Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Seorang Warga Kolaka Utara yang Positif Corona Pernah Ikut Ijtima Ulama di Gowa
30 April 2020 18:30 WIB
ADVERTISEMENT
Juru bicara gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Sulawesi Tenggara (Sultra), dr La Ode Rabiul Awal mengumumkan penambahan kasus positif Virus Corona Sultra.
ADVERTISEMENT
Total kasus konfirmasi positif COVID-19 asal Sultra saat ini mencapai 62 kasus, dengan keterangan 9 kasus baru. Dari 9 kasus baru ini, satu di antaranya adalah warga Kabupaten Kolaka Utara (Kolut).
Dalam rilis harian yang disampaikan GTC Sultra, juru bicara dr Rabiul Awal mengatakan penambahan positif di Kolaka Utara merupakan klaster dari ijtima ulama di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
"Laki-laki 41 tahun Kolaka Utara. Ini adalah peserta kegiatan acara di Gowa Sulawesi Selatan," kata Rabiul Awal.
Dihubungi terpisah, juru bicara gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Kolut, dr Syarif Nur belum bisa memastikan jika pasien positif asal Kolaka Utara itu adalah klaster ijtima Gowa.
Pasalnya, kedatangan laki-laki berumur 41 tahun tersebut sudah melebihi batas waktu isolasi mandiri setelah dari Gowa, Sulawesi Selatan.
ADVERTISEMENT
"Secara teori kan misalnya 14 hari, jadi bisa saja terkait dengan Gowa terinfeksi ulang, atau bisa saja terinfeksi di tempat lain," kata dr Syarif.
Jubir GTC Kolut ini mengaku sudah mendata 15 orang warga Kolaka Utara yang punya riwayat kontak dengan pasien positif tersebut. Saat ini pasien positif itu sementara dirawat di ruang isolasi RS Djafar Harun Kolut.
"Saat ini kondisinya baik. Kalau memburuk, atau bagaimana, kita akan rujuk ke Bahteramas," terangnya.
Dengan demikian, sampai saat ini kasus positif Virus Corona di Kolaka Utara menjadi empat orang. Tiga orang sebelumnya dari klaster yang sama, yakni klaster Sukabumi, Jawa Barat, dengan keterangan satu orang sembuh.
𝙅𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙡𝙪𝙥𝙖 𝙛𝙤𝙡𝙡𝙤𝙬 𝙠𝙚𝙣𝙙𝙖𝙧𝙞𝙣𝙚𝙨𝙞𝙖 𝙙𝙞 𝙄𝙣𝙨𝙩𝙖𝙜𝙧𝙖𝙢 @𝙠𝙚𝙣𝙙𝙖𝙧𝙞𝙣𝙚𝙨𝙞𝙖 𝙙𝙖𝙣 𝙠𝙡𝙞𝙠 𝙩𝙤𝙢𝙗𝙤𝙡 '𝙄𝙆𝙐𝙏𝙄' 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙧𝙖𝙜𝙖𝙢 𝙞𝙣𝙛𝙤𝙧𝙢𝙖𝙨𝙞 𝙢𝙚𝙣𝙖𝙧𝙞𝙠 𝙡𝙖𝙞𝙣𝙣𝙮𝙖 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙩𝙚𝙧𝙟𝙖𝙙𝙞 𝙙𝙞 𝙎𝙪𝙡𝙖𝙬𝙚𝙨𝙞 𝙏𝙚𝙣𝙜𝙜𝙖𝙧𝙖.
ADVERTISEMENT
--------------------------
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!