SMPN 11 Batam Minta Dibangun Batu Miring

Tebing dekat SMPN 11 Kel Buliang, Batu Aji, Batam. Foto: Rega/kepripedia.com

Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 11 Kelurahan Buliang, Kecamatan Batu Aji, Batam meminta dibangun batu miring, karena tepat dibelakang sekolah merka, terdapat tebing tinggi yang letanya sangat mengkhawatirkan ketika hujan deras, dan bisa terjadi longsor sehingga menimbun gedung sekolah.

SMPN 11 yang berdekatan dengan SMA Harapan, serta SMP Darussalam itu ditengahnya terdapat tebing perbatasan. Kepala SMPN 11 Batam, Sargono mengatakan tebing tinggi berpotensi terjadi longsor dan dapat menimpa bangunan sekolah.

"Ada empat kelas berdekatan langsung dengan tebing itu, dalam satu kelas siswa ada 40 orang jika ditotal ada ratusan siswa berdekatan langsung," kata Sargono kepada kepripedia, Jumat (14/2/2020).

Ia mengatakan pada saat hujan deras turun, para pelajar selalu cemas takut terjadi longsor yang berdampak kenyamanan para pelajar pada saat jam belajar.

"Kita selalu khawatir apabila hujan deras, takut terjadi longsor," kata dia.

Untuk antisipasi terjadi longsor, pihaknya sudah mengusulkan berbagai macam bantuan kepada pemerintah untuk bisa membuat batu miring, namun hingga kini usulan tersebut belum juga terealisasi.

"Sudah melalui tingkat Musrenbang, bahkan juga formal kita usulkan ke Dinas Pendidikan Kota Batam, akan tetapi Dinas belum ada anggaran sehingga kita juga minta bantuan kepada anggota DPRD Kota Batam Arlon Veristo ketika reses di kompleks RKT," sebutnya.

Dia berharap usulan pembangunan batu miring tersebut, dapat terealisasi melalui Musrenbang ataupun bantuan dari tokoh masyarakat hingga para donatur.

"Saya berharap ada bantuan secepatnya, agar kami tak selalu khawatir lagi ketika hujan deras turun dan proses belajar dapat nyaman dan tentram," harapnya.