5 Obat Sakit Gigi untuk Anak, Ampuh Redakan Gejala

Apa saja obat sakit gigi untuk anak? Foto: Unsplash

Sakit gigi kerap membuat sang buah hati menjadi lebih rewel. Oleh karena itu, orang tua perlu mencari tahu obat sakit gigi untuk anak yang dapat dikonsumsi, mulai dari paracetamol, ibuprofen, hingga dentasol. Obat-obatan tersebut dapat ditemukan dengan mudah di apotek terdekat.

Selain obat dari apotek, sakit gigi juga bisa diatasi dengan bahan-bahan alami, seperti air garam, es batu, bawang putih, dan lain sebagainya. Ingin tahu lebih lengkap apa saja obat sakit gigi untuk anak supaya tidak menimbulkan gejala yang serius? Simak informasinya pada artikel di bawah ini.

Obat Sakit Gigi untuk Anak

Ilustrasi obat sakit gigi untuk anak. Foto: Unsplash

Sakit gigi adalah kondisi ketika seseorang mengalami kesakitan atau nyeri di sekitar gigi. Pada anak-anak, sakit gigi ini cukup sering terjadi dan termasuk hal normal. Umumnya, penyebab sakit gigi pada anak ini, yaitu gigi berlubang, impaksi gigi, hingga gigi yang mengalami keretakan.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, sakit gigi pada anak bisa menyebabkan beberapa gejala yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, mulai dari terasa nyeri berdenyut, pembengkakan pada gusi, hingga demam dan sakit kepala.

Sebetulnya, mengatasi sakit gigi ini dapat dilakukan dengan melakukan beberapa tindakan, mulai dari berkumur menggunakan air garam dan rutin melakukan kompres gigi dengan es.

Tindakan-tindakan yang ada di atas dapat dimaksimalkan dengan disertai dengan mengonsumsi beberapa obat-obatan. Lantas, apa saja obat sakit gigi untuk anak? Menyadur laman Kid’s Dentist Tree, berikut informasi lebih lengkapnya.

1. Paracetamol

Paracetamol adalah obat yang dimanfaatkan untuk meredakan nyeri gusi, sakit kepala, demam, dan meriang yang sering menyertai sakit gigi. Paracetamol dapat ditemukan dengan mudah di apotek terdekat tanpa harus menggunakan resep dokter.

Obat paracetamol ini dapat diberikan sebagai pereda sakit gigi pada anak usia 2 bulan ke atas yang lahir setelah usia 37 minggu, jika berat badannya lebih dari 4 kilogram. Untuk dosisnya sendiri, orangtua bisa berkonsultasi langsung dengan dokter, agar dosis yang diberikan pun sesuai dengan gejala yang dirasakan.

2. Ibuprofen

Mirip dengan paracetamol, ibuprofen juga bermanfaat untuk meredakan nyeri dan menurunkan demam. Obat ini memiliki efek anti-inflamasi yang dapat mengatasi peradangan pada gusi bengkak.

Tidak perlu khawatir, obat ibuprofen juga sudah tersedia di apotek terdekat dalam bentuk tablet atau sirup. Umumnya, anak-anak lebih memilih mengonsumsi obat-obatan yang berbentuk sirup.

Ada banyak merek obat yang mengandung ibuprofen seperti Hufagripp, Tempra, Panadol, dan sebagainya. Obat ini dapat diminum setelah makan.

3. Dentasol

Obat sakit gigi pada anak yang selanjutnya adalah dentasol. Perlu diketahui, dentasol adalah obat berbentuk sediaan cairan yang mengandung benzocaine. Mirip dengan obat-obat sebelumnya, dentasol ini digunakan untuk meredakan sakit gigi, peradangan gusi, sariawan serta masalah pada gigi, gusi dan mulut lainnya.

Obat ini digunakan dengan cara dioleskan menggunakan kapas pada area gigi yang sakit. Namun, perlu diketahui bahwa obat ini tidak untuk diminum atau ditelan. Jadi, ketika obat yang dioleskan sudah menyerap, mulut bisa dibersihkan dengan kumur-kumur menggunakan air.

4. Air garam

Selain menggunakan obat-obat apotek yang disebutkan di atas, sakit gigi untuk anak juga bisa diatasi dengan menggunakan air garam. Menyadur laman Mayo Clinic, garam ini memang sudah cukup lama dikenal sebagai antiseptik alami untuk membunuh bakteri, termasuk bakteri yang menyebabkan infeksi dan sakit gigi pada anak.

Cara ini bisa dilakukan dengan mencampurkan ½ sendok teh garam ke dalam segelas air hangat. Setelah itu, minta sang buah hati untuk berkumur menggunakan air garam dan usahakan berfokus pada area yang mengalami sakit gigi.

Namun, perlu diingat, penggunaan air garam ini disarankan apabila si buah hati sudah memasuki usia 6 tahun. Tujuannya agar air garam yang digunakan sebagai obat kumur tidak tertelan oleh anak-anak yang belum mengetahuinya.

5. Bawang putih

Selain menggunakan air garam, sakit gigi juga bisa diatasi dengan menggunakan bawang putih. Bawang putih ini dapat digunakan dengan cara menghaluskannya terlebih dahulu. Setelah sudah halus, olesan bawang putih dapat diletakkan di sekitar gigi atau gusi yang mengalami keluhan menggunakan cotton bud.

Bahayakah Sakit Gigi pada Anak?

Sakit gigi memang menjadi keluhan normal yang kerap dialami oleh anak-anak. Kendati demikian, kondisi ini perlu ditangani dengan tepat, seperti yang sudah dijelaskan di atas.

Jika tidak, akan ada beberapa bahaya sakit gigi pada anak yang menghantui. Menyadur laman Healthline, berikut informasinya.

Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.

(JA)