Konten Media Partner

Mengenal Tencent, Perusahaan Gim Terbesar di Dunia

25 Maret 2020 19:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perusahaan Tencent | Photo by REUTERS/Aly Song
zoom-in-whitePerbesar
Perusahaan Tencent | Photo by REUTERS/Aly Song
ADVERTISEMENT
Sobat entrepreneur, kalian yang hobi main game pasti tahu dong game seperti Clash Royale, Clash of Clans, Call of Duty, dan League of Legends? Game yang banyak dimainkan oleh semua orang di dunia itu memiliki publisher yang berbeda-beda seperti Riot, Supercell dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Nah, tapi kalian tahu tidak kalau di balik semua publisher tersebut ternyata ada pengembang game yang bernama Tencent? Tencent sendiri adalah perusahaan yang bergerak di bidang teknologi dan kini juga merambah ke dalam bidang game.
Melansir dari Business Insider, Tencent merupakan perusahaan game yang jauh lebih besar dibandingkan oleh Nintendo. Tidak hanya bergerak di bidang game dan teknologi, Tencent ternyata juga bergerak dalam bidang film serta musik.
Tencent didirikan oleh Ma Huateng atau yang lebih dikenal oleh Pony Ma yang merupakan salah satu pebisnis terkaya di Cina. Seperti yang disebutkan di atas, awal mulanya Tencent memiliki industri film yang melahirkan film Men in Black International, Top Gun dan juga Terminator.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Tencent juga merupakan sosok yang berada di balik aplikasi chatting terkenal di Cina yaitu We Chat. Hingga kemudian Tencent memutuskan untuk terjun dalam bisnis industri game.
CEO dan Founder Tencent, Pony Ma | Photo by Jason Lee/Reuters
Jika Nintendo menghabiskan waktu beberapa dekade untuk membangun franchise game dan karakternya dari nol, maka Tencent memiliki cara yang menarik untuk masuk ke dalam industri game ini. Tencent lebih memilih untuk berinvestasi atau membeli pada perusahaan-perusahaan pembuat game besar.
Seperti contohnya, Riot Games. Di mana Riot Games ini berada di belakang games terkenal dunia yaitu League of Legends dan Teamfight Tactics. Tidak hanya Riot, Tencent juga memiliki saham sebesar 40% di Epic Games, publisher games asal Carolina Utara yang merilis game Fortnite.
ADVERTISEMENT
Tidak puas sampai di sana, Tencent juga memiliki saham kepemilikan yang lebih besar lagi sebesar 84% di Supercell yang membuat game Clash of Clans, Clash Royale dan juga Brawl Stars. Selain itu, Tencent juga memiliki saham minoritas di game terkenal yaitu Call of Duty dan juga Assassin’s Creed.
Photo by Tencent
Dan yang lebih hebatnya lagi, Tencent ternyata merupakan partner bagi para publisher game ternama dunia agar game yang berasal dari Amerika bisa masuk ke China. Sebut saja Activision, Ubisoft, EA, Sony bahkan Nintendo pun bekerja sama dengan Tencent agar game mereka bisa masuk dalam industri game di Cina.
Sudah kebayang kan sobat seberapa besar kekayaan yang dimiliki Tencent hanya dari satu industri saja? Industri game ini hanyalah sebagian dari industri yang digeluti oleh Tencent.
ADVERTISEMENT
Pada tanggal 18 Maret 2020 kemarin, Tencent mengumumkan laporan keuangannya kepada publik. Total pendapatan yang didapat Tencent selama tahun 2019 kemarin sebesar $ 54,082 juta. Pendapatan ini mengalami peningkatan sebesar 21% dari pendapatan per tahun 2018.
#terusberkarya
Jangan lupa follow Karja di Instagram (klik di sini) dan klik tombol 'IKUTI' (klik di sini) untuk mendukung dan mengikuti konten menarik seputar entrepreneurship, kisah inspiratif, karya anak bangsa, dan isu sosial seputar milenial ya, Sobat!