Perbedaan Laporan Arus Kas Metode Langsung dan Tidak Langsung

Ilustrasi laporan kas. Foto: Pexels.com

Laporan arus kas menjadi salah satu laporan keuangan yang sangat penting bagi setiap perusahaan. Dengan laporan tersebut, suatu perusahaan dapat melihat alur transaksi keuangan dalam suatu periode tertentu secara menyeluruh.

Selain itu, laporan arus kas juga membantu suatu perusahaan untuk mengetahui kondisi keuntungan dan kerugian yang dialami.

Pengertian Laporan Arus Kas

Mengutip jurnal Analisis Laporan Arus Kas dalam Menilai Kinerja Keuangan pada PT Wijaya Karya (Persero) TBK di Bursa Efek Indonesia (BEI) oleh Selvianti Pasak, Berikut ini pengertian laporan arus kas menurut para ahli, antara lain:

Menurut Standar Akuntansi Keuangan (SPAK) No.2, laporan arus kas adalah laporan atas arus kas masuk dan kas keluar atau setara kas. Laporan arus kas harus melaporkan kas selama periode tertentu dan diklasifikasikan menurut aktivitas operasi keuangan, investasi, dan pendanaan.

Kemudian menurut Mulyadi dalam jurnal tersebut menyatakan bahwa laporan arus kas adalah suatu laporan yang menyediakan informasi mengenai penerimaan kas dan pengeluaran kas oleh suatu entitas selama periode tertentu.

Pengklasifikasian laporan arus kas menurut aktivitas bertujuan untuk memberikan informasi mengenai aliran kas dana perusahaan. Laporan arus kas diharapkan bisa memberi informasi mengenai likuiditas, fleksibilitas keuangan, dan kemampuan operasional perusahaan.

Contoh Laporan Arus Kas

Ilustrasi contoh laporan kas. Foto: Pexels.com

Menurut jurnal berjudul Analisa Laporan Arus Kas pada Perusahaan Transportasi P.O Medan Jaya oleh Arif Budiman, berikut ini contoh laporan arus kas metode langsung dan tidak langsung:

1. Contoh laporan arus kas metode langsung

PT. ABC

LAPORAN ARUS KAS

Periode yang berakhir 31 Desember 2012

Arus kas dari Aktivitas Operasi

Penerimaan kas dari pelanggan : xxx

Pembayaran kas kepada pemasok : (xxx)

Pembayaran bunga (xxx)

Arus kas bersih dari Aktivitas Operasi xxx

Arus Kas dari Aktivitas Investasi

Pembelian tanah, bangunan peralatan (xxx)

Hasil dari penjualan peralatan xxx

Penerimaan bunga xxx

Arus kas bersih dari Aktivitas Pendanaan (xxx)

Kenaikan kas bersih dan setara kas xxxx

Kas dan setara kas pada awal periode xxxx

Kas dan setara kas pada akhir periode xxxx

2. Contoh laporan arus kas metode tidak langsung

PT. ABC

LAPORAN ARUS KAS

Periode yang berakhir 31 Desember 2012

Arus kas dari Aktivitas Operasi xxx

Laba bersih

Penyesuaian untuk :

Penyusutan xxx

Kerugian selisih kurs (xxx)

Penghasilan investasi xxx

Beban bunga xxx

Arus kas bersih dari Aktivitas Operasi xxx

Arus kas dari Aktivitas Investasi (xxx)

Pembelian tanah, bangunan, dan peralatan xxx

Hasil dari penjualan peralatan xxx

Penerimaan deviden xxx

Arus kas bersih dari Aktivitas Investasi xxx

Arus kas bersih dari Aktivitas Pendanaan

Hasil dari penerbitan modal saham xxx

Hasil dari pinjaman janka panjang xxx

Pembayaran hutang sewa guna usaha (xxx)

Pembayaran deviden (xxx)

Arus kas bersih dari Aktivitas Pendanaan xxx

Kenaikan bersih kas dan setara kas xxx

Kas dan setara kas pada awal periode xxx

Kas dan setara kas pada akhir periode xxx

Melalui contoh laporan arus kas yang sederhana tersebut dapat disimpulkan bahwa penjualan aktiva tetap dalam laporan arus kas disajikan sebagai arus kas masuk sebagai aktivitas investasi. Sementara itu, pembelian aktiva tetap dalam laporan arus kas disajikan sebagai arus kas keluar sebagai aktivitas investasi

Kemudian untuk pembelian aset tetap dalam laporan arus kas disajikan sebagai arus kas keluar sebagai aktivitas investasi. Serupa juga dengan pembelian peralatan kantor dalam laporan arus kas disajikan sebagai arus kas keluar sebagai aktivitas investasi.

Laporan Kas Metode Langsung

Ilustrasi laporan kas metode langsung. Foto: Pexels.com

Menurut jurnal Analisis Arus Kas (Cash Flow) sebagai Alat Perencanaan Pengendalian Kas pada PT. Rakyat Sulawesi Selatan Intermedia oleh Ati, laporan kas metode langsung adalah metode pembuatan laporan arus kas yang berdasarkan informasi kas aktual.

Laporan arus kas ini disajikan dengan analisis penerimaan dan pembayaran untuk setiap aktivitas keuangan. Dengan begitu, laporan keuangan ini tidak dimulai dari laba bersih yang dihasilkan oleh suatu perusahaan.

Jika menggunakan laporan tersebut, penerimaan dan pengeluaran kas bruto akan dijelaskan tersendiri. Keduanya akan digabungkan dalam satu laporan arus kas metode langsung. Melalui cara ini, laporan arus kas metode langsung dapat mudah dipahami.

Penyusunan laporan arus kas dengan metode langsung berdasarkan pada catatan akuntansi perusahaan, menyesuaikan penjualan, harga pokok penjualan, dan akun yang berkaitan dengan arus kas investasi serta pendanaan.

Selain itu, dasar penyusunan kas dengan metode langsung adalah akun-akun lainnya dalam laporan laba rugi untuk perubahan persediaan, piutang usaha, dan utang usaha selama periode berjalan.

Laporan Arus Kas Metode Tidak Langsung

Ilustrasi laporan arus kas metode tidak langsung. Foto: Pexels.com

Menurut jurnal Analisis Arus Kas (Cash Flow) sebagai Alat Perencanaan Pengendalian Kas pada PT. Rakyat Sulawesi Selatan Intermedia oleh Ati, laporan kas metode tidak langsung adalah laporan keuangan yang menunjukkan transaksi pengeluaran dan penerimaan selama periode tertentu.

Penyusunan laporan arus kas dengan metode tidak langsung berdasarkan pada pendapatan dan beban yang bukan arus kas masuk dan keluar. Misalnya penyusutan aktiva tetap berwujud dan amortisasi aktiva tetap berwujud serta tidak berwujud.

Selanjutnya, dasar penyusunan laporan kas dengan metode tidak langsung adalah keuntungan, kerugian, konversi aktiva operasi lancar, dan kewajiban lancar dari dasar basis akrual dan basis kas.

Cara Membuat Laporan Arus Kas

Ilustrasi cara membuat laporan arus kas. Foto: Pexels.com

Berdasarkan jurnal Penyusunan Laporan Arus Kas untuk Koperasi oleh Sulindawati, berikut ini cara menyusun laporan arus kas yang bisa dilakukan setiap perusahaan:

1. Menghitung perubahan saldo rekening kas dan setara kas

Cara menghitung laporan kas dapat dilakukan dengan membandingkan antara saldo awal dan akhir.

2. Menghitung perubahan bersih

Kemudian, setiap perusahaan dapat menghitung perubahan bersih setiap rekening neraca beserta kategori perubahannya.

3. Menentukan arus kas yang dipisahkan ke dalam tiga klasifikasi

Setelah itu, menentukan arus kas yang dipisahkan ke dalam tiga klasifikasi, yaitu aktvitas investasi, pendanaan bukan kas, dan pengaruh perubahan kurs valuta asing berdasarkan neraca komparatif.

4. Laporan laba rugi

Selanjutnya, menyusun laoran laba rugi periode berjalan dan informasi keuangan tambahan lainnya.

5.Laporan arus kas metode langsung dan tidak langsung

Cara membuat laporan arus kas metode langsung bisa disusun berdasarkan analisis penerimaan dan pembayaran arus kas dalam suatu periode tertentu.

Sementara itu, cara membuat laporan arus kas metode tidak langsung dapat dilakukan dengan menyusun transaksi bukan kas, penerimaan kas sebelumnya serta yang akan datang, dan unsur pendapatan lainnya yang berkaitan dengan arus kas.

(FNS)