TNI AL Bantu Pemulangan ABK Kapal Asal Karimun yang Hanyut ke Vietnam

Aparat TNI AL dan stakeholder terkait mendatangi kediaman orang tua Iman. Foto: Istimewa

Lanal Tanjungbalai Karimun (TBK), Kepulauan Riau akan membantu proses pemulangan ABK kapal KM Bahagia Natuna, Raden Bambang Firman Alamsyah (18), yang hanyut hingga ke perairan Vietnam pada Jumat (13/1) lalu.

Danlanal TBK, Letkol Laut (P) Joko Santosa, mengatakan pihaknya saat ini sudah berkoordinasi bersama dengan Pemerintah Daerah untuk membantu proses pemulangan Iman ke Karimun.

"Kita sudah temui pihak keluarga dan koordinasi kita ke stakeholder terkait. Imigrasi juga siap membantu proses pemulangannya," ujar Joko dalam keterangannya, Selasa (17/1).

Rencananya Iman akan diserahkan ke KBRI di Hanoi, Vietnam. Selanjutnya akan dilakukan pengurusan dokumen untuk memproses kepulangannya.

"Jika sudah diserahkan ke KBRI, semua Surat-surat SPLP dan dokumen Imigrasi apapun KBRI yang akan menerbitkan, jadi tidak usah kuatir kalau sudah ditangani oleh Dubes KBRI," jelasnya.

"Kami yakin proses pemulangan akan segera dilakukan secepatnya. Kita tinggal menunggu info, kapan rencana kepulangan Iman ke Karimun," tambah dia.

Sebelumnya, Iman dilaporkan terjatuh dari kapal tempatnya bekerja pada tanggal 7 Januari 2023 di perairan Natuna.

Ia kemudian ditemukan pada 13 Januari 2023 di laut Vietnam oleh nelayan sekitar dalam kondisi lemas.

Penemuan ABK yang bekerja sebagai juru masak di kapal itu berjarak 700 kilometer atau 435,5 mil dari lokasi terjatuh hingga ditemukan.