Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Planet dalam Tata Surya: Bumi hingga Neptunus
8 Oktober 2021 16:00 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sistem tata surya terdiri dari berbagai macam benda langit di dalamnya, seperti planet, asteroid, satelit, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
Berbicara tentang planet, tata surya sendiri memiliki delapan planet di dalamnya. Mengutip jurnal tentang Sistem Tata Surya karya Dr. Ramlawati, M.Si, planet merupakan benda angkasa yang tidak memancarkan cahaya sendiri dan beredar mengelilingi matahari.
Kini, Pluto bukan disebut sebagai planet melainkan sebagai planet kerdil. Benda langit yang disebut planet kerdil biasanya memiliki orbit yang tidak jelas, sehingga planet tersebut disebut sebagai planet kerdil.
Benda langit yang termasuk ke dalam planet kerdil, yakni Pluto, Ceres, dan Eris.
ADVERTISEMENT
Urutan Planet dalam Tata Surya
Lantas, bagaimana urutan planet di dalam tata surya? Berikut penjelasannya!
1. Merkurius
Merkurius adalah planet yang paling dekat dengan Matahari. Jarak Merkurius dengan Matahari terpaut 58,5 juta kilometer. Planet Merkurius tidak mempunyai satelit dengan suhu permukaan pada siang hari adalah 450℃ dan pada malam hari mencapai -180℃.
Selain itu, Merkurius termasuk planet yang paling kecil di antara planet lainnya yang memiliki diameter 4.878 km.
2. Venus
Venus adalah benda langit paling terang setelah Matahari dan Bulan. Venus memiliki lapisan karbon dioksida yang sangat tebal, sehingga planet ini memiliki efek rumah kaca.
Akibatnya, Venus disebut sebagai planet yang memiliki suhu terpanas hingga 460℃. Venus memiliki diameter 12.104 km dan memiliki jarak antara Matahari hingga 108 juta kilometer.
ADVERTISEMENT
3. Bumi
Bumi merupakan satu-satunya planet yang memiliki kehidupan di dalamnya. Jarak antara Bumi dengan Matahari yakni 150 juta kilometer dengan periode revolusi 365,3 hari dan periode rotasi 23 jam 56 menit. Tidak sekecil Merkurius dan Venus, Bumi memiliki diameter mencapai 12.760 km.
4. Mars
Mars sering disebut sebagai planet merah karena mengandung besi oksida. Mars juga memiliki atmosfer, sehingga planetnya tidak begitu panas seperti Venus dan Merkurius.
Jarak rata-rata planet Mars ke Matahari adalah 228 juta kilometer. Selain itu, diameter planet Mars 6.787 km dengan dua satelit, yaitu Phobos dan Deimos.
ADVERTISEMENT
5. Jupiter
Jupiter merupakan planet yang memiliki diameter terbesar, yakni 139.822 km. Jupiter bahkan memiliki 4 satelit besar dan 63 satelit kecil.
Satelit besar yang dimiliki Jupiter, yakni Io, Europa, Ganymede, dan Callisto. Atmosfer Jupiter banyak mengandung 75% hidrogen (H₂) dan 24% helium (He).
6. Saturnus
Saturnus memiliki diameter kedua terbesar setelah Jupiter, yakni 120.500 km. Jarak antara Saturnus dan Matahari mencapai 1.425 juta kilometer dengan periode rotasi 10 jam 2 menit dan periode revolusi 29,5 tahun.
Planet Saturnus dihiasi oleh gelang dan cincin yang tersusun atas es dan bantuan yang sangat besar.
7. Uranus
Uranus adalah planet yang dikenal dengan warna biru kehijauan karena gas serta awan tebal yang menutupinya. Planet ini memiliki atmosfer yang mengandung hidrogen (H), helium (He), dan metana (CH₄).
ADVERTISEMENT
Diameter planet Uranus 51.120 km dan memiliki jarak 2880 juta kilometer dari Matahari.
8. Neptunus
Neptunus merupakan planet kedelapan yang ada di tata surya. Ini termasuk planet yang memiliki jarak terjauh dengan Matahari, yakni 4.510 juta kilometer.
Neptunus adalah planet yang memiliki angin yang badai sehingga disebut dengan planet yang paling berangin dalam tata surya.
(JA)