Single Kodok Ngorek, Ajak Mengingat Indahnya Masa Kecil

Kelompok musik etnik asal Desa Pemuteran, Gerogak Buleleng Barat D'yash Souling baru saja merilis single sekaligus video clip yang berjudul 'Kodok Ngorek'.

Single ini semacam bentuk kerinduan dari Gede Mahardika alias D'Mar (suling), Gita Tata dan Muli (gitar), Wawang (Basis), Bayu (Jimbe), Agus (Phekhing) serta Arca Jana dan Bayu (perkusi, Djembe) akan keindahan masa kecil dengan permainan tradisional.

"Kebahagiaan sederhana tak terlupakan," kata Gede Mahardika, Selasa (17/3). Ia mengatakan bahwa saat ini pun mereka sedang mempersiapkan enam lagu lainnya yang siap untuk di record."Nantinya keenam lagu ini akan menjadi album perdana kami,"ungkapnya.

Kelompok musik etnik asal Desa Pemuteran, Gerogak Buleleng Barat D'yash Souling - IST

Kodok ngorek memadukan alat musik tradisional dan modern. Video clip yang berdurasi 6 menit 44 detik itu dibawakan dengan instrumental tanpa lirik. Kendati demikian terdengar begitu segar sekaligus menenangkan di telinga. Seakan mengajak pendengar untuk kembali mengenang keceriaan masa kecil.

"Cukup lama memang saya mempersiapkan, cukup memakan waktu juga. Tidak mudah tapi bersyukur bisa terselesaikan dengan cukup sempurna,"ungkapnya.

Ciri khas musik dari D'yash Souling lebih banyak bermain pada instrumen suling. "Video Klip, mengambil 4 lokasi di Desa Pemuteran, Sumberkima, Goris dan Kepah Lengkong, dengan melibatkan, anak-anak dan orang dewasa sebagai model dalam menari," jelasnya. (KR14)