Letak Nomor SKHUN yang Mana? Ini Penjelasannya

Ilustrasi nomor SKHUN yang mana. Foto: Pexels.

Nomor SKHUN (Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional) dapat digunakan untuk mengetahui informasi dan data siswa. Namun, masih banyak yang belum tahu nomor SKHUN yang mana.

SKHUN adalah dokumen pengganti ijazah sementara. Dokumen ini diterbitkan untuk membantu siswa mendaftar sekolah baru. Nantinya SKHUN akan digunakan oleh pihak sekolah dalam kegiatan verifikasi data.

Letak Nomor SKHUN yang Mana?

Ilustrasi nomor SKHUN yang mana. Foto: Unsplash.

Mengutip laman Kemdikbud, SKHUN terdiri dari dua lembar dokumen. Lembar pertama dokumen berisi data diri siswa, asal sekolah, dan nilai tes mata pelajaran yang diujikan. Lembar ini juga memuat nilai rerata UN sekolah, nilai rerata UN secara nasional, dan deskripsi nilai siswa.

Pada lembar kedua SKHUN, ada deskripsi kompetensi siswa terhadap mata pelajaran yang diujikan. Deskripsi tersebut menjelaskan tentang angka yang didapat di setiap mata pelajaran.

Letak Nomor SKHUN sendiri ada di bagian tengah bawah dokumen. Sementara untuk SKHUN keluaran terbaru, nomor seri terletak pada bagian bawah barcode. Formatnya berupa gabungan huruf dan angka. Setiap siswa memiliki nomor seri yang berbeda-beda.

Selain berfungsi sebagai syarat mendaftar sekolah, nomor SKHUN juga dapat digunakan oleh pihak sekolah dalam mengakses data siswa secara cepat.

Selain itu, nomor SKHUN juga dapat membantu pihak kearsipan dalam mengelola dan melacak data siswa.

Baca Juga: SKHUN: Pengertian dan Fungsinya yang Perlu Dipahami Pelajar

Arti Nomor SKHUN

Ilustrasi nomor SKHUN yang mana. Foto: Kumparan/Darmawan.

Nomor SKHUN memiliki format penulisan yang telah diatur dalam undang-undang. Kode series pada dokumen tersebut bukan hanya sebatas angka dan nomor, tetapi memiliki makna tersendiri.

Merujuk Peraturan Kemdikbud RI No 023/H/EP//2015 Tentang Bentuk, Spesifikasi, dan Pencetakan Blanko Sertifikat Hasil Ujian Nasional Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Tahun Pelajaran 2014/2015, nomor SKHUN memiliki aturan penulisan yang harus diikuti setiap sekolah. Formatnya berupa DN - [dua digit angka] - [D/M] - [tujuh digit nomor seri].

DN memiliki arti dalam negeri. Kode ini menandakan SKHUN diterbitkan oleh sekolah dalam negeri. Kode DN diikuti dua digit angka yang mewakili kode provinsi. Misalnya DN-01, mewakili Provinsi DKI Jakarta.

Sementara kode D/M menyimbolkan jenjang pendidikan. Kode D dipakai untuk pendidikan dasar dan M untuk pendidikan menengah (SMP dan SMA). Sementara tujuh digit nomor seri menunjukkan data siswa.

SKHUN juga dapat diterbitkan di sekolah Indonesia yang berada di luar negeri (SILN). Aturan penulisannya kurang lebih sama dengan SKHUN dalam negeri. Bedanya kode DN diganti dengan LN yang bermakna luar negeri.

Indonesia memiliki belasan sekolah yang tersebar di sejumlah negara Asia dan Eropa. Beberapa negara yang memiliki sekolah Indonesia adalah Saudi Arabia, Rusia, Mesir, Belanda, Filipina, Singapura, Malaysia, Jepang, dan Mesir.

(GLW)