3 Tahap Strategi Sederhana Supaya Jualanmu Tepat Sasaran

Tim Karja
We highlight millenial's topics : entrepreneurship, inspiration and social issues in Indonesia.
Konten dari Pengguna
10 Februari 2019 9:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tim Karja tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Memiliki produk pilihan untuk dijual bukan menjadi solusi akhir bagi seorang wirausaha. Sebaliknya, hal itu menjadi langkah awal untuk mulai bisnis. Tujuannya adalah bukan menjual, tetapi bagaimana produk yang dijual bisa tepat sasaran dan laku di pasaran.
ADVERTISEMENT
Terkadang, sasaran yang tidak tepat mengakibatkan produk susah terjual. Bagaimana membuat produk supaya bisa tepat sasaran di pasaran? Berikut ada 3 tahap teknik sederhana, yaitu teknik STP yang memiliki kepanjangan Segmentation, Targeting, dan Positioning. Teknik sederhana ini sekiranya dapat membantu untuk mengatasi problema tersebut.

1. Segmentation (Segmentasi)

Ilustrasi Segmentation | Photo by NASA on Unsplash
Tahap pertama adalah tahap segmentasi. Tahap ini mendeskripsikan sebagai proses pemisahan pasar ke dalam beberapa kelompok yang memiliki karateristik yang sama.
Contoh :
Pak Bagus memiliki usaha produksi tas dengan merek TASKU di Kota Wakanda. Fokus produksinya adalah tas sekolah. Oleh karena itu, dia mulai menganalisis dan merumuskan rencana kegiatan pemasarannya dengan menggunakan teknik STP. Akhirnya, segmentasi yang ia pilih adalah segmen pelajar yang berdomisili di kota Wakanda.
ADVERTISEMENT

2. Targeting

Ilustrasi Targeting | Photo by rawpixel on Unsplash
Tahap targeting menjelaskan bagaimana perusahaan melakukan pemilihan dari beberapa kelompok (yang dianalisis pada proses segmentasi sebelumnya) oleh perusahaan untuk dijadikan sasaran promosi mereka.
Contoh :
Target yang dipilih oleh Pak Bagus adalah pelajar sekolah dasar di kota Wakanda. Alasannya karena tas yang diproduksi Pak Bagus adalah tas anak-anak berusia 6-12 tahun.

3. Positioning

Ilustrasi Positioning | Photo by rawpixel on Unsplash
Positioning adalah upaya untuk menciptakan pengalaman dan kesan yang baik (brand image) kepada pelanggan pada produk tersebut. Intinya adalah bagaimana suatu usaha mampu mengenalkan produk kepada target yang telah ditentukan hingga terus diingat oleh target tersebut.
Contoh :
Pak Bagus memberi merek pada produk tas sekolahnya dengan nama “TASKU”. Pak Bagus juga mempromosikan merek tasnya kepada target yang telah diinginkan (pelajar sekolah dasar) dengan memasang spanduk dan baliho di dekat-dekat sekolah dasar di Kota Wakanda.
ADVERTISEMENT
Mudah bukan? Teknik STP (segmentasi, targeting, positioning) diperuntukkan untuk membantu bagaimana suatu usaha mempromosikan produknya kepada calon pembeli yang tepat.
Mudah-mudahan kalian yang sedang merintis sebuah usaha terbantu dari teknik ini ya!
Content Writer : Charles Raymond