Manfaat Mandi Air Hangat yang Tak Banyak Diketahui

Ilustrasi mandi air hangat. Foto: Maridav/Shutterstock

Mandi air hangat merupakan salah satu rutinitas yang disukai oleh banyak orang. Selain karena memberikan efek menenangkan, mandi air hangat juga dapat membawa manfaat yang baik untuk kesehatan.

Mengutip laman Eating Well, mandi air hangat merupakan salah satu bentuk termoterapi. Kebiasaan ini bisa meningkatkan suhu tubuh dan memengaruhi kerja jantung, mengontrol kadar glikemik, serta mengurangi peradangan kronis.

Christine Petterson, seorang praktisi perawat Los Angeles, mengungkapkan bahwa rutinitas mandi air hangat dapat memberikan manfaat yang sama seperti olahraga lari atau jogging. Rutinitas ini bisa menurunkan tingkat stres dan depresi pada diri seseorang.

Jika dilakukan secara rutin, mandi air hangat bisa menjadi rutinitas yang menyehatkan. Agar lebih memahaminya, berikut penjelasan tentang manfaat mandi air hangat selengkapnya untuk Anda.

Manfaat Mandi Air Hangat untuk Kesehatan

Mandi air hangat memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan. Mengutip buku Cara Sehat Cepat Hamil karya Lenan Sari (2016), mandi air hangat dapat membuka pori-pori kulit dan membuat sumbatan minyak mudah dibersihkan.

Ilustrasi Mandi Air Hangat Foto: Bruce Mars/Pexels

Air hangat yang mengalir ke seluruh tubuh juga bisa membuat peredaran darah menjadi lebih lancar. Jika dilakukan rutin, aktivitas ini bisa meredakan batuk dan menghangatkan tubuh. Uap yang dihirup saat mandi air hangat juga dapat menghilangkan dahak yang menjadi penyebab iritasi pada tenggorokan.

Di sisi lain, mandi air hangat juga bisa membantu Anda mengurangi tingkat stres setelah bekerja seharian. Efek relaksasi saat mandi air hangat bisa memberikan ketenangan yang maksimal. Sehingga, pikiran Anda menjadi lebih segar dan plong.

Beberapa literatur menyebutkan bahwa mandi air hangat juga bisa mengurangi kadar gula dalam darah. Ini bisa menjadi terapi yang menyehatkan bagi para penderita diabetes.

Tidak hanya itu, mandi air hangat mampu memperbaiki kesehatan jantung. Rutinitas ini dapat memulihkan gangguan-gangguan kelelahan seperti nyeri otot, nyeri persendian, sakit punggung, dan pegal-pegal.

Para peneliti menemukan fakta bahwa mandi air hangat dapat meningkatkan fungsi kognitif. Ini karena panas mampu melebarkan pembuluh darah, sehingga dapat membantu meningkatkan aliran darah ke otak.

Studi lain mengatakan bahwa terapi mandi air hangat dapat menurunkan risiko demensia dan Alzheimer pada lansia. Kebiasaan ini bisa meningkatkan kemampuan otak menjadi lebih baik lagi.

Baca Juga: Bolehkah Mandi Air Hangat saat Program Hamil?

Ilustrasi Mandi Air Hangat. Foto: Shutterstock

Kapan Sebaiknya Mandi Air Hangat?

Hasil analisis mengungkapkan bahwa waktu terbaik untuk mandi air hangat adalah 1-2 jam sebelum tidur. Agar mendapatkan manfaat yang maksimal, Anda bisa mandi selama 10-15 menit saja.

Terapi ini dapat mendinginkan tubuh dan meningkatkan sirkulasi darah agar lebih lancar. Menurut sejumlah penelitian, mandi air hangat yang dilakukan sebelum tidur dapat meningkatkan kualitas tidur seseorang.

Namun, sebaiknya Anda tidak mandi air panas setiap hari karena dapat membuat kulit menjadi kering. Ini karena air hangat dapat mengurangi kelembapan alami pada kulit.

Selain itu, mandi air hangat terlalu sering juga dapat membuat kulit lebih sensitif dan mudah gatal. Sebab, suhu panas dapat menghilangkan minyak alami yang berfungsi mencegah infeksi bakteri penyebab masalah kulit.

Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.

(MSD)