Ada Ubur-ubur Beracun, Pengunjung Pantai Sanur Bali Diminta Waspada

Ilustrasi ubur-ubur bluebottle. Foto: Magda Ehlers, Pexels

DENPASAR, kanalbali.com - Fenomena munculnya ubur-ubur beracun atau yang dikenal dengan Ubur-ubur blue bottle terjadi di kawasan Pantai Sanur, Denpasar, Bali.

Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar, Bali pun meminta masyarakat waspada.

"Kami melalui Dinas Perikanan dan ketahanan pangan telah menjalin kerjasama dengan para nelayan untuk melaksanakan pembersihan," kata Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar, Ida Bagus Mayun Suryawangsa, Jumat (15/9).

Menurutnya, munculnya ubur-ubur blue bottle ini merupakan fenomena tahunan. "Pada kisaran Bulan Juli hingga September 2023, ini angin berhembus kencang. Sehingga ubur-ubur ini yang biasanya berada di laut dalam dibawa angin menuju tepi pantai," jelasnya.

"Kami bersama nelayan dan semua pihak sudah berkordinasi, agar nanti jika ditemukan di kawasan Pantai Sanur dapat langsung dibersihkan," ujarnya

Pihaknya juga mengimbau, masyarakat yang hendak berwisata, khususnya mandi di Pantai Sanur agar lebih waspada untuk menghindari kotak atau bersentuhan dengan ubur-ubur jenis ini.

Sebab, jika bersentuhan dapat menyebabkan gatal-gatal dan efek lainya. "Kepada nelayan jika masih ditemukan agar dapat dibantu untuk dibersihkan di perairan Pantai Sanur," ujarnya. (kanalbali/KAD)