Pengertian Pamflet dan Contoh Media Cetak Lainnya

Ilustrasi pamflet. Foto: Pexels.

Pamflet adalah salah satu jenis media cetak. Mengutip dari buku Xplore Ulangan Harian SD / MI Kelas 6 yang disusun oleh Tim Cendekia Nusantara, pamflet adalah selembar kertas yang dikemas dengan cara dilipat, berhubungan satu sama lain, tanpa cover, dan tanpa dijilid.

Pamflet mempunyai desain yang menarik sehingga biasa digunakan sebagai media promosi dalam memasarkan produk ke masyarakat. Tidak hanya itu pamflet juga digunakan untuk memberikan edukasi ataupun untuk menghibur penerima.

Selain pamflet, ada juga contoh media cetak yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Di antaranya booklet, leaflet, flyer, flipchart, dan poster. Berikut penjelasannya.

Ilustrasi pamflet. Foto: Pexels.

Contoh Media Cetak Selain Pamflet

Dikutip dari Buku Ajar Pengembangan Media Promosi Kesehatan yang disusun oleh Septian Emma Dwi Jatmika, M.Kes. dkk., berikut contoh media cetak selain pamflet.

1. Booklet

Booklet adalah suatu media cetak yang berbentuk buku. Buklet digunakan untuk menyampaikan pesan berupa tulisan maupun gambar.

Buklet juga digunakan untuk mempromosikan suatu barang atau produk jasa oleh suatu perusahaan. Kelebihan menggunakan media cetak ini, yakni biaya produksi yang digunakan terjangkau serta mudah dibawa ke mana pun dan di mana pun.

Sedangkan kekurangannya antara lain membutuhkan keterampilan dan kreativitas mendesain atau menggambar untuk membuatnya.

2. Leaflet

Leaflet adalah salah satu media cetak dengan bentuk selembaran. Fungsinya, untuk menyampaikan informasi atau pesan melalui lembaran yang dilipat. Lembaran leaflet biasanya dilipat kemudian diberi desain yang menarik dan menggunakan bahasa yang sederhana agar mudah dipahami oleh pembaca.

3. Flyer

Flyer adalah media cetak untuk promosi berupa selembaran yang memiliki bentuk seperti leaflet, tetapi tidak berlipat. Flyer disebut juga selebaran oleh masyarakat. Media cetak ini sering ditemukan di jalan atau tempat umum untuk mempromosikan acara, pelayanan, produk, atau ide.

4. Flip chart

Flip chart atau lembar balik merupakan media penyampaian pesan atau informasi dalam bentuk lembar balik. Dengan kata lain, flip chart merupakan media berupa lembaran kertas yang berisi pesan seperti gambar atau tulisan.

Media flip chart digunakan sebagai media dengan beberapa prinsip, yaitu kesederhanaan, keterpaduan, penekanan, keseimbangan, bentuk, ruang, dan warna. Setiap lembarnya terdapat gambar yang dibuat secara proporsional, kemudian di bawahnya terdapat tulisan atau kata yang dapat dilihat dengan jelas.

Gambar yang terdapat di dalam flip chart harus terlihat jelas bentuk dan maksud dari gambarnya. Ukuran huruf yang digunakan juga harus proporsional dengan ukuran kertas.

5. Poster

Poster merupakan salah satu bentuk media cetak yang berisi pesan atau informasi. Biasanya poster ditempel pada tembok-tembok, di tempat-tempat umum, atau di kendaraan umum.

Selain sebagai media promosi, poster juga dapat digunakan sebagai media belajar. Misalnya, sebagai contoh atau model menyampaikan pesan.

Isi dari poster merupakan tulisan dengan kombinasi ilustrasi gambar yang disederhanakan pada ukuran besar. Fungsinya untuk menarik perhatian pada gagasan pokok, fakta, atau peristiwa. Tujuan utama poster, yaitu membangkitkan motivasi, minat, ingatan, hingga media iklan.

(ZHR)