Konten Media Partner

3 Obat Kutil di Apotik yang Ampuh Hilangkan Benjolan

6 September 2022 13:36 WIB
·
waktu baca 6 menit
clock
Diperbarui 6 September 2023 14:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi plester untuk menutup luka kutil. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi plester untuk menutup luka kutil. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Kutil adalah benjolan jinak kecil yang tumbuh di kulit. Kondisi ini terjadi karena adanya infeksi human papilloma virus (HPV). Untuk mengatasinya, ada beberapa obat kutil di apotik dan bahan-bahan alami yang bisa digunakan.
ADVERTISEMENT
Namun, apabila pengidapnya mengalami kutil dengan tanda-tanda, seperti keluar darah hingga menyebabkan nyeri, segera konsultasikan kondisi Anda ke dokter.
Setelah mendiagnosis kondisi Anda, dokter akan menentukan perawatan yang paling tepat, seperti operasi bedah dengan menggunakan laser, bedah listrik, kuretase, dan lain sebagainya.

Obat Kutil di Apotik

Ilustrasi obat kutil topikal. Foto: Pexels
Ada banyak obat kutil di apotik yang dapat dikonsumsi. Namun, perlu diketahui bahwa setiap obat memiliki kandungan tertentu dengan efek samping yang berbeda-beda. Jadi, pastikan untuk tidak sembarangan menggunakan obat kutil.
Menyadur berbagai sumber, berikut obat-obat kutil di apotik yang direkomendasikan untuk dikonsumsi para pengidapnya.

1. Kutilos

Kutilos adalah obat kutil yang bisa dengan mudah ditemukan di apotik terdekat. Selain untuk kutil, obat kutilos juga bermanfaat bagi penderita kapalan dan mata ikan.
ADVERTISEMENT
Manfaat tersebut didapatkan dari kandungan formula keratolitik atau pengelupasan, seperti asam salisilat, asam laktat, dan polidocanol yang bekerja efektif pada kulit.
Sebelum menggunakan obat ini, pastikan bahwa kutil sudah dibersihkan. Setelah itu, pengidap boleh mengoleskan cairan kutilos dengan menggunakan kapas secukupnya.

2. Callusol

Callusol adalah obat yang mengandung zat aktif asam salisilat, asam laktat, dan polidocanol yang bermanfaat untuk mengobati kutil, kapalan, dan mata ikan. Obat ini bisa dibeli dengan bebas di apotik tanpa perlu menggunakan resep dokter.
Penggunaannya cukup mudah, hanya dengan meneteskan larutan di sekitar kutil, kemudian ratakan dan biarkan mengering. Untuk hasil yang maksimal, bagian kutil yang sudah diolesi callusol dapat ditutup dengan kasa atau plester dan diamkan selama beberapa jam.
ADVERTISEMENT

3. SIMC Plester Kulit

Selain menggunakan obat totol, kutil juga bisa disembuhkan dengan menggunakan plester kulit. Tidak hanya kutil, SIMC plester kulit juga bisa menyembuhkan kutil dan mata ikan.
Plester kulit ini lebih efisien dibandingkan dengan obat totol, cukup tempelkan plester tersebut pada area kulit yang mengalami kutil. Jika plester tersebut sudah digunakan dalam waktu yang cukup lama, ganti dengan plester baru untuk menjaga kebersihan kulit.

Cara Mengatasi Kutil secara Alami

Ilustrasi mengatasi kutil dengan plester. Foto: Unsplash
Selain menggunakan obat kutil dari apotik, kutil juga bisa diatasi secara alami dengan memanfaatkan bahan-bahan alami, seperti lidah buaya, madu, dan lain sebagainya. Menyadur laman The Healthy, berikut beberapa cara mengatasi kutil secara alami.

1. Lidah Buaya

Lidah buaya adalah bahan-bahan alami yang dapat digunakan sebagai pengobatan kutil. Manfaat lidah buaya ini dapat dirasakan karena kandungan anti-inflamasi dalam ekstrak lidah buaya yang mampu memperkecil langsung ukuran kutil.
ADVERTISEMENT
Penggunaan lidah buaya cukup dengan mengoleskan jel tersebut secara rutin di area kutil.

2. Cuka Sari Apel

Menyadur Healthline, cuka sari apel dapat berfungsi sebagai obat kutil berbasis asam salisilat. Obat ini bermanfaat untuk membantu mengelupas kulit yang terinfeksi dan bersifat antimikroba yang dapat membantu melawan kuman seperti HPV.
Penggunaan cuka sari apel ini cukup mudah. Anda hanya perlu membuat campuran cuka sari apel dan air bersih dengan perbandingan dua banding satu. Kemudian, rendam kapas dalam larutan cuka sari apel tersebut dan letakkan di atas kutil, lalu tutup dengan perban.

3. Propolis

Propolis adalah bahan alami lainnya yang dapat dijadikan sebagai obat kutil. Sebagai informasi, propolis ini dihasilkan oleh lebah madu. Karena terbuat dari senyawa tanaman serbuk sari sampai lebah, propolis memiliki banyak kandungan bermanfaat.
ADVERTISEMENT
Propolis yang digunakan untuk menghilangkan kutil dapat dimanfaatkan dengan cara mudah. Caranya adalah dengan mengoleskan propolis ke kutil, tutupi dengan perban, dan diamkan selama semalaman.

Penyebab Munculnya Kutil

Ilustrasi menggigit kuku merupakan salah satu penyebab munculnya kutil. Foto: Pixabay
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, penyebab munculnya kutil adalah human papilloma virus (HPV). Virus tersebut membuat keratin mengalami pertumbuhan secara cepat dan berlebihan.
Kutil dapat ditularkan dengan mudah melalui kontak langsung dari kulit ke kulit serta barang-barang pribadi lainnya, seperti handuk dan sepatu.
Menurut laman Mayo Clinic, dari 100 serotipe tersebut, hanya beberapa yang menyebabkan kutil di bagian tubuh selain kelamin. Beberapa serotipe lain menyebabkan kutil pada kelamin dan sebagian lain dapat membuat kondisi serius, seperti kanker serviks.
Virus juga dapat menyebar ke bagian tubuh lain apabila melakukan beberapa kegiatan ini, yakni:
ADVERTISEMENT

Cara Mencegah Munculnya Kutil

Ilustrasi melakukan vaksinasi HPV untuk mencegah kutil. Foto: Pexels
Meski tidak selalu dapat dicegah, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko terinfeksi virus penyebab kutil. Mengutip laman Mayo Clinic, adapun beberapa cara mencegah munculnya kutil, yaitu:

1. Vaksinasi HPV

Salah satu cara paling efektif untuk mencegah infeksi virus HPV adalah melalui vaksinasi. Vaksin HPV biasanya diberikan kepada anak-anak, remaja, dan orang dewasa muda.

2. Jangan Berbagi Barang Pribadi

Jangan berbagi barang-barang pribadi dengan orang lain, seperti handuk, waslap, gunting kuku, pisau cukur, pakaian, dan sebagainya.

3. Tutupi Luka atau Goresan

Jika Anda memiliki luka atau goresan pada kulit, pastikan untuk menutupinya dengan perban atau plester. Virus HPV ada di berbagai tempat, sehingga sangat penting untuk menutup luka Anda bisa mencegah virus masuk ke dalam tubuh.
ADVERTISEMENT

4. Menjaga Kaki Tetap Bersih dan Kering

Agar kaki Anda bebas dari kutil, usahakan untuk selalu menjaga kaki tetap bersih dan kering. Hindari penggunaan sepatu tertentu yang dapat membuat kaki mudah berkeringat. Selain itu, selalu ganti kaus kaki Anda dengan yang bersih, terutama jika sudah terasa lembap.

5. Menjaga Kebersihan Pribadi

Jaga kebersihan pribadi dengan mencuci tangan secara teratur menggunakan sabun dan air mengalir. Karena virus HPV sangat umum, mencuci tangan dapat membantu menghilangkan virus dari kulit Anda.

6. Merawat Kulit Kering

Saat kulit kering dan pecah-pecah, virus HPV akan lebih mudah untuk masuk melalui celah di kulit Anda. Untuk mengatasi kondisi ini, gunakan pelembap sesuai dengan kondisi kulit Anda agar membantu kulit tetap terhidrasi.

7. Hindari Menggigit Kuku

Hindari menggigit kuku Anda karena dapat merusak kulit di sekitar kuku yang bisa memicu pertumbuhan kutil. Kutil lebih sering muncul pada kulit yang rusak atau pecah, sehingga menggigit kulit di sekitar kuku dapat membuka pintu masuk bagi virus.
ADVERTISEMENT

Cara Mencegah Penyebaran Kutil

Ilustrasi salah satu cara mencegah penyebaran kutil adalah dengan rutin mencuci tangan. Foto: Pexels
Jika Anda atau orang di sekitar memiliki kutil, ada beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan untuk mencegah penyebarannya. Dikutip dari laman American Academy of Dermatology Association, berikut adalah beberapa cara mencegah penyebaran kutil.

1. Hindari Kontak Fisik dengan Orang yang Memiliki Kutil

Kutil dapat menyebar melalui kontak langsung dengan kulit yang terinfeksi. Oleh sebab itu, hindari menyentuh atau menggaruk kutil, baik milik Anda sendiri maupun milik orang lain.

2. Jangan Berbagi Peralatan Pribadi

Jangan pernah berbagi peralatan pribadi, seperti handuk, pakaian, gunting kuku, atau barang-barang lain yang bisa bersentuhan dengan kulit. Virus HPV dapat bertahan pada permukaan benda dan menyebabkan infeksi pada orang lain.

3. Hindari Melakukan Seks dengan Penderita Kutil

Jika Anda atau pasangan Anda memiliki kutil kelamin, hindari berhubungan seks sampai kondisi kutil sembuh. Penggunaan kondom untuk melindungi diri dan pasangan dari penyebaran kutil kelamin juga tidak sepenuhnya efektif.
ADVERTISEMENT
Pasalnya, kutil sangat mudah menular, sehingga berhubungan seks dengan menggunakan kondom juga tidak dapat sepenuhnya mencegah penularan tersebut.

4. Mencuci Tangan secara Teratur

Mencuci tangan secara teratur sangat penting untuk mencegah penyebaran kutil. Virus HPV bisa berada di tangan, sehingga menyentuh wajah atau area lain dapat menyebabkan penyebaran kutil.
Pastikan untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir setiap kali Anda memiliki kontak dengan kutil atau menyentuh benda tertentu di tempat umum.

5. Menggunakan Alas Kaki di Tempat Umum

Gunakan sandal atau sepatu saat berada di tempat umum, seperti ruang loker, area kolam renang, dan kamar mandi umum. Sebab, virus HPV tumbuh subur di daerah yang hangat dan lembap.
Penggunaan alas kaki dapat membantu melindungi kaki Anda dari penyebaran infeksi virus, sehingga dapat mencegah tumbuhnya kutil plantar di kaki.
ADVERTISEMENT
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
(JA & SFR)