Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Proses Keberlangsungan Hidup: Adaptasi hingga Perkembangbiakan
21 Januari 2022 14:01 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Proses keberlangsungan hidup organisme ditentukan dari adaptasi, seleksi alam, dan perkembangbiakan.
ADVERTISEMENT
Setiap spesies organisme, tidak terkecuali manusia, memiliki kebutuhan untuk melestarikan kelompok spesiesnya. Perlu diketahui bahwa keanekaragaman organisme penting untuk keseimbangan proses kehidupan yang terjadi di alam.
Oleh karena itu, setiap kelompok spesies organisme harus menjaga kelestariannya dengan melakukan proses keberlangsungan hidup. Menyadur dari buku Biologi SMP/MTs Kls IX (KTSP) karya Agung Wijaya, simak penjelasannya berikut berbagai cara yang dilakukan makhluk hidup dalam proses keberlangsungan hidup.
Adaptasi
Adaptasi merupakan suatu mekanisme yang dilakukan makhluk hidup untuk menghadapi dan mengatasi tekanan yang ada di lingkungannya, sehingga dapat bertahan hidup lebih lama.
Adaptasi sendiri sering diartikan sebagai penyesuaian diri terhadap lingkungannya. Salah satu contohnya, yakni kaki bebek memiliki selaput di antara jari-jarinya.
ADVERTISEMENT
Selaput tersebut mendukung bentuk adaptasi bebek yang bisa hidup di tempat berair. Dengan selaput di antara jari-jarinya, bebek bisa bergerak di air.
Demikian pula dengan kaktus yang umumnya hidup di gurun. Untuk mengurangi penguapan, bentuk daun kaktus sempit dan juga kecil-kecil seperti duri.
Organisme yang mampu beradaptasi akan:
Ada pun tiga jenis adaptasi, yaitu adaptasi morfologis, fisiologis, dan perilaku.
Seleksi Alam
Mengutip buku Seri IPA Biologi yang disusun oleh Deswaty Furqonita, S.Si., M. Biomed, seleksi alam adalah seleksi terhadap makhluk hidup yang ada di alam.
Kemudian, alam akan menyeleksi makhluk hidup yang sesuai dengan keadaan lingkungan, sedangkan yang tidak dapat menyesuaikan diri akan punah.
ADVERTISEMENT
Adanya seleksi alam ini juga bisa disebabkan oleh adanya bencana dan ketersediaan makanan yang sudah menipis. Namun, tidak hanya itu, seleksi alam juga dapat terjadi akibat kepadatan populasi.
Akibatnya, hal ini menimbulkan persaingan dalam memperoleh makanan, sehingga organisme hingga makhluk hidup yang tidak mampu bersaing bisa mati pada akhirnya.
Perkembangbiakan
Makhluk hidup atau organisme juga dapat memperbanyak diri dengan cara yang beragam. Salah satunya adalah perkembangbiakan. Secara garis besar, perkembangbiakan dibedakan menjadi perkembangbiakan secara kawin dan secara tidak kawin.
Perkembangbiakan secara kawin bisa disebut juga dengan perkembanganbiakan generatif.
Artinya, perkembangbiakan makhluk hidup dilakukan dengan cara peleburan sel kelamin jantan dengan sel kelamin betina melalui proses perkawinan, sehingga terbentuk zigot yang berkembang menjadi individu baru.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, perkembangbiakan vegetatif adalah proses pembentukan individu baru dari bagian tubuh induknya tanpa melalui proses fertilisasi. Perkembangbiakan secara vegetatif pada organisme dapat dilakukan dengan:
(JA)