Mengenal 'Cabin Fever' di Tengah Pandemi Corona dan Cara Mengatasinya

Konten Media Partner
28 April 2020 10:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi stres | Photo by Pexels/Andrea Piacquadio
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi stres | Photo by Pexels/Andrea Piacquadio
ADVERTISEMENT
Belakangan ini, istilah cabin fever kerap muncul di media sosial. Namun, apakah kalian mengerti makna dari cabin fever itu sendiri?
ADVERTISEMENT
Cabin fever adalah sebuah reaksi dari seseorang ketika berada dalam sebuah kondisi di mana mereka terkurung dalam sebuah ruangan atau gedung selama beberapa waktu. Selama kurang lebih sebulan ini, kita juga dianjurkan bahkan diharuskan oleh pemerintah untuk mengikuti kebijakan di rumah saja untuk memerangi wabah pandemi COVID-19. Sebagian besar orang akan sangat mungkin merasakan cabin fever tanpa mereka sadari.
Melansir dari Very Well Mind, adapun gejala yang dirasakan dari reaksi cabin fever ini adalah mengalami kegelisahan, sedih, depresi, konsentrasi yang bermasalah, kurangnya kesabaran, selalu kelaparan, motivasi yang menurun, kesulitan bangun, sering tidur, putus asa, perubahan berat badan, dan tidak mampu mengurangi rasa stres.
Walau cabin fever bukan merupakan gangguan psikologis, namun tentu saja harus diatasi. Tentunya hal ini akan sangat mengganggu diri kita sendiri dan juga orang lain jika kita menjadi sosok pemarah, stres, depresi dan sebagainya.
ADVERTISEMENT
Melansir dari Health Line, berikut beberapa cara untuk mengatasi cabin fever. Yuk, disimak!
1. Meluangkan waktu untuk merasakan dunia luar
Ilustrasi pekarangan rumah | Photo by Pexels/Andrea Piacquadio
Jika kalian terlalu lama berada di dalam rumah dan mengalami cabin fever, tidak ada salahnya bagi kalian untuk keluar sejenak. Eits, tapi keluar di sini maksudnya bukan keluar ke jalanan ya, melainkan ke halaman rumah saja.
Riset mengungkapkan bahwa menghabiskan waktu di alam dapat menyehatkan mental seseorang. Tak hanya itu, beraktivitas di luar ruangan juga meningkatkan mood, meringankan stress, dan meningkatkan perasaan kalian.
Jika memang kalian tidak memiliki halaman rumah, maka kalian bisa membuka jendela rumah dan membiarkan udara luar masuk ke dalam rumah, meletakkan makanan burung di depan rumah supaya banyak burung yang mampir dan meramaikan suasana rumah kalian.
ADVERTISEMENT
Kalian juga bisa membeli bunga segar dan letakkan di tempat yang sering dilihat dan lewati agar kalian bisa melihat dan mencium bunga tersebut setiap hari. Jika tidak ingin membeli, kalian bisa menanamnya sendiri dalam pot kecil dan letakkan saja di balkon atau pinggir jendela.
2. Pertahankan kehidupan sosial kalian
Ilustrasi video call | Photo by Pexels/Anastasia Shuraeva
Walau kalian mungkin tidak bisa keluar rumah dan bertemu secara langsung dengan teman-teman, namun kalian bisa mempertahankan kehidupan sosial kalian melalui bantuan media komunikasi online, menggunakan fitur video call atau telepon agar kalian masih bisa berinteraksi dan mengetahui kabar satu sama lain.
3. Ekspresikan kreativitas kalian
Ilustrasi bermain gitar | Photo by Pexels/Andrea Piacquadio
Jika selama ini kalian mungkin terlalu sibuk di dunia luar, entah untuk bekerja, berkuliah dan sebagainya, maka saat di rumah saja ini bisa kalian manfaatkan untuk mengekspresikan sisi kreatif kalian.
ADVERTISEMENT
Jika saat masih sibuk dahulu kalian memiliki keinginan untuk mecoba resep baru, atau mencoba melukis, bermain musik, meng-cover lagu, merajut dan sebagainya, maka kini kalian memiliki waktu untuk mencoba melakukan berbagai hal kreatif yang kalian inginkan.
4. Berolahraga
Ilustrasi berolahraga | Photo by Unsplash/Jonathan Borba
Riset telah membuktikan bahwa olahraga bisa menurunkan hormon pembuat stres, salah satunya adalah hormon kortisol. Dan selama berolahraga, otak melepaskan hormon endorfin yang bisa meningkatkan mood dan memberikan rasa bahagia kepada kalian.
Tidak perlu alat mahal dan olahraga berat, kalian bisa hanya melakukan olahraga dasar seperti push up, squat, sit up dan sebagainya. Sesuaikan kemampuan kalian berolahraga dengan kekuatan fisik kalian ya, Sobat! Karena terlalu memaksa diri untuk berolahraga juga tidak akan baik hasilnya untuk kalian.
ADVERTISEMENT
#terusberkarya
Jangan lupa follow Karja di Instagram (klik di sini) dan klik tombol 'IKUTI' (klik di sini) untuk mendukung dan mengikuti konten menarik seputar entrepreneurship, kisah inspiratif, karya anak bangsa, dan isu sosial seputar milenial ya, Sobat!
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!