Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
El Nino: Pengertian, Jenis-Jenis, dan Proses Terjadinya
8 Desember 2021 13:23 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
El Nino dalam bahasa Spanyol memiliki arti, yakni anak laki-laki. Dalam ilmu geografi, El Nino adalah fenomena alam yang mengakibatkan kondisi iklim menjadi abnormal di beberapa wilayah.
ADVERTISEMENT
El Nino biasanya ditandai dengan meningkatnya suhu di permukaan air laut di wilayah Samudra Pasifik. Akibat dari peristiwa tersebut, terjadi perubahan iklim di berbagai negara di dunia.
Untuk mengetahui lebih banyak mengenai fenomena alam ini, simak penjelasan terkait gejala El Nino di bawah ini.
Pengertian El Nino
Dikutip dari Buku Pintar Pasti Lulus Sekolah SD Kelas 6 yang ditulis oleh Tim Guru Penerbit HB dan Muhammad Rizky, pengertian dari El Nino adalah gejala cuaca berupa penumpukan energi panas di Samudera pasifik bagian selatan.
Penumpukan panas tersebut menyebabkan udara mengalir ke pusat panas sehingga mempengaruhi iklim udara daerah tersebut.
Secara umum, El Nino mengakibatkan kondisi cuaca di daerah yang dilandanya tidak stabil. Daerah yang dilanda El Nino biasanya ditandai dengan panas yang tidak normal yang mengganggu pola curah hujan dan angin.
ADVERTISEMENT
Jenis-Jenis El Nino
Mengutip dari buku Konservasi Biodiversitas: Teori dan Praktik di Indonesia yang ditulis oleh Jatna Supriatna, berdasarkan intensitasnya, El Nino dibagi menjadi ke dalam berbagai jenis. Jenis-jenis El Nino adalah sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Proses Terjadinya El Nino
Pada saat-saat tertentu, air laut pada perairan Indonesia yang panas bergerak menyusuri garis khatulistiwa menuju ke arah timur. Pergerakan air tersebut berakhir di pantai barat Amerika Selatan (Peru-Bolivia).
Di saat yang bersamaan, air laut yang ada di daerah perairan Amerika Tengah bergerak menyusuri perairan samudra menuju ke arah selatan hingga sampai ke pantai barat Peru-Ekuador.
Pergerakan air tersebut adalah proses terjadinya El Nino, yang mana adanya pertemuan air laut yang panas dari wilayah Indonesia dan air laut di daerah Amerika Tengah di pantai barat Peru-Ekuador.
Pertemuan tersebut mengakibatkan adanya permukaan air laut menularkan panasnya pada udara di atasnya, sehingga udara di daerah itu memuai ke atas karena adanya proses konveksi lalu membentuk daerah bertekanan rendah di pantai barat Peru-Ekuador.
ADVERTISEMENT
Akibat dari proses tersebut membuat angin yang menuju Indonesia hanya membawa sedikit uap air, sehingga terjadilah musim kemarau yang panjang.
(SAI)
Live Update