Konten Media Partner

5 Obat Mata Bengkak dan Gatal di Apotek yang Ampuh Sesuai Penyebabnya

26 September 2022 15:44 WIB
·
waktu baca 6 menit
clock
Diperbarui 20 September 2023 9:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi obat tetes mata untuk mengatasi mata bengkak dan gatal. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi obat tetes mata untuk mengatasi mata bengkak dan gatal. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Ada berbagai macam obat mata bengkak dan gatal, mulai dari obat-obatan medis hingga alami. Namun, pengobatan mata bengkak dan gatal harus disesuaikan dengan penyebab yang mendasarinya.
ADVERTISEMENT
Mata bengkak dan gatal adalah suatu kondisi medis berupa pembengkakan pada kelopak mata yang disertai rasa gatal. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh reaksi alergi atau gejala dari penyakit mata tertentu, seperti konjungtivitis alergi.
Pada dasarnya, mata bengkak dan gatal yang tidak disertai gejala lain bukanlah kondisi yang membahayakan. Kondisi ini dapat diatasi sesuai dengan penyebabnya, mulai dari penggunaan obat tetes mata hingga konsumsi obat-obatan antihistamin.

Obat Mata Bengkak dan Gatal di Apotik

Ilustrasi obat-obatan antibiotik bisa digunakan untuk mengatasi mata bengkak dan gatal karena infeksi. Foto: Unsplash
Penggunaan obat mata bengkak dan gatal disesuaikan dengan penyebab yang mendasarinya. Adapun beberapa obat mata bengkak dan gatal di apotek yang biasanya digunakan adalah sebagai berikut.

1. Obat Antihistamin

Mata bengkak dan gatal yang disebabkan oleh alergi dapat diatasi dengan penggunaan obat yang mengandung antihistamin. Antihistamin bekerja dengan cara menghambat produksi zat histamin yang menyebabkan alergi. Contoh obatnya adalah Ketotifen dan Chlorpheniramine Maleate.
ADVERTISEMENT

2. Obat Antibiotik

Mata bengkak dan gatal juga bisa terjadi akibat infeksi, seperti infeksi bakteri, virus, jamur, atau bahkan parasit. Beberapa penyakit yang disebabkan oleh infeksi adalah blefaritis, keratitis, dan uveitis.
Untuk mengatasinya, mata bengkak yang disertai gatal bisa diatasi dengan pemberian antibiotik oral maupun topikal. Contoh antibiotik yang biasa digunakan adalah Neomycin, Tobramycin, dan Gentamycin.
Namun, penggunaan antibiotik sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter terlebih dahulu. Dokter akan meresepkan obat berdasarkan penyebab dan tingkat keparahan kondisi pasien. Pastikan untuk menggunakan antibiotik sesuai dengan anjuran dokter.

3. Obat Kortikosteroid

Jika mata bengkak dan gatal disebabkan oleh peradangan, kondisi ini bisa diatasi dengan obat-obatan yang mengandung steroid, yaitu kortikosteroid. Kortikosteroid adalah obat yang mengandung hormon steroid sintesis.
ADVERTISEMENT
Obat ini dapat digunakan untuk meredakan mata bengkak dan gatal yang disebabkan oleh peradangan. Contoh obatnya adalah Prednisolone dan Dexamethasone.

4. Air Mata Buatan

Kondisi mata kering dapat menjadi salah satu penyebab mata bengkak dan gatal. Perawatan yang bisa dilakukan untuk mengatasi kondisi ini adalah dengan menggunakan air mata buatan.
Mengutip jurnal Artificial Tears: Biological Role of Their Ingredients in the Management of Dry Eye Disease oleh Marc Labetoulle, air mata buatan merupakan obat yang berfungsi untuk membuat mata tetap lembap dan mengurangi rasa tidak nyaman akibat mata kering ataupun iritasi.
Ait mata buatan tersedia dalam bentuk obat tetes mata ataupun salep. Contoh merek obatnya di apotek adalah Combiphar Insto Dry Eyes.
ADVERTISEMENT

5. Obat Antiinflamasi Non-steroid (OAINS)

Dalam beberapa kasus, mata bengkak dan gatal sering kali menyebabkan mata terasa sakit. Obat golongan antiinflamasi non-steroid (OAINS) dapat digunakan untuk mengurangi peradangan dan rasa sakit pada kondisi ini.
Contoh obat OAINS yang biasa digunakan untuk mengatasi mata bengkak dan gatal adalah Natrium Diklofenak. Obat ini bisa ditemui dalam bentuk obat tetes mata, seperti Flamar Eye Drop.

Obat Mata Bengkak dan Gatal Alami

Ilustrasi gel lidah buaya bisa digunakan untuk meringankan gejala mata bengkak dan gatal. Foto: Unsplash
Selain dengan obat-obatan medis, kondisi mata bengkak dan gatal juga bisa diobati secara alami. Berikut obat mata bengkak dan gatal alami yang bisa digunakan.

1. Lidah Buaya

Menurut jurnal Aloe Vera Extract Activity on Human Corneal Cells oleh Pharmaceutical Biology, lidah buaya merupakan bahan alami yang dapat membantu meredakan peradangan pada kelopak mata.
ADVERTISEMENT
Pemberian gel lidah buaya secara topikal dapat meringankan gejala yang menyertainya, seperti mata bengkak dan gatal.

2. Kantong Teh Hijau

Kantong teh adalah obat alami yang dapat membantu mengatasi mata bengkak dan gatal akibat peradangan. Adapun teh yang digunakan adalah teh hijau atau teh hitam.
Sebuah studi Efficacy of Green Tea Extract for Treatment of Dry Eye and Meibomian Gland Dysfunction oleh Mahmood Nejabat menyebutkan, teh hijau dapat mengurangi peradangan karena mengandung bioflavonoid, yaitu senyawa yang mampu melawan infeksi bakteri.
Cara penggunaan kantong teh untuk mengatasi mata bengkak dan gatal cukup mudah. Basahi kantong teh hijau atau teh hitam dengan air hangat, kemudian tempelkan pada mata yang terinfeksi selama 5-10 menit. Ulangi cara ini seperlunya sampai gejala berkurang.
ADVERTISEMENT

3. Air Mawar

Air mawar memiliki sifat antiinflamasi dan menghidrasi yang dapat mengatasi kondisi mata kering dan meradang. Mengutip jurnal Pharmacological Effects of Rosa Damascena oleh Mohammad Hossein Boskabady, air mawar dapat digunakan untuk mencuci kelopak mata yang bengkak dan terasa gatal.

4. Kompres Dingin

Apabila mata bengkak dan gatal disebabkan oleh iritasi, kompres dingin dapat membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan pada mata.
Caranya, cukup gunakan handuk bersih dan basahi dengan air dingin. Kemudian, tempelkan handuk pada kelopak mata selama 5-10 menit. Cara ini bisa diulangi sesuai kebutuhan.

5. Mentimun

Selain kompres dingin, irisan mentimun juga mampu mengatasi mata bengkak. Sebuah studi Phytochemical and Therapeutic Potential of Cucumber oleh Pulok K. Mukherjee menyebutkan, mentimun memiliki kandungan air yang tinggi sehingga dapat menghidrasi kulit dan mengurangi pembengkakan.
ADVERTISEMENT
Cara penggunaannya cukup mudah, gunakan mentimun yang sudah dingin dari lemari es, cuci bersih, kemudian iris tipis-tipis. Selanjutnya, posisikan tubuh dalam keadaan berbaring dan tempelkan irisan mentimun pada kelopak mata sampai mentimun terasa tidak dingin lagi.

Penyebab Mata Bengkak dan Gatal

Ilustrasi salah satu penyebab mata bengkak adalah penggunaan lensa kontak yang tidak tepat. Foto: Pexels
Penyebab mata bengkak dan gatal bermacam-macam, mulai dari alergi, cedera, hingga infeksi bakteri, virus, jamur, atau parasit. Beberapa penyebab mata bengkak dan gatal mencakup:
Selain beberapa penyebab di atas, mata bengkak dan gatal juga menjadi gejala umum dari penyakit konjungtivitis alergi. Konjungtivitis adalah peradangan mata akibat reaksi alergi yang ditandai dengan mata bengkak, kemerahan, dan terasa gatal.
ADVERTISEMENT

Penyakit Terkait Mata Bengkak dan Gatal

Ilustrasi dokter yang memeriksa kondisi mata pasien. Foto: Pexels
Mata bengkak dan gatal dapat menjadi gejala dari beberapa penyakit mata tertentu. Dikutip dari Medical News Today, berikut adalah beberapa penyakit terkait mata bengkak dan gatal.

1. Blefaritis

Blefaritis adalah peradangan pada kelopak mata yang umumnya disebabkan oleh dermatitis seboroik, infeksi, atau penyumbatan kelenjar minyak di kelopak mata. Kondisi ini dapat menyebabkan mata bengkak disertai gatal dan nyeri.

2. Konjungtivitis

Mengutip jurnal Conjunctivitis: A Systematic Review of Diagnosis and Treatment oleh Amir A. Azari, konjungtivitis adalah peradangan pada konjungtiva mata (selaput yang melapisi bagian luar bola mata dan kelopak mata) yang biasanya disebabkan oleh alergi.
ADVERTISEMENT
Konjungtivitis alergi terjadi akibat mata terpapar alergen, seperti debu, spora jamur, serbuk sari bunga, atau bulu binatang. Kondisi ini biasanya disertai dengan gejala lain, seperti mata merah, hidung gatal, batuk, dan ruam kulit.

3. Bintitan (Hordeolum)

Bintitan adalah infeksi pada kelenjar di kelopak mata atau akar bulu mata. Gejalanya meliputi mata bengkak, gatal, nyeri, dan benjolan merah yang mirip jerawat dengan bintik putih di tengahnya.
Biasanya, bintitan akan pecah dan sembuh dengan sendirinya. Namun, kondisi ini bisa bertambah parah jika infeksi meluas ke bagian mata yang lain.

4. Kalazion

Kalazion adalah benjolan yang terbentuk di kelopak mata akibat penyumbatan kelenjar minyak pada kelopak mata. Gejalanya meliputi benjolan keras pada kelopak mata, pembengkakan, kemerahan, dan terkadang disertai rasa nyeri.
ADVERTISEMENT

5. Selulitis Orbita

Selulitis orbita adalah infeksi serius yang terjadi pada tulang rongga mata (orbita). Kondisi ini dapat menyebabkan mata bengkak, kemerahan, gatal, penglihatan kabur, dan nyeri terutama saat menggerakkan bola mata.
Selulitis orbita merupakan kondisi darurat medis yang harus ditangani segera. Dalam kasus yang parah, penderita penyakit ini perlu dirawat di rumah sakit.
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
(SFR)