Viral Aksi Baku Hantam Sesama Pembalap di Arena Road Race Kolaka

Konten Media Partner
14 Juni 2022 19:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi baku hantam pembalap di kolaka. Foto: Tangkapan layar vidoe.
zoom-in-whitePerbesar
Aksi baku hantam pembalap di kolaka. Foto: Tangkapan layar vidoe.
ADVERTISEMENT
Aksi baku hantam viral di media sosial pada gelaran road race yang diselenggarakan Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Kolaka, bertajuk Kejuaraan Daerah (Kejurda) Putaran I dan Ona Cup Open Turnamen Kolaka 2022 diwarnai aksi baku hantam di paddock.
ADVERTISEMENT
Dalam video beredar, beberapa orang tengah mengejar seorang pria yang tak berbaju. Mereka mengeroyok pria berambut gondrong tersebut dengan memukul dan menendangnya.
Peristiwa itu terjadi, pada Minggu (12/06) sekira pukul 09.00 Wita di Pantai Mandra pada areal balapan Kelurahan Lamokato, Kecamatan Lamokato, Kabupaten Kolaka.
Kasubsi Penmas Humas Polres Kolaka, AIPDA Riswandi mengatakan penganiayaan bermula, AA (19) sedang mencoba sepeda motornya di areal lintasan balap. Saat berada di tikungan ia menghentikan sepeda motornya hingga dari arah belakang pembalap lain yang berstatus sebagai terlapor berinisial HT (35) datang dan langsung menabrak sepeda motor korban.
"Terlapor menabrak sepeda motor pelapor sehingga keduanya terjatuh, kemudian terlapor berdiri dan langsung memukul dengan menggunakan kepalan tangan ke arah wajah pelapor, kemudian menendang pinggang bagian kiri pelapor sebanyak 1 kali sehingga banyak orang yang berdatangan dan melerai keduanya," beber Riswandi, pada Selasa (14/06).
ADVERTISEMENT
"Akibat kejadian tersebut pelapor mengalami luka pada bagian bawah mata sebelah kanan," tambahnya.
Usai kejadian itu, korban melaporkan aksi pemukulan itu ke Polres Kolaka. Polisi yang menerima laporan itu lalu mendatangi TKP dan memeriksa sejumlah saksi.
Sementara itu, Ketua Korwil IMI Kolaka, Vebrianti Safrudin yang melaksanakan Kejurda saat dihubungi mengaku tidak mengetahui peristiwa baku hantam itu. Ia berdalih kejadian tersebut di luar arena balap.
"Kejadian itu di luar arena, tidak ada sangkut pautnya dengan kita (IMI), kecuali pada saat di dalam arena," dalihnya.
Ia pun melemparkan tanggung jawab peristiwa itu ke ketua panitia penyelenggara. "Ini tanggung jawab ketua panitia," singkatnya.