Mengenal Makna Melasti sebelum Nyepi bagi Umat Hindu

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
8 Maret 2024 15:04 WIB
·
waktu baca 7 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi makna Melasti sebelum Nyepi. Unsplash.com/Ruben-Hutabarat
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi makna Melasti sebelum Nyepi. Unsplash.com/Ruben-Hutabarat
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Melasti adalah ritual suci pembersihan diri dalam agama Hindu. Makna Melasti sebelum Nyepi bagi umat Hindu merupakan ritual penting yang dilakukan sebagai persiapan menyambut hari raya Nyepi atau Tahun Baru Saka di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan kutipan dari www.padangsambian.denpasarkota.go.id, Melasti adalah ritual upacara dalam agama Hindu dengan tujuan mensucikan diri secara lahir dan batin. Prosesi upacara Melasti dilakukan satu tahun sekali sebagai rangkaian ritual Hari Raya Nyepi.

Mengenal Makna Melasti Sebelum Nyepi bagi Umat Hindu

Ilustrasi makna Melasti sebelum Nyepi. Unsplash.com/Wisnu-Widjojo
Makna Melasti sebelum Nyepi bagi umat Hindu dirumuskan dalam bahasa Jawa Kuno dalam istilah Lontar Sunarigama dan Sanghyang Aji Swamandala.
Lontar tersebut berbunyi bahwa Melasti dapat meningkatkan Sradha dan rasa Bhakti untuk para Dewata sebagai manifestasi Tuhan. Melasti juga bertujuan menghanyutkan penderitaan masyarakat, menghilangkan papa klesa dan bertujuan mencegah kerusakan alam.
Berdasarkan artikel www.padangsambian.denpasarkota.go.id yang berjudul Melasti, isi lontar tersebut menjelaskan tujuan ritual ini untuk kehidupan umat manusia. Diantaranya adalah beberapa tujuan berikut.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ritual ini dilakukan oleh umat Hindu untuk membersihkan diri secara fisik dan spiritual, serta memohon keberkahan dari Tuhan. Berikut ini beberapa makna ritual Melasti yang sangat penting bagi umat Hindu:

1. Pembersihan secara Fisik dan Spiritual

Melasti bermakna menyucikan diri. Artinya melambangkan sebuah upaya untuk membersihkan diri dari segala dosa dan kesalahan serta mempersiapkan diri secara spiritual untuk memasuki tahun baru Saka dengan pikiran yang jernih dan hati yang suci.

2. Pemujaan Terhadap Tuhan

Melasti adalah bentuk penghormatan dan pemujaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam bentuk manifestasi-Nya sebagai Sang Hyang Widhi Wasa.
Umat Hindu percaya bahwa dengan melakukan ritual Melasti ini, mereka akan mendapat berkah dan perlindungan dari Tuhan.

3. Koneksi dengan Alam dan Lingkungan

Ritual Melasti juga menekankan pentingnya menjaga harmoni dan keberlangsungan alam dan lingkungan sekitar.
ADVERTISEMENT
Pada umumnya, ritual ini dilaksanakan dan digelar di pantai atau sumber air suci sebagai suatu simbol koneksi dengan alam dan upaya untuk membersihkan diri dari segala polusi spiritual dan fisik.

Proses Pelaksanaan Melasti bagi Umat Hindu

Ilustrasi makna Melasti sebelum Nyepi. Unsplash.com/Dominik-Vanyi
Berikut ini merupakan beberapa rangkaian proses pelaksanaan ritual Melasti yang dilaksanakan umat Hindu sebelum Hari Raya Nyepi.

1. Persiapan

Persiapan ritual Melasti dimulai sejak jauh sebelum hari pelaksanaan. Hal ini dengan mempersiapkan perlengkapan ritual dan memilih lokasi yang tepat untuk melaksanakan ritual Melasti.

2. Pawai Prosesi

Pada hari pelaksanaan ritual Melasti, para umat Hindu berkumpul di Pura atau tempat ibadah agama Hindu dan memulai pawai prosesi menuju pantai atau sumber air suci dengan membawa pralingga atau simbol dewa serta perlengkapan ritual lainnya.
ADVERTISEMENT

3. Ritual Pembersihan

Saat tiba di lokasi yang telah ditentukan, para pemuka agama Hindu dan umatnya melaksanakan ritual pembersihan dengan mencuci pralingga dan membawa air suci menuju daratan sebagai bentuk simbol membersihkan diri dari dosa dan kesalahan.

4. Doa dan Pemujaan

Setelah prosesi pembersihan di sumber air suci selesai, umat Hindu melaksanakan doa serta pemujaan untuk memohon keberkahan dan perlindungan dari Tuhan.

5. Kembali ke Pura

Setelah semua proses selesai, prosesi kembali ke pura dilakukan dengan penuh kesadaran dan kehormatan sekaligus diikuti dengan upacara pemujaan di Pura.

Sejarah dan Asal Usul Pelaksanaan Ritual Melasti

Ilustrasi makna Melasti sebelum Nyepi. Unsplash.com/Artem-Beliaikin
Melasti sebagai salah satu ritual suci dalam agama Hindu yang memiliki makna mendalam dalam pembersihan fisik dan spiritual serta penghormatan terhadap Tuhan dan alam.
Melalui ritual ini, umat Hindu di Indonesia meneguhkan komitmen untuk menjaga kebersihan dan kesejahteraan secara spiritual, serta memperkuat ikatan dengan Tuhan dan alam.
ADVERTISEMENT
Sejarah pelaksanaan Melasti bagi umat Hindu memiliki akar yang kuat dalam tradisi dan kepercayaan agama Hindu. Ritual ini telah dilaksanakan selama berabad-abad dan merupakan bagian integral dari kehidupan keagamaan umat Hindu di Indonesia.
Berikut ini penjelasan tentang sejarah pelaksanaan Melasti dan filosofinya:

1. Asal Usul Kuno

Melasti berasal dari tradisi Hindu kuno di India, yang kemudian diadopsi oleh umat Hindu di Indonesia. Ritual ini diyakini telah dilaksanakan sejak zaman purba, akan tetapi perkembangannya berjalan secara lebih sistematis di Nusantara.

2. Penyelarasan dengan Budaya Lokal

Seiring dengan perkembangan budaya Hindu di Indonesia, tradisi Melasti diselaraskan dengan budaya lokal termasuk pada konteks kepercayaan dan praktik spiritual masyarakat Indonesia.

3. Pelestarian Tradisi

Meskipun terdapat berbagai macam variasi dalam pelaksanaannya di berbagai daerah Indonesia, ritual Melasti tetap dipertahankan oleh umat Hindu sebagai bagian dari warisan budaya dan spiritual yang harus dilestarikan.
ADVERTISEMENT

4. Filosofi Pelaksanaan Melasti Sebagai Pembersihan Diri

Melasti bermakna menyucikan diri yang artinya sebuah upaya untuk membersihkan diri dari dosa dan kesalahan. Hal ini juga bentuk persiapan diri secara spiritual saat hendak memasuki perayaan Nyepi dengan pikiran yang jernih dan hati yang suci.

5. Pemujaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa

Ritual Melasti sebagai bentuk penghormatan dan pemujaan terhadap Tuhan dalam bentuk manifestasinya sebagai Sang Hyang Widhi Wasa yang dipercaya bahwa dengan melakukan ritual ini, manusia akan mendapat berkah dan perlindungan Tuhan.

6. Koneksi dengan Alam

Lokasi pelaksanaan Melasti pada umumnya dilaksanakan di pantai atau sumber air suci yang melambangkan koneksi spiritual dengan alam dan upaya untuk menjaga harmoni dengan lingkungan sekitar.
Ritual ini juga membangkitkan kesadaran betapa pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan keberlangsungan alam sebagai tempat tinggal seluruh makhluk hidup.
ADVERTISEMENT

7. Simbol Air Suci

Air yang digunakan dalam ritual Melasti memiliki makna simbolis sebagai media penyucian. Air dianggap sebuah zat suci dan diyakini memiliki kekuatan spiritual untuk membersihkan diri dari dosa dan kotornya kondisi spiritual manusia.

8. Pemujaan dan Penghormatan

Melalui ritual Melasti, umat Hindu menyampaikan pujian penghormatan dan pemujaan kepada Tuhan melalui para dewa. Hal ini juga bersamaan dengan komitmen untuk menjaga kebersihan fisik dan spiritual sebagai bagian dari praktik spiritual keagamaan.
Berdasarkan filosofi dan sejarahnya, Melasti tidak hanya memiliki esensi fisik saja, tetapi juga membangun spiritualitas umat manusia. Dalam kehidupan yang terus berjalan dengan segala problematikanya, Melasti menjadi refleksi penyucian dan kebersihan diri dari itu semua.
Sebagai upaya untuk mencapai kesucian pikiran, hati, perbuatan, dan jiwa dalam persiapan menyambut tahun baru Saka, ritual ini secara terus menerus dan turun temurun ditradisikan oleh umat Hindu di berbagai daerah Indoneisa.
ADVERTISEMENT
Dengan demikian, makna Melasti sebelum Nyepi bagi umat Hindu tidak hanya sekadar ritual pembersihan fisik. Melainkan juga memiliki dimensi spiritual yang sangat mendalam menjelang Hari Raya Nyepi.