Konten Media Partner

Kampanye Tertib Lalu Lintas di Bali, Turis Asing Dapat Helm Gratis

9 Agustus 2023 9:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pembagian helam gratis untuk turis asing di Bali - KAD
zoom-in-whitePerbesar
Pembagian helam gratis untuk turis asing di Bali - KAD
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
KUTA, kanalbali.com - Untuk meningkatkan ketertiban berlalulintas, PT Jasa Raharja bersama Korlantas Polri dan Polda Bali melakukan kampanye dengan menyasar turis asing. Dalam acara itu dibagikan pula 1000 helm dan kaus gratis.
ADVERTISEMENT
Aksi digelar di sejumlah titik antara lain di Legian dan Seminyak, Kecamatan Kuta dan di Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali, pada Selasa (8/8).
“Kita ingin wisman (wisatawan mancanegara) ini juga ikut berdisiplin lalu lintas selayaknya pengendara motor lainnya," kata Direktur Hubungan Kelembagaan PT Jasa Raharja Munadi Herlambang.
“Wisman yang kebetulan melintas dan kedapatan tidak menggunakan helm akan kita hentikan dan diberikan helm, soal penindakan itu kita serahkan kepada kepolisian," imbuhnya.
Pihaknya juga mensosialisasialisasikan peraturan pemerintah Bali yaitu peraturan Gubernur Bali mengenai tata kelola pariwisata di provinsi ini. Termasuk, larangan bagi WNA untuk menggunakan kendaraan bermotor.
Wisman harus berpergian jalan menggunakan mobil-mobil dari travel agent. Tidak diperbolehkan lagi menggunakan kendaraan yang bukan dari travel agent. Pinjam atau sewa itu tidak diperbolehkan lagi.
ADVERTISEMENT
“Berdasarkan data dari Polda Bali wisman yang melanggar aturan lalu lintas. Bentuk pelanggarannya mulai dari tidak pakai baju saat berkendara, tidak pakai helm, mengubah nomor polisi kendaraan, sampai tidak memiliki SIM,” ujar Munadi.
Direktur Keamanan dan Keselamatan (Dirkamsel), Korp Lalu Lintas (Korlantas) Polri, Brigjen Pol Drs Ery Nursatari menyebutkan, bahwa memang di Pulau Bali sering terjadi pelanggaran lalu lintas yang dilakukan oleh turis asing dan kadang-kadang berkendara tidak menggunakan pakaian yang sopan.
"Walaupun kita daerah wisata dan Bali daerah terkenal keramahannya tapi keselamatan tetap diutamakan. Oleh karena itu kita hari ini sengaja sasarannya adalah turis-turis asing yang tidak menggunakan baju tidak pada tempatnya dan yang tidak menggunakan helm, kita bagikan helm untuk keselamatan," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Dia menjelaskan, walaupun para turis berasal dari negara-negara maju tapi ternyata di sana tidak ada motor. "Jadi dia ada di Bali eforia bisa naik motor," katanya. Dia meminta warga Bali harus memberikan contoh dan jangan sampai malah tidak menggunakan helm. (kanalbali/KAD)