Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Pengertian Sejarah, Unsur-Unsur, dan Konsepnya
26 Juli 2024 12:50 WIB
·
waktu baca 5 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pengertian sejarah secara singkat adalah semua kisah yang menceritakan tentang masa lampau. Sejarah tak dapat dilepaskan dari peradaban manusia yang terus berevolusi dan berkembang. Sebagai makhluk dinamis, manusia akan menciptakan sejarah yang nantinya dapat bermanfaat untuk kehidupan di masa depan.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, mempelajari sejarah sangat penting dilakukan. Selain mengetahui apa yang terjadi di masa lalu, sejarah juga dapat dijadikan pelajaran agar tak mengulangi kesalahan di masa lalu.
Simak penjelasan lengkap tentang pengertian sejarah, unsur-unsur, hingga konsepnya dalam uraian di bawah ini.
Pengertian Sejarah
Merangkum modul Apakah Sejarah Itu terbitan unej.ac.id, secara etimologi, istilah sejarah berasal dari bahasa Arab, yaitu sajaratun yang artinya pohon. Dalam bahasa Arab, sejarah disebut tarikh yang artinya waktu atau penanggalan.
Kata sejarah dalam bahasa Yunani adalah historia yang berarti ilmu atau orang pandai. Sementara dalam bahasa Inggris adalah history yang artinya masa lalu manusia.
Dari makna-makan di atas, dapat disimpulkan bahwa sejarah adalah suatu hal yang berkaitan dengan waktu dan peristiwa.
ADVERTISEMENT
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI ), pengertian sejarah adalah asal-usul (keturunan) istilah atau kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lampau. Sejarah juga dapat disebut dengan riwayat atau tambo.
Selain itu, sejarah dapat didefinisikan sebagai pengetahuan atau uraian tentang peristiwa dan kejadian yang benar-benar terjadi di masa lampau.
Pengertian Sejarah menurut Para Ahli
Beberapa ahli menjabarkan pengertian sejarah. Menyadur modul Apakah Sejarah Itu terbitan unej.ac.id, berikut uraiannya:
1. J. V. Bryce
Pengertian sejarah menurut Bryce adalah catatan dari apa yang telah dipikirkan, dikatakan, dan diperbuat oleh manusia.
2. W. H. Walsh
Walsh menitikberatkan sejarah pada pencatatan yang penting untuk manusia. Catatan tersebut dapat berupa tindakan-tindakan atau pengalaman-pengalaman manusia di masa lampau yang penting, sehingga dapat dijadikan cerita yang berarti.
ADVERTISEMENT
3. Patrick Gardiner
Menurut Patrick Gardiner, sejarah adalah ilmu yang mempelajari apa yang telah diperbuat manusia.
4. Roeslan Abdulgani
Kemudian, berdasarkan pendapat Roeslan Abdulgani, pengertian sejarah adalah cabang ilmu pengetahuan yang meneliti dan menyelidiki sistematis keseluruhan perkembangan masyarakat serta kemanusiaan di masa lampau.
Sejarah berisi kejadian-kejadian yang nantinya berguna untuk perbendaharaan pedoman dan penentu keadaan sekarang serta arah proses di masa depan.
5. Moh. Yamin
Moh. Yamin berpendapat bahwa sejarah adalah ilmu pengetahuan yang disusun atas hasil penyelidikan beberapa peristiwa yang dapat dibuktikan dengan bahan kenyataan.
6. Ibnu Khaldun
Definisi sejarah menurut Ibnu Khaldun adalah catatan tentang masyarakat umum manusia atau peradaban manusia yang terjadi pada watak atau sifat masyarakat saat itu.
Unsur-Unsur Sejarah
Sejarah memiliki tiga unsur yang saling berkaitan, yaitu manusia, waktu, dan ruang. Dikutip dari Materi Ajar 10.1 Konsep Manusia, Ruang, dan Waktu dalam Sejarah terbitan e-learning.disdik.kalteng.go.id, berikut penjelasannya:
ADVERTISEMENT
1. Manusia
Manusia menjadi unsur penting dalam sebuah peristiwa sejarah karena sangat menentukan bagaimana sejarah terjadi. Sejarah bercerita tentang tindakan atau tingkah laku manusia, bukan dari binatang atau alam.
Tindakan yang dilakukan manusia di kemudian hari menjadi penentu terjadinya sejarah dalam sebuah ruang dan waktu. Sebagaimana pendapat Erns Berheim yang menyebutkan bahwa manusia adalah objek sejarah.
2. Waktu
Unsur yang tak kalah penting dari konsep sejarah adalah waktu atau periode. Sejarah akan mengulas tentang kegiatan manusia dalam kurun waktu tertentu. Adapun yang dimaksud kurun waktu adalah batasan sejarah dimulai dan diakhiri.
Unsur waktu menunjukkan bagaimana manusia menggunakan waktu untuk melakukan sesuatu sesuai dengan apa yang diinginkan. Waktu yang menentukan kehidupan manusia memiliki tiga dimensi, yakni masa lalu, masa sekarang, dan masa datang.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Kutowijoyo (2001) menjelaskan tentang konsep waktu dalam sejarah, yaitu meliputi perkembangan, keberlanjutan atau kesinambungan, pengulangan, dan perubahan.
3. Ruang
Unsur selanjutnya adalah ruang, yakni merujuk tempat dalam aspek letak geografis dari sebuah kejadian yang dialami manusia. Keterlibatan ruang akan mempermudah orang memahami secara utuh bagaimana peristiwa sejarah tersebut terjadi.
Konsep Sejarah
Menyadur Modul 1 Pengertian dan Konsep Sejarah oleh Prof. Dr. H. Ismaun, M. Pd., para ahli sejarah berpendapat bahwa ada tiga komponen dari konsep sejarah yang berbeda, tetapi berkaitan satu sama lain. Berikut penjelasannya:
1. Sejarah sebagai Peristiwa
Sejarah sebagai peristiwa adalah kejadian, aktualitas, kenyataan, sejarah in concreto atau an sich yang sebenarnya telah terjadi atau berlangsung pada waktu yang lalu. Sejarah sebagai peristiwa disebut juga dengan res gestae.
ADVERTISEMENT
Mohammad Ali menyebutkan sejarah sebagai peristiwa adalah sejarah serba objek. Sejarah sebagai peristiwa umumnya diungkapkan dengan bahasa sehari-sehari. Contohnya sebagai berikut:
Sejarah sebagai peristiwa menyangkut peran manusia baik sebagai objek atau subjek pelaku dalam peristiwa sejarah pada dimensi waktu dan ruang tertentu.
2. Sejarah sebagai Kisah
Sejarah sebagai kisah adalah cerita berupa narasi yang disusun dari memori, kesan, atau tafsiran manusia pada kejadian-kejadian atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau.
Sejarah sebagai kisah bisa disebut dengan rerum gestarum, sedangkan menurut Mohammad Ali, sejarah sebagai kisah disebut sejarah serba subjek.
ADVERTISEMENT
Sebagian besar sejarah yang dikenal sehari-hari adalah sejarah sebagai kisah, seperti sejarah yang dibaca dalam buku, majalah, atau surat kabar, ceramah, percakapan, dan lainnya.
Sejarah sebagai kisah bersifat bergantung pada siapa yang menceritakan. Setiap manusia memiliki kepribadian yang beragam, sehingga cara menyampaikannya pun berbeda-beda.
3. Sejarah sebagai Ilmu
Sejarah sebagai ilmu adalah suatu susunan pengetahuan atau a body of knowledge tentang peristiwa dan cerita yang terjadi dalam masyarakat pada manusia.
Sejarah sebagai ilmu disusun dengan sistematis sesuai dengan asas-asas, prosedur, dan metode ilmiah yang telah disepakati para pakar sejarah. Artinya, sebelum menjadikan ilmu, para pakar akan melakukan penelitian dan pengkajian tentang peristiwa dan cerita sejarah.
Lebih lanjut, sejarah sebagai ilmu dapat didefinisikan sebagai sebuah ilmu disiplin cabang pengetahuan tentang masa lampau yang berusaha menentukan dan mewariskan pengetahuan tentang masa lalu pada suatu masyarakat.
ADVERTISEMENT
Selain itu, sejarah sebagai ilmu juga bisa diartikan susunan pengetahuan dalam suatu sistem tertentu. Susunan tersebut berdasarkan metode khusus dengan tujuan untuk memperoleh kebenaran tentang sesuatu.
(NSF)