Konten Media Partner

9 Manfaat Minyak Ikan bagi Tubuh: Jaga Kesehatan Jantung hingga Tulang

28 November 2022 10:40 WIB
·
waktu baca 6 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Minyak ikan adalah minyak yang diekstrak dari tubuh ikan yang banyak mengandung asam lemak omega-3. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Minyak ikan adalah minyak yang diekstrak dari tubuh ikan yang banyak mengandung asam lemak omega-3. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Ada banyak manfaat minyak ikan bagi kesehatan. Manfaat ini diperoleh dari asam lemak omega-3 yang penting untuk kesehatan tubuh.
ADVERTISEMENT
Minyak ikan adalah minyak atau lemak yang diekstrak dari jaringan ikan. Pada umumnya, diambil dari ekstrak ikan tuna, ikan teri, ikan herring, dan mackerel. Beberapa produk minyak ikan diperoleh dari dari hati ikan. Contohnya adalah minyak hati ikan cod.
World Health Organization atau WHO merekomendasikan setiap orang untuk mengonsumsi 1-2 porsi ikan setiap minggu untuk memperoleh manfaat dari omega-3 yang terkandung dalam ikan. Untuk membantu mencukupi asupan omega-3, seseorang bisa mengonsumsi suplemen minyak ikan.
Minyak ikan memiliki manfaat yang hampir sama dengan mengonsumsi ikan. Lantas, apa saja manfaat minyak ikan untuk kesehatan? Berikut jawabannya.

Manfaat Minyak Ikan

Minyak ikan mengandung 30% omega-3 dan 70% lemak baik untuk kesehatan tubuh. Minyak ikan juga memiliki beberapa vitamin, yakni vitamin A dan vitamin D.
ADVERTISEMENT
Berbagai nutrisi yang terkandung dalam minyak ikan membuat minyak ikan menjadi salah satu suplemen terbaik untuk menjaga kesehatan. Mengutip dari jurnal Study of Role of Fish Oil in Human Health oleh Wahied Khawar Balwan dan Neelam Saba, berikut berbagai macam manfaat minyak ikan untuk kesehatan tubuh.

1. Menjaga Kesehatan Jantung

Minyak ikan sangat terkenal dengan manfaatnya untuk menjaga kesehatan jantung. Seseorang yang memiliki asupan ikan yang rendah cenderung memiliki tingkat risiko penyakit jantung yang tinggi.
Berbagai macam faktor risiko penyakit jantung dapat berkurang dengan mengonsumsi ikan atau minyak ikan. Manfaat minyak ikan untuk kesehatan jantung antara lain:
ADVERTISEMENT

2. Mendukung Kesehatan Otak dan Kondisi Mental

Hampir 60% bagian otak terdiri dari lemak dan sebagian besar lemaknya adalah asam lemak omega-3. Oleh karena itu, omega-3 sangat penting untuk meningkatkan fungsi otak.
Dengan terjaganya fungsi otak, kondisi kesehatan mental seseorang akan cenderung lebih baik. Kekurangan asupan omega-3 juga dipercaya dapat memperbaiki gejala dari beberapa gangguan mental, seperti skizofrenia, gangguan bipolar, dan berbagai kemungkinan gangguan psikotik yang membahayakan.

3. Memelihara Kesehatan Mata

Sama halnya dengan otak, mata juga mengandalkan lemak omega-3 untuk mencegah terjadinya gangguan pada indra penglihatan. Suplemen minyak ikan yang kaya akan omega-3 dapat mengurangi risiko berbagai penyakit mata yang menyebabkan gangguan pada penglihatan. Salah satunya adalah penyakit degenerasi makula terkait usia.
Pada penderita penyakit degenerasi makula, konsumsi minyak ikan terbukti dapat meningkatkan fungsi mata, sehingga penglihatan lebih jelas. Namun, minyak ikan tidak cukup efektif untuk mengobati mata kering yang kronis.
ADVERTISEMENT

4. Mengurangi Peradangan

Salah satu manfaat minyak bagi kesehatan tubuh adalah meredakan peradangan. Foto: Pexels.com
Peradangan adalah salah satu mekanisme tubuh dalam mengobati infeksi serta menangani cedera. Namun, peradangan kronis sering dikaitkan dengan gangguan kesehatan, seperti obesitas, depresi, dan penyakit jantung.
Minyak ikan memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan serta mengurangi faktor risiko yang menyebabkan peradangan kronis, seperti obesitas dan stres yang tak kunjung reda.
Di samping itu, suplemen minyak ikan banyak digunakan oleh penderita rematik untuk mengurangi gejala nyeri pada sendi serta kekakuan yang terjadi.

5. Mengobati Penyakit Kulit

Kulit termasuk organ yang banyak mengandung asam lemak omega-3. Kesehatan kulit bisa menurun, terutama akibat faktor usia, paparan sinar matahari, infeksi, dan iritasi yang menyebabkan gangguan pada kulit. Suplemen minyak ikan dipercaya dapat mengatasi berbagai macam penyakit kulit, termasuk psoriasis dan dermatitis.
ADVERTISEMENT

6. Mendukung Perkembangan Janin dan Bayi

Omega-3 dalam ikan maupun minyak ikan sangat penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan maupun bayi yang baru lahir. Oleh sebab itu, penting bagi ibu hamil dan menyusui untuk mendapatkan asupan omega-3 yang cukup.
Suplemen minyak ikan dapat meningkatkan perkembangan otak janin dan bayi. Mengonsumsi minyak ikan selama kehamilan dan menyusui dapat meningkatkan fungsi indra penglihatan pada bayi dan membantu mengurangi risiko alergi.

7. Mengurangi Lemak pada Hati

Hati adalah organ yang memproses sebagian besar lemak. Penumpukan lemak di hati dapat menyebabkan gangguan hati, terutama penyakit hati berlemak nonalkohol.
Manfaat minyak ikan bagi kesehatan organ hati adalah dapat mendukung fungsi hati dan mengurangi peradangan. Hal ini dapat berkontribusi dalam menurunkan jumlah lemak yang menumpuk di dalam hati.
ADVERTISEMENT

8. Meredakan Gejala dan Mengurangi Risiko Asma

Asma adalah penyakit yang dapat menyebabkan pembengkakan pada paru-paru dan sesak napas. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa asupan omega-3 yang kurang pada anak saat dalam kandungan atau menyusui akan meningkatkan risiko penyakit asma.
Asupan ikan dan suplemen omega-3 dapat mengurangi risiko asma pada anak-anak sebesar 24-29%. Selain itu, lemak ini juga dapat membantu meredakan gejala sesak napas dan pembengkakan di paru-paru.

9. Meningkatkan Kesehatan Tulang

Penambahan usia yang tidak bisa dihindari dapat menyebabkan kesehatan tulang terganggu. Tulang akan kehilangan mineral penting yang dapat menyebabkan berbagai macam penyakit, seperti osteoporosis dan osteoarthritis.
Minyak ikan mengandung omega-3 dan vitamin D yang baik untuk kesehatan tulang. Mengonsumsi omega-3 dapat meningkatkan kepadatan mineral tulang, sehingga pengeroposan maupun pengapuran tulang bisa dicegah.
ADVERTISEMENT

Efek Samping Minum Minyak Ikan

Minyak ikan sebaiknya dikonsumsi atas anjuran dokter untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan. Foto: Pexels.com
Sebagian besar orang yang menerapkan pola makan sehat dan rajin mengonsumsi ikan biasanya tidak perlu mengonsumsi suplemen minyak ikan. Suplemen minyak ikan pada umumnya dianjurkan untuk orang-orang yang membutuhkan tambahan asupan omega-3.
Mengutip dari laman National Center for Complementary and Integrative Health, suplemen minyak ikan pada umumnya tidak menimbulkan efek samping yang parah. Namun, minyak ikan sebaiknya dikonsumsi dengan anjuran dokter karena hal ini mungkin akan memunculkan beberapa risiko, seperti:
ADVERTISEMENT
Beberapa produk suplemen bisa saja berasal dari ikan yang mengandung polutan, sehingga pengguna perlu memeriksa kualitas dari produk yang akan dikonsumsi.

Kapan Waktu Terbaik Minum Minyak Ikan?

Pada dasarnya, minyak ikan dapat dikonsumsi kapan saja. Beberapa orang mengonsumsi dua dosis kecil di pagi hari dan malam hari untuk mengurangi terjadinya refluks asam.
Para ahli merekomendasikan minyak ikan dikonsumsi bersamaan dengan sumber lemak baik lainnya, seperti tuna, salmon, telur. Hal ini dapat membantu meningkatkan penyerapan asam lemak omega-3. Untuk itu, cobalah untuk mengonsumsi suplemen minyak ikan setelah mengonsumsi makanan dengan lemak yang baik untuk kesehatan tubuh.
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
(SAI)