Sambut wacana jadi calon ibu kota baru, Agung Podomoro genjot proyek di Balikpapan

JAKARTA, kabarbisnis.com: Wacana bakal dipindahkannya ibu kota Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan membuat sejumlah perusahaan pengembang properti mulai memperluas bisnisnya di daerah. Salah satunya adalah Balikpapan yang santer diisukan sebagai ibu kota baru Indonesia.

Apalagi, sudah sejak lama kota terbesar kedua di Kalimantan Timur ini bertransformasi menjadi destinasi utama para pendatang dari berbagai wilayah di Indonesia. Selain itu, kehadiran pendatang yang terus bertambah jumlahnya juga turut mendongkrak kebutuhan properti, khususnya hunian. Tentu hal seperti itu perlu diakomodasi agar pertumbuhan ekonomi di daerah itu bisa terakselerasi lebih maksimal yang nantinya bisa berkontribusi terhadap perekonomian nasional.

Atas dasar itu, PT Agung Podomoro Land (APL) lewat Borneo Bay Residence kembali memperkenalkan unit baru 'Executive Business Living's. Konsep hunian ini ditargetkan untuk pebisnis berjiwa muda dengan menghadirkan dua tipe yaitu pertama legacy. Kedua, tipe signature.

Manager Marketing Borneo Bay Residence Ori Harimansyah menjelaskan, kondisi penjualan di awal tahun ini mengalami penurunan. Namun, berbagai isu positif mencuatkan nama Balikpapan di nasional membuat pihaknya optimistis bahwa sektor properti bakal kembali bergerak positif.

"Sampai saat ini, penjualan kami sudah 70 persen. Kami juga menambah 80 unit tambahan lagi di lantai 7, 8, 9, dan 10. Lalu, konsep taman yang mengusung konsep natural akhir tahun ini diproyeksikan rampung," jelas Ori, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Minggu (6/8/2017).

Meski diproyeksikan positif, Ori menambahkan, pihaknya tetap hati-hati dan tidak ingin gegabah. "Kami akan lihat penjualan sampai akhir bulan ini. 10 unit ini jika disambut baik. Maka kami berencana menambahnya," bebernya.

Sementara itu, Sales Manager Borneo Bay Residences Darsono mengatakan, momentum isu positif ini akan dimanfaatkan sebaik-baiknya. "Masyarakat Indonesia sekarang jadi tahu Balikpapan. Awalnya mereka pikir, Balikpapan hanya hutan saja," pungkas Darsono.