Konten dari Pengguna

Heat Stress: Pengertian, Jenis-jenis, dan Cara Mengatasinya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
11 September 2023 14:24 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi dehidrasi akibat heat stress. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi dehidrasi akibat heat stress. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Heat stress adalah masalah kesehatan yang terjadi akibat paparan cuaca panas. Kondisi ini dapat menimbulkan gejala seperti sengatan di area kulit, kram, ruam, kelelahan, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
Biasanya, heat stress lebih sering dialami oleh orang yang bekerja di luar ruangan. Mereka yang sering terpapar sinar matahari dan terkena cuaca panas lebih berisiko terkena jenis penyakit ini.
Apabila dibiarkan, heat stress dapat meningkatkan risiko cedera pada pekerja. Sebab, cuaca panas yang mereka alami dapat menyebabkan telapak tangan berkeringat, kacamata pengaman berkabut, dan menimbulkan gejala pusing.
Mengutip laman Centers fot Disease Control and Prevention (CDC), gejala terparah dari heat stress adalah timbulnya luka bakar di area kulit. Agar lebih memahaminya, simak penjelasan lengkap tentang heat stress berikut ini.

Mengenal Heat Stress dan Jenis-jenisnya

Ilustrasi cuaca panas. Foto: Shutterstock
Cuaca yang ekstrem saat ini dapat memperbesar risiko terjadinya heat stress. Fenomena ini lebih sering dialami oleh para pekerja yang beraktivitas di luar ruangan.
ADVERTISEMENT
Beberapa profesi yang rentan terkena heat stress antara lain petugas pemadam kebakaran, petani, pekerja konstruksi, penambang, pekerja pabrik, dan lain-lain. Beberapa kondisi yang dapat meningkatkan risikonya yaitu orang yang berusia 65 tahun ke atas, kelebihan berat badan, dan menderita penyakit jantung.
Kelompok orang tersebut dapat terkena heat stress dengan gejala ringan sampai berat. Ini tergantung pada kondisi fisik, cuaca, intensitas aktivitas di luar ruangan, dan lainnya.
Heat stress ada banyak jenisnya dan masing-masing dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius bagi seseorang. Dirangkum dari MayoClinic, berikut uraiannya:

1. Heat exhaustion

Heat exhaustion adalah kondisi ketika tubuh kehilangan terlalu banyak cairan dan garam akibat terpapar sinar matahari. Gejala yang biasa muncul yaitu pusing, lemah, mual, dan keringat berlebihan.
ADVERTISEMENT

2. Heat cramps

Heat cramps dapat terjadi ketika otot-otot mengalami kejang akibat dehidrasi dan kekurangan elektrolit. Biasanya, kondisi ini memunculkan gejala seperti nyeri otot yang kuat dan terasa tidak nyaman.

3. Heat rash

Ruam panas atau heat rush adalah iritasi kulit yang muncul saat keringat terperangkap di bawah lapisan kulit. Biasanya, ini ditandai dengan bintik-bintik merah atau ruam gatal di area tubuh.

4. Heat stroke

Ini adalah kondisi serius ketika tubuh kehilangan kemampuan untuk mengatur suhu internalnya. Gejala utamanya yaitu suhu tubuh yang sangat tinggi, merasa kebingungan, dan kehilangan kesadaran. Kondisi ini cukup darurat yang memerlukan perawatan medis segera.

Cara Mengatasi Heat Stress

Ilustrasi cuaca panas. Foto: FREDERIC J. BROWN / AFP
Untuk meminimalisir dan mengatasi gejala heat stress, Anda bisa melakukan beberapa langkah sederhana. Berikut tipsnya yang bisa dicoba:
ADVERTISEMENT
(MSD)