Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Mengenal Gejala Geografi dalam Kehidupan Sehari-hari
25 November 2021 13:54 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Gejala geografi dalam kehidupan sehari-hari tercermin dalam berbagai hal, antara lain dalam persebaran pemukiman, persebaran pusat-pusat aktivitas penduduk, peristiwa alam, dan masih banyak lagi.
ADVERTISEMENT
Menurut buku Geografi untuk SMA Kelas X oleh Amir Khosim dkk (2008: 14), gejala geografi adalah suatu rangkaian peristiwa yang saling berhubungan satu sama lain. Gejala-gejala geografi inilah yang mampu memengaruhi kehidupan manusia dalam kesehariannya.
Apa saja gejala geografi dalam kehidupan sehari-hari? Agar lebih memahaminya, simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Gejala Geografi dalam Kehidupan Sehari-hari
Dikutip dari buku Geografi Jelajah Bumi dan Alam Semesta untuk Kelas X SMA karya Hartono (2007: 21), gejala geografi dalam kehidupan sehari-hari dibagi menjadi lima macam, di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Gejala pada Atmosfer
Gejala yang terjadi pada lapisan atmosfer , biasanya berkaitan dengan perubahan musim maupun iklim. Gejala ini mampu memengaruhi peristiwa dalam kehidupan sehari-hari, seperti:
ADVERTISEMENT
2. Gejala pada Hidrosfer
Gejala pada hidrosfer adalah gejala yang berkaitan dengan air, baik itu air tanah, air permukaan, atau air laut. Gejala ini mampu memengaruhi peristiwa dalam kehidupan sehari-hari, seperti:
3. Gejala pada Litosfer
ADVERTISEMENT
Gejala pada litosfer ini berkaitan dengan kondisi tanah, baik jenis batuan, jenis tanah, dan lain sebagainya. Gejala pada litosfer mampu memengaruhi peristiwa dalam kehidupan sehari-hari, seperti:
Contohnya ketika ingin membuat sebuah kawasan perumahan elite, pastikan terlebih dahulu lapisan tanah di bawahnya, bukan berada di atas tanah yang rawan.
4. Gejala pada Biosfer
Gejala pada biosfer ditunjukkan dengan adanya keragaman flora dan fauna, yang berdampak pada keanekaragaman konsumsi bahan pangan manusia. Gejala pada biosfer ditunjukkan pada fenomena berikut ini.
ADVERTISEMENT
5. Gejala pada Antroposfer
Gejala pada antroposfer berkaitan dengan kehidupan manusia dalam menjalankan kebiasaan, adat, dan budaya. Hal inilah yang menjadikan adanya perbedaan interaksi antara satu daerah dengan daerah lainnya.
Namun, adanya perbedaan ini bukan menjadi sebuah kelemahan. Justru manusia akan saling menguatkan, membutuhkan, hingga tolong-menolong terhadap sesama.
(VIO)