Konten dari Pengguna

Gerak Lurus Beraturan: Rumus, Grafik, dan Contoh Soalnya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
28 September 2021 9:05 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Penerapan gerak lurus beraturan dalam kehidupan sehari-hari dapat dilihat pada kendaraan yang melaju di jalanan dengan kecepatan tetap. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Penerapan gerak lurus beraturan dalam kehidupan sehari-hari dapat dilihat pada kendaraan yang melaju di jalanan dengan kecepatan tetap. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Gerak adalah sebuah perubahan posisi (kedudukan) suatu benda terhadap sebuah acuan tertentu. Perubahan letak suatu benda, dapat dilihat dengan membandingkan letak benda tersebut terhadap suatu titik yang diangggap tidak bergerak (titik acuan).
ADVERTISEMENT
Salah satu materi tentang gerak adalah gerak lurus beraturan. Pengertian gerak lurus beraturan sendiri merupakan keadaan di mana benda bergerak dengan kecepatan yang tetap atau konstan.
Dikutip dalam buku Bedah Fisika Dasar karangan Kurrotul Ainiyah, terdapat 3 syarat benda dapat dikatakan mengalami gerak lurus beraturan, jika memiliki ciri-ciri dibawah ini.
Fenomena gerak lurus beraturan ini dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, seperti pergerakan kereta api di jalur rel yang rulus dan kendaraan yang melaju di jalanan dengan kecepatan tetap.
ADVERTISEMENT
Supadi dalam buku New Pocket Book Fisika SMA kelas X, XI, XII, menuliskan beberapa kasus pada gerak lurus, yakni kecepatan dapat diganti dengan kelajuan. Begitu halnya perpindahan yang dapat diganti dengan jarak.
Rumus menghitung gerak lurus beraturan. Foto: Pixabay

Rumus Menghitung Gerak Lurus Beraturan

Terdapat rumus pada gerak lurus beraturan untuk menghitung kecepatan benda bila diketahui jarak dan waktunya. Sama halnya dengan waktu dan jarak, jika diketahui sebaliknya.
Kecepatan dapat dihitung dengan jarak yang berbanding terbalik oleh waktu, sehingga dapat dituliskan kedalam suatu rumus yang bentuknya sebagai berikut:
Rumus Gerak Lurus Beraturan
V = s / t atau s = V x t atau t = s / v
ADVERTISEMENT
Keterangan:
V = Kecepatan (km/jam atau m/s)
s = perpindahan sebagai jarak tembuh (km atau m)
t = selang waktu atau waktu tempuh (jam, s)

Grafik Gerak Lurus Beraturan

Mengutip dalam sumber yang sama, karena kecepatan (v) tetap atau konstan, grafik yang dapat digambarkan pada gerak lurus beraturan adalah sebagai berikut.
Grafik gerak lurus beraturan. Foto: Google Sites
Grafik yang diperoleh dari v terhadap t merupakan suatu garis lurus horizontal, yang menunjukkan bahwa nilai kecepatan tetap untuk tiap sekonnya.
Sementara itu, grafik yang diperoleh dari jarak terhadap waktu adalah garis lurus diagonal, yang berarti bahwa benda yang sudah bergerak, memiliki kecepatan tetap sebesar v, maka jaraknya akan bertambah seiring dengan pertambahan waktu.

Contoh Soal Gerak Lurus Beraturan

Dikutip dari buku Cerdas Belajar Fisika yang dikarang oleh Kamajaya, contoh soal gerak lurus beraturan dan jawabannya adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
Contoh soal
Yanto mampu berlari dengan kelajuan tetap 18 km/jam⁻¹ dalam selang waktu 10 menit. Berapa meter jarak yang ditempuhnya dalam selang waktu tersebut? Jawaban
Diketahui:
Maka,
Jadi, jarak yang ditempuh dalam selang waktu 10 menit adalah 3.000 m.
(HDP)