Sukses ekspor All New Honda Brio ke Filipina, HPM incar Vietnam

Konten Media Partner
15 April 2019 10:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
JAKARTA, kabarbisnis.com: PT Honda Prospect Motor (HPM) mulai mengirimkan All New Honda Brio untuk pasar ekspor dari pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada pekan lalu. Negara tujuan ekspor perdana All New Honda Brio made in Indonesia ini adalah Filipina.
ADVERTISEMENT
Model ekspor All New Honda Brio diproduksi di pabrik HPM Karawang, Jawa Barat. Seremonial produksi pertama untuk model ini dilakukan di pabrik HPM Karawang pada Maret lalu, yang dihadiri oleh Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dan Chief Officer untuk Operasi Regional (Asia & Oseania) Honda Motor Co Ltd dan Presiden-CEO Asian Honda Motor Co Ltd, Masayuki Igarashi. Selain ke Filipina, HPM juga berencana untuk mengekspor Honda Brio ke Vietnam pada tahun ini.
Sebelum Honda Brio, HPM telah mengekspor mobil secara Completely Built Up (CBU), yakni Honda Freed ke beberapa negara seperti Thailand, Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam sejak 2009. Namun, ekspor Freed dihentikan pada 2014. Selain itu, HPM juga mengekspor komponen mobil sejak 1992 ke berbagai negara, antara lain Jepang, Thailand, Malaysia, dan negara lainnya.
ADVERTISEMENT
Presiden Direktur PT Honda Prospect Motor, Takehiro Watanabe mengatakan, Honda Brio adalah model spesial karena dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang spesifik di Indonesia dan Asia.
"Setelah mendapat sambutan luar biasa dari pasar domestik, kami yakin bahwa All New Honda Brio yang diproduksi di Indonesia juga akan sukses di negara lain di kawasan Asia, ujar Watanabe dalam keteranngan tertulisnya, akhir pekan lalu.
Honda Brio pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada 2012, yang diikuti oleh Honda Brio Satya untuk mendukung program LCGC pada 2013. Model ini sangat diterima oleh pelanggan di Indonesia dengan volume penjualan lebih dari 280 ribu unit hingga kini.