Comeback, Nita Pramesti Kampanyekan Lagu Bali

DENPASAR, kanalbali.com --- Nita Pramesti akhirnya memutuskan untuk kembali masuk dapur rekaman setelah setahun lebih tidak meluncurkan karya. Hal itu dikaitkan dengan moment dan kesibukan pribadinya.

Ditemui di Denpasar, (30/10) dara bernama lengkap Ni Kadek Nita Pramesti mulai mempersiapkan diri untuk meramu karya terbarunya. "Ia ini masih dipersiapkan, baru dapat moment pas untuk kembali berkarya,"katanya.

Meski lama tak mengeluarkan karya, dirinya tetap mendapat tawaran bernyanyi secara off air dari berbagai event. Pelantun single Sweet Seventeen ini menuturkan jika karya terbarunya itu ia ciptakan khusus berdasarkan kisah yang ia alami sendiri.

Maklum, sebagai dara muda yang masih dalam proses pencarian jati diri lebih merasa lebih mudah menggambarkan pengalaman pribadinya. "Judulanya -- Satya Bertahan -- dan kisah pribadi ini aku akan balut dengan versi accoustic,"ucapnya.

BACA JUGA : Indahnya Seni Keramik Saat Ekspresikan Terumbu Karang

Ditanya target, dirinya tak mau ambil pusing terkait hal tersebut hanya bersaha tetap produktif dan terus berkarya. "Masalahnya aku masih ada kesibukan lain, jadi musik ini tetap dikerjakan disela kesibukan. Target kapan launching ya tunggu ya,"pungkasnya sambil tertawa.

Penyanyi asli Unggasan ini memulai karirnya di belantikan musik Bali sejak tergabung dalam album kompilasi bersama Guna Gita Production dan dirinya membawakan dua buah lagu. "Sekitar tahun 2013 itu dan kali ini aku produksi sendiri,"imbuh dara penyuka hewan kucing ini.

Ketertarikannya terhadap dunia tarik suara diawali dari kesukaannya menyanyikan lagu tradisional Bali seperti kekawin dan wirama. "Nah kala itu di sekolah aku diperkenalkan lagu Bali maskot Kabupaten Baung, sejak itulah semakin cinta lagu Bali,"pungkas penyanyi yang mengidolakan Dek Ulik dan Widi Widiana ini.

Tidak sampai disana, ia pun ternyata belajar olah vocal hanya otodidak serta latihan sendiri. "Kadang lihat di youtube dan tentu latihan secara continiu,"paparnya.

Ditanya terkait keberaniannya membawakan single sendiri, Nita dengan tegas mengakui jika dirinya barulah merasa percaya diri untuk membawakan karya sendiri. "Ini karya sudah lama aku ciptain cuma ya baru percayadiri,"terangnya.

Ia juga mengakui kecintaannya terhadap lagu Bali bukan sekedar melihat pasar namun bagaimana dirinya ikut menjaga dan melestarikan bahasa Bali. "Aku nyari dengan bahasa lain bisa, namun khusus lagu Bali ya ini tugasku untuk ikut bersama melestarikannya,"ucap dara berambut lurus ini.

Bagi penyanyi kelahiran 28 Oktober ini bernyanyi bukan hanya sekedar mengejar popularitas dan uang, namun ia mengakui jika dalam bernyanyi hanya menjalankan hobby semata. "Popularitas dan uang itu nomor dua dan yang utama bagaimana kita mampu menunjukkan kualitas dulu,"tutupnya. (kanalbali/GAN)