Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten Media Partner
Hebat, Masih Kecil Anak-anak Ini Sudah Ikut Lestarikan Tembang Bali
11 September 2018 17:45 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
ADVERTISEMENT
DENPASAR, kanalbali.com --- Memperkenalkan tradisi serta budaya perlu dilakukan sejak usia dini. Seperti halnya empat penyanyi cilik yang tergabung dalam Alit Pewaris Bali Dwipa (APBD).
ADVERTISEMENT
Mereka telah membuat mini album yang dicetak terbatas dan tidak perjual belikan."Kami akan bagi ke komunitas, dan kedepan kami akan membuat lomba tembang rare, yang mana lagu dialbum ini akan jadi lagu wajibnya,"ucap Ida Bagus Suryakastawa alias Gus Saka selaku Produser sekaligus pembina. Selasa, (11/9).
Ia menceritakan, seluruh penyanyi dalam mini album itu rata-rata masih duduk di bangku sekolah dasar dan sudah langganan juara di berbagai ajang perlombaan. "Meski mereka langganan juara, saya sendiri membuatkan mereka lagu sesuai dengan karakter mereka,"ucapnya.
Tak sekedar bernyanyi, mereka pun menjadi contoh bagi anak-anak lainnya untuk tetap bernyanyi sesuai dengan usianya. "Sekarang banyak ditemui, anak-anak lebih hafal lagu dewasa ketimbang lagu seusianya, ini sangat memprihatinkan,"tegasnya.
ADVERTISEMENT
Empat penyanyi cilik itu adalah Putu Prahatika Vandin Cuaca (lagu Diubuh), Putu Anindta Minowa (lagu Manik Angkeran), Ni Putu Aila Jyotika Sudiarta (lagu Taksu Sesolahan) dan I Dewa Ayu Istri Kania Maheswari Dewi (lagu Kedis Lencana).Pria berkacamata itu menyampaikan jika lewat mini album tersebut ia juga ingin memperkenalkan dan melestarikan lagu anak-anak. (kanalbali/GAN)