Lapisan Ozon: Pengertian dan Fungsi

Lapisan ozon adalah bagian dari atmosfer bumi. Foto: Unsplash

Lapisan ozon merupakan salah satu lapisan terpenting yang berperan dalam perlindungan bumi.

Melansir laman National Geographic, lapisan ozon adalah bagian tipis dari atmosfer bumi yang menyerap hampir semua sinar ultraviolet matahari.

Lapisan ini berada pada bagian atmosfer yang disebut dengan stratosfer. Mengutip jurnal tentang Urgensi Menjaga Lapisan Ozon karya Waluyo Eko Cahyono, lapisan ozon secara alamiah terbentuk melalui proses fotokimia, konsentrasi ozon terbesar sekitar 90% berada di stratosfer dan 10% lagi berada pada troposfer.

Lapisan bernama strastosfer itu sendiri merupakan lapisan kedua dari lima lapisan atmosfer. Lebih lanjut, stratosfer adalah massa gas pelindung yang menempel pada planet bumi.

Lapisan ozon yang terletak pada stratosfer terletak pada ketinggian antara 17 dan 40 km di atas permukaan bumi. Sayangnya, lapisan ozon yang memiliki peran penting untuk bumi mulai mengalami penipisan.

Hal ini terjadi akibat pemanasan global yang terjadi di bumi. Pemanasan global sendiri dipicu karena kebiasaan manusia yang merusak lingkungan.

Akibatnya, fenomena seperti efek rumah kaca atau polusi udara menjadi hal yang sering ditemui. Pentingnya menjaga lapisan ozon untuk keberlangsungan hidup manusia di bumi juga dijadikan sebagai hari peringatan. Tercatat setiap tanggal 16 September, seluruh dunia merayakan Hari Ozon Internasional.

Adanya hari peringatan tersebut menjadi harapan agar sekiranya makhluk bumi bisa lebih menjaga kelestarian lingkungan. Dengan begitu, lapisan ozon yang menipis bisa kembali pulih dan berfungsi dengan baik.

Berbicara tentang fungsi, lantas apa yang membuat lapisan ozon ini penting untuk planet bumi? Seperti yang dikutip dari jurnal Globalisasi Masalah Penipisan Lapisan Ozon dan Usaha Penanggulangannya, berikut penjelasannya!

Fungsi Lapisan Ozon

Lapisan berfungsi untuk menyerap sinar UV. Foto: Unsplash

Keberadaan lapisan ozon difungsikan untuk melindungi bumi dari sinar ultraviolet. Lapisan ozon bekerja dengan menyerap sinar UV dengan panjang gelombang lebih dari 320 nm yang dipancarkan oleh matahari.

Mengapa sinar UV perlu diserap oleh lapisan ozon? Sinar UV sendiri memiliki panjang gelombang antara 200 hingga 280 nm, panjang tersebut bisa mematikan manusia dan unsur-unsur kehidupan lainnya.

Sinar UV dengan panjang gelombang 280 hingga 320 nm biasanya akan diserap oleh lapisan ozon, namun tidak sedikit sinar UV yang bisa menerobos masuk. Jika lapisan ozon tidak menyerap sinar UV, maka sinar tersebut bisa merusak kehidupan di bumi.

Bahkan sinar UV ini bisa menyebabkan penyakit kanker kulit, penuaan dini, kerusakan kulit, dan lainnya. Sementara untuk tumbuhan, sinar UV bisa menghambat reproduksi tanaman. Jika tanaman mengalami kerusakan, hal ini bisa berpengaruh pada kehidupan manusia maupun hewan.

Singkatnya, lapisan ozon merupakan payung bumi yang mampu menahan sinar UV. Oleh karena itu, segala bentuk kehidupan yang ada di bumi terlindungi dari bahaya radiasi sinar UV tersebut.

(JA)