Keluarga Masih Menunggu Informasi Jenazah Hariadin Dipulangkan

Konten Media Partner
6 April 2019 18:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keluarga Hariadin, Foto: Dok. kendarinesiaid
zoom-in-whitePerbesar
Keluarga Hariadin, Foto: Dok. kendarinesiaid
ADVERTISEMENT
Hariadin (46), salah seorang WNI yang menjadi korban penyanderaan kelompok Abu Sayyaf di kabarkan meninggal dunia saat hendak mencoba kabur dari kamp penyanderaan.
ADVERTISEMENT
Seperti diberitakan sebelumnya, Hariadin yang merupakan warga di kabupaten Wakatobi, Kecamatan Kaledupa yang diduga tewas akibat tenggelam di perairan Pulau Simisa, Provinsi Sulu, Filipina Selatan, ketika mencoba melarikan diri.
Sejumlah wartawan yang mencoba mengonfirmasi berita tersebut kepada keluarga korban yang beralamat di Jalan Wakaaka, Kelurahan Kaubula, Kota Baubau belum bisa mendapat informasi apapun.
Saat di temui, keponakan almarhum, Fitriani masih enggan berkomentar apapun terkait berita kematian sang paman.
"Kita belum bisa komentar. Keluarga masih syok," ungkapnya saat ditemui sejumlah awak media di kediaman keluarga Hariadin di Baubau, Sabtu (06/04).
Ia mengungkapkan, pihak keluarga belum bisa berbicara ke publik. Sebab, keluarga masih terus mencari informasi yang benar terkait kematian Hariadin.
Informasi yang berhasil dihimpun dilapangan, saat ini keluarga masih menunggu informasi terkait pemulangan jenazah Hariadin di kampung halamannya di Kecamatan Kaledupa, Kabupaten Wakatobi.
ADVERTISEMENT
---
Rusman