Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Ini Jawaban dari Jelaskan Apa yang Dikatakan Alkitab tentang Teknologi
6 September 2024 16:57 WIB
·
waktu baca 7 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jawaban pertanyaan jelaskan apa yang dikatakan Alkitab tentang teknologi dapat disimak pada artikel ini. Seperti kita ketahui, kemajuan teknologi di berbagai bidang turut mempengaruhi kehidupan, bahkan di luar jangkauan pemikiran manusia.
ADVERTISEMENT
Pengaruh teknologi tak hanya berdampak pada tatanan sosial budaya, ekonomi, politik, tetapi seluruh aspek kehidupan. Maka, setiap umat kristiani perlu memahami apa yang dikatakan Alkitab tentang teknologi .
Alkitab sebagai pedoman hidup dapat memberikan penjelasan bagaimana seharusnya umat kristiani menyikapi teknologi.
Jelaskan Apa yang Dikatakan Alkitab tentang Teknologi
Teknologi merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang menyangkut keahlian industri dan penerapan rekayasa industri.
Dalam buku Pengantar Sosial Budaya karya Teuku Salfiyadi, disebutkan bahwa teknologi juga merupakan suatu konsep yang menggambarkan penggunaan alat dengan keterampilan tertentu.
Konsep tersebut dapat mempengaruhi kemampuan manusia untuk mengontrol dan mengubah hal-hal di sekitarnya. Dengan demikian, teknologi dapat memudahkan seluruh aktivitas manusia.
Teknologi berkembang seiring dengan perkembangan zaman. Setiap jenis teknologi memiliki ciri khas tersendiri dan digunakan oleh manusia sesuai kebutuhannya. Lalu, bagaimana jawaban dari pertanyaan jelaskan apa yang dikatakan Alkitab tentang teknologi?
ADVERTISEMENT
Dalam kitab Amsal 1:5 disebutkan, “Baiklah orang bijak mendengar dan menambah ilmu dan baiklah orang yang bepengertian memperoleh bahan pertimbangan.” Ayat tersebut memiliki makna bahwa Allah menghendaki umatnya agar terus mengembangkan diri dengan menambah ilmu dan pengertian.
Allah tidak menghendaki manusia untuk menjauhi teknologi. Alasannya, menciptakan, mengembangkan, dan menggunakan teknologi merupakan mandat yang harus dilakukan untuk kemuliaan Allah.
Dalam jurnal penelitian berjudul Penggunaan Teknologi Menurut Iman Kristen di Era Digital karya Citraningsih Basongan, disebutkan bahwa Allah juga merupakan sumber teknologi. Allah tidak pernah menghalangi atau menutup segala perkembangan.
Di samping itu, Allah dengan tegas menantang setiap penciptaan teknologi yang memiliki motivasi kebesaran diri, kelompok, ataupun kehancuran moral bangsa sebagaimana kisah menara Babel yang dijelaskan dalam Alkitab.
ADVERTISEMENT
Pandangan Alkitab tentang Teknologi
Masih dari sumber yang sama, pandangan Alkitab tentang teknologi dapat dipahami dari poin-poin berikut:
1. Manusia Diciptakan Serupa dengan Allah dan Diberi Mandat untuk Mengelola Bumi
Artinya, manusia yang serupa dengan Allah akan melaksanakan tugas tanggung jawab atau misi Allah. Manusia diharapkan dapat menjaga alam semesta agar memenuhi kebutuhan hidup dan kemuliaan Tuhan.
Dengan manusia menciptakan teknologi, mengemban, dan menggunakannya merupakan bagian dari mandat yang Allah percaya untuk mengelola dan mengemban alam semesta sesuai dengan tuntutan dan perkembangan zaman.
2. Ajaran Allah Mencipatakan Teknologi untuk Menyelamatkan Manusia dan Ciptaan lainnya
Sebagaimana dijelaskan dalam Alkitab, Allah adalah tokoh arsitektur pertama dan utama. Allah juga yang membekali manusia dengan ilmu pengetahuan untuk menciptakan teknologi.
Manusia sebagai ciptaan-Nya hanya mengembangkan dari yang sudah ada menjadi lebih baik dan lebih bermanfaat. Sedangkan Allah sebagai Pencipta yang memulai dari yang tidak ada menjadi ada.
ADVERTISEMENT
3. Manusia Datang pada Allah dengan Menggunakan Teknologi sebagai Sarana atau Media
Sebagaimana dijelaskan dalam kitab Keluaran 25:1 - 27:21 yang berbunyi, “Allah memerintahkan Musa untuk membuat kemah suci. Ini adalah tempat dimana manusia datang pada Allah sebab kemuliaannya memenuhi kemah suci tersebut.”
4. Teknologi Diciptakan Manusia untuk Kemuliaan Allah
Teknologi dapat digunakan untuk memberitakan Injil ke seluruh dunia. Teknologi bukan untuk diberhalakan. Sebagaimana dalam firman Allah dalam Mat 6: 21 yang berbunyi:
“Karena di mana hartamu berada, disitu juga hatimu berada.” Artinya, manusialah yang harus menguasai teknologi, bukan teknologi yang menguasai manusia.
Dampak Penggunaaan Teknologi
Teknologi merupakan ilmu yang baik dan sangat bermanfaat bagi manusia. Salah satunya, yaitu bisa mempermudah dalam melakukan aktivitas. Namun, pada kenyataannya teknologi dapat memberikan dampak positif dan negatif.
ADVERTISEMENT
Yahya Afandi dalam buku Digital Ecclesiology menyebut dampak positif teknologi informasi untuk gereja meliputi:
1. Technology Enables Communication
Gereja dapat menggunakan teknologi untuk mengomunikasikan kebenaran melalui media sosial kepada jemaat. Jadi, kemajuan teknologi di bidang komunikasi dapat membantu umat kristiani memberitakan Injil. Teknologi juga dapat menghubungkan banyak orang.
2. Technlogy Anables Community
Tujuan gereja menggunakan teknologi untuk membuat komunitas dengan jemaat melalui media sosial. Pada dasarnya gereja adalah perkumpulan orang-orang yang berkumpul dan bersekutu secara bersamaan.
3. Technology Enable Discipleship
Gereja juga dapat menggunakan teknologi sebagai media pembelajaran untuk murid dan jemaat. Selain keuntungan teknologi informasi, gereja juga diuntungkan oleh adanya teknologi lainnya. Contohnya, teknologi mesin yang dapat melengkapi fasilitas ibadah seperti listrik, teknologi medis adanya obat-obatan, hingga teknologi komputer terciptanya software manajemen gereja.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, teknologi juga dapat membawa pengaruh negatif bila digunakan secara sembarangan. Dikutip dari jurnal Pemahaman Remaja Kristen dalam Menghadapi Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi karya Evi Tobeli, berikut dampak negatif teknologi pada kehidupan:
Daftar Ayat Alkitab tentang Teknologi
Berikut daftar ayat Alkitab yang merefleksikan contoh teknologi dan bagaimana seharusnya manusia berhubungan dengan teknologi. Dikutip dari jurnal berjudul Teknologi dan Tanggung Jawab Orang Kristen tahun 2013 karya Phanny Tandi Kakauhe.
1. Kejadian 1:1, 26-28
Dalam ayat tersebut, Allah berfirman: “Marilah kita mencipatakan manusia agar menyerupaia kita dan mencerminkan sifat-sifat kita. Mereka akan berkuasa atas seluruh bumi, yaitu atas segala ikan-ikan di laut, burung-burung di udara, hewan ternak, biantang liar, binatang melata, dan binatang yang merayap di tanah.
ADVERTISEMENT
Allah menciptakan manusia supaya menyerupai Dia. Allah menciptakan mereka, laki-laki dan perempuan. Kemudian Allah memberkati mereka, “Beranak cuculah hingga kalian menjadi banyak. Penuhilah seluruh bumi dan berkuasalah atasnya. Hendaklah kalian berkuasa atas semua binatang di laut, di udara, dan di bumi.
2. Daniel 12:4
"Tetapi Engkau, Daniel, sembunyikanlah segala Firman itu dan meteraikanlah Kitab itu sampai pada akhir zaman, banyak orang yang akan menyelidiknya, dan pengetahuan akan bertambah".
3. Nehemia 9:6
"Hanya Engkau adalah Tuhan! Engkau telah menjadikan langit, ya langit segala langit dengan segala bala tentaranya, dan bumi dengan segala yang ada di atasnya, dan laut dengan segala yang ada di dalamnya. Engkau memberi hidup kepada semuanya itu dan bala tentara langit sujud menyembah kepada-Nya".
ADVERTISEMENT
4. Yohanes 1:3
"Apa yang telah kami lihat dan yang telah kami dengar itu, kami beritakan kepada kamu juga, supaya kamu pun beroleh Persekutuan dengan kami. Dan Persekutuan kami adalah Persekutuan dengan Bapa dan Anak-Nya, Yesus Kristus".
5. Efesus 2:10
"Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidupnya di dalamnya".
6. Kejadian 11:1-9
"Pada saat itu, seluruh bumi itu memiliki satu bahasa dan logat yang sama. Dalam perjalanan ke timur, mereka menemukan dataran di tanah Sinera dan menetap di sana. Lalu mereka berkata satu sama lain, 'Mari kita membuat batu bata dan membakarnya baik-baik'.
Lalu mereka memakai bata-bata itu sebagai batu dan aspal sebagai perekatnya. Kemudian mereka berkata, 'Mari kita membangun kota bagi kita dengan menara yang puncaknya sampai ke atas langit, dan marilah kita membuat nama bagi kita supaya kita jangan tersebar ke seluruh muka bumi'.
ADVERTISEMENT
Akan tetapi, Tuhan turun untuk melihat kota dan menara yang telah dibangun oleh anak-anak manusia itu. Tuhan berkata, 'Lihat! Mereka ini adalah satu bangsa dan mereka memakai bahasa yang sama, dan ini baru awal dari yang dapat mereka lakukan'.
Mulai sekarang, segala yang mereka rencanakan untuk dilakukan, tidak ada yang tidak terlaksana. Ayo, Kita turun dan mengacaukan bahasa mereka supaya mereka tidak dapat memahami satu sama lain.
Lalu Tuhan mencerai-beraikan mereka ke seluruh bumi. Mereka pun berhenti membangun kota itu. Karena itu, tempat itu disebut Babel karena disana Tuhan mengacaukan bahasa seluruh bumi dan dari tempat itu Tuhan mencerai-beraikan mereka ke seluruh muka bumi".
(IPT)