُ أَمَتِكَ, حَمَلْتَنِيْ عَلَى مَا سَخَّرْتَ لِيْ مِنْ خَلْقِكَ, حَتَّى سَيَّرْتَنِيْ فِيْ بِلَادِكَ, وَبَلَّغْتَنِيْ بِنِعْمَتِكَ حَتَّى أَعَنْتَنِيْ عَلَى قَضَاءِ مَنَاسِكِكَ, فَإِنْ كُنْتَ رَضِيْتَ عَنِّي فَازْدَدْ عَنِّيْ رِضًا, وَإِلَّا فَمُنَّ الْاَنَ قَبْلَ أَنْ تَنْأَى عَنْ بَيْتِكَ دَارِيْ, هَذَا أَوَانُ انْصِرَافِيْ إِنْ أَذِنْتَ لِيْ غَيْرَ مُسْتَبْدِلٍ بِكَ وَلَا بَيْتِكَ, وَلَا رَاغِبٍ عَنْكَ وَلَا عَنْ بَيْتِكَ. اللَّهُمَّ فَأَصْبِحْنِيَ الْعَافِيَةَ فِيْ بَدَنِيْ وَالْعِصْمَةَ فِيْ دِيْنِيْ, وَأَحْسِنْ مُنْقَلَبِيْ, وَارْزُقْنِيْ طَاعَتَكَ مَا أَبْقَيْتَنِيْ, وَاجْمَعْ لِيْ خَيْرَيِ الْأَخِرَةِ وَالدُّنْيَا, إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ.
Latin:
Allahumma albaytu baytuka, wal'abdu'abduka wabnu'abdika wabnu amatika, hamaltanii'ala maa sakhkharta lii min kholqika, hatta sayyartanii fii bilaadika, wa ballaghtanii bini'matika, hattaa a'antanii'ala qadha-i manaasikika.
ADVERTISEMENT
Fa-in kunta radhiita'annii fazdad'annii ridhan, wa-ilaa famunna al-aana qobla an tan-aa'an baytika daari, hadzaa awaanu-ngshiraafii in adzinta lii ghaira mustabdilin bika walaa baytika, walaa rooghibin'anka walaa'an baytika.
Allahumma fa-asbihni al'aafiyata fii badanii wal'ishmata fii diinii, wa ahsin munqolabii, warzuqnii thoo'ataka maa abqoytanii, wajm'lii khoyroyi akhiroti wadduniyam innaka 'alaa kulli syai'in qodiirun.
Arti:
"Ya Allah, rumah ini (Baitullah) adalah rumah-Mu, hamba (ini) adalah hamba-Mu, anak dari hamba-Mu yang laki-laki dan yang perempuan. Engkau telah membawaku dengan kendaraan yang Engkau tundukkan dari makhluk-Mu, sehingga Engkau langkahkan kami ke negeri-Mu, dan sampaikan kami dengan nikmat-Mu, sehingga Engkau menolong kami melaksanakan ibadah (haji) kepada-Mu."
"Maka jika Engkau rida atasku maka tambahkanlah atasku keridaan-Mu, Dan jika tidak, maka berilah anugerah-Mu sekarang sebelum aku jauh dari rumah-Mu. Ini adalah waktuku kembali, jika Engkau mengizinkanku, bukan aku menjadikan pengganti bagi-Mu dan tidak juga bait-Mu, juga tidak karena membenci-Mu dan bait-Mu."
ADVERTISEMENT
"Ya Allah berikanlah kesehatan kepada badanku, penjagaan terhadap agamaku, jadikanlah baik tempat kembaliku, dan berilah aku rezeki untuk selalu taat kepada-Mu selagi Engkau memberiku umur, serta berikanlah kepadaku kebaikan akhirat dan dunia. Sungguh Engkau Maha berkuasa atas segala sesuatu."
Itulah bacaan doa masuk Kota Makkah dan doa-doa lain saat umat Islam sedang menunaikan ibadah haji atau umrah. Dilengkapi dengan bahasa Arab, teks latin, dan terjemahannya
(SCI)