Konten dari Pengguna

Kenapa Kepala Sering Pusing? Ini Penyebabnya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
28 Oktober 2021 15:25 WIB
·
waktu baca 3 menit
clock
Diperbarui 8 September 2022 17:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pusing merupakan serangkaian sensasi,
zoom-in-whitePerbesar
Pusing merupakan serangkaian sensasi,
ADVERTISEMENT
Setiap orang mungkin pernah mengalami kepala yang terasa pusing. Pusing atau pening merupakan serangkaian sensasi, seperti keadaan di sekitar berputar-putar, melayang, dan merasa tidak stabil secara fisik, yang disebabkan oleh suatu kondisi tertentu.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Ramuan Lengkap Herbal Taklukkan Penyakit oleh H. Hembing W., pusing bukanlah sebuah penyakit, dan tidak sama dengan sakit kepala.
Biasanya, pusing menjadi gejala penyerta dari penyakit lain yang mendasarinya. Kendati demikian, pusing umumnya bukan pertanda dari suatu penyakit yang serius.
Penyebab pusing bagi setiap orang berbeda-beda tergantung dari kondisi yang mereka alami. Bahkan, sensasi yang dialami pun tidak selalu sama. Lalu, jika kepala sering pusing, apa penyebabnya?

Kenapa Kepala Sering Pusing?

Ada berbagai penyebab kenapa kepala sering pusing. Foto: Unsplash
Pada umumnya, seseorang akan merasakan pusing setelah melakukan aktivitas tertentu, seperti berdiri atau duduk terlalu cepat, berolahraga dengan intensitas tinggi, dan lainnya.
Biasanya, pusing tidak menunjukkan kondisi yang membutuhkan penanganan medis secara serius, kecuali disertai gejala lain, seperti mual, muntah, mimisan, dan sebagainya.
ADVERTISEMENT
Berikut beberapa penyebab kepala sering pusing yang bisa diwaspadai.
1. Tekanan Darah Menurun
Menurunnya tekanan darah secara drastis dapat menyebabkan seseorang mengalami pusing, kehilangan keseimbangan, dan bahkan merasa akan pingsan.
Tekanan darah rendah ini bisa terjadi karena dehidrasi, kehilangan darah, adanya reaksi alergi, duduk atau berdiri terlalu cepat, hingga mengonsumsi obat-obatan tertentu yang dapat menyebabkan perubahan tekanan darah.
2. Masalah Sirkulasi Peredaran Darah
Jika seseorang sering mengalami pusing dan merasa tidak seimbang, kemungkinan orang tersebut mengalami masalah sirkulasi peredaran darah.
Seseorang akan merasa sering pusing ketika kondisi jantung yang tidak dapat memompa jumlah darah yang cukup ke otak. Ada berbagai penyebabnya, seperti gangguan ritme detak jantung, serangan jantung, stroke ringan, dan perdarahan akut pada saluran pencernaan. Selain itu, penyebab lainnya bisa karena duduk atau berdiri terlalu cepat.
ADVERTISEMENT
3. Mengalami Anemia Defisiensi Besi
Anemia defisiensi besi adalah jenis anemia yang disebabkan karena jumlah sel darah merah (hemoglobin) yang bertugas untuk mengangkut oksigen ke seluruh tubuh berkurang.
Hal ini pun mengakibatkan tubuh tidak bisa memperoleh pasokan oksigen yang memadai, sehingga tubuh menjadi pusing, lemas, hingga sesak napas.
4. Gula Darah Rendah atau Hipoglikemia
Hipoglikemia atau gula darah rendah adalah kondisi ketika kadar gula darah turun ke angka yang terlalu rendah sehingga mengganggu fungsi tubuh, termasuk otak. Kondisi ini yang menyebabkan seseorang merasa pusing, gemetaran, berkeringat, dan kebingungan.
Hipoglikemia biasanya terjadi apabila seseorang melewatkan makan, mengalami ketidakseimbangan hormon, dan mengonsumsi alkohol secara berlebihan.
5. Stres
Sering pusing juga bisa terjadi apabila seseorang mengalami stres, sehingga otak melepaskan hormon yang mempengaruhi sistem pernapasan dan kardiovaskular.
ADVERTISEMENT
Pelepasan hormon tersebut dapat mempersempit pembuluh darah, meningkatkan denyut jantung, dan menyebabkan pernapasan menjadi dangkal. Jika terus-menerus mengalami stres, maka seseorang bisa mengalami sering pusing, sakit kepala, mual, sulit tidur, dan lainnya.
(SFR)